FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PENGGUNAAN JAMBAN SEHAT DI KELURAHAN LABUH BARU BARAT
DOI:
https://doi.org/10.31004/jkt.v3i3.5620Keywords:
Ekonomi, Pendidikan, Pengetahuan, Sikap , Penggunaan jambanAbstract
Berdasarkan persentase penggunaan jamban sehat di provinsi Riau tahun 2015 adalah 44,2% dan meningkat pada tahun 2016 yaitu menjadi 49,5%. Ada beberapa masalah yang timbul jika tidak menggunkan jamban sehat di tatanan rumah tangga yaitu mudahnya terserang dari berbagai penyakit, maka cenderung akan terjadi pencemaran lingkungan yang dapat merusak kesehatan, mudahnya terserang penyakit seperti demam tifoid dan diare. Tujuan Penelitian ini adalah Untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan penggunaan Jamban Sehat di kelurahan Labuh Baru Barat. Desain penelitian ini adalah deskriptif analitik dengan rancangan cross sectional. Sampel dalam penelitian adalah kepala rumah tangga yang ada di Kelurahan Labuh Baru Barat yang berjumlah 50 orang. Teknik pengambilan sampel rendom sampling. Alat pengumpulan data yang digunakan adalah kuesioner. Analisis data yang digunakan adalah analisa univariat dan bivariat dengan uji chi square. Hasil penelitian ada hubungan pengetahuan dengan penggunan jamban dengan P value 0,000, Ada hubungan Sikap dengan penggunan jamban dengan P value 0,002, Ada hubungan pendidikan dengan penggunan jamban dengan P value 0,001, Ada hubungan Ekonomi dengan penggunan jamban denagn P value 0,000. Diharapkan kepada responden untuk meningkatakan pemahaman tentang jamban sehat dengan mengikuti penyuluhan kesehatanlReferences
Anngoro. (2014). Hubungan pengetahuan dan sikap siswa Sekolah Dasar (SD) tentang sanitasi dasar dengan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) di Kelurahan Harjosari I Kecamatan Medan Amplas. Skripsi, Universitas Sumatera Utara.
Amalia. (2015). Huhungan Karakteristik dan Pengetahuan tentang Kehersihan Perorangan dengan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) Pada MI Matholiul Ulum Mencu Wedung Demak, Semarang. Jurnal Ilmu Keperawatan.
Aminah. (2016). Pengetahuan Dan Sikap Keluarga Dalam Pelaksanaan Perilaku Hidup Bersih Dan Sehat Di Wilayah Kerja Puskesmas Sombaopu Gowa.
Depkes RI. (2013). Perilaku Hidup Bersih dan Sehat di Indonesia . Jakarta.
Diana. (2016). Hubungan Antara ekonomi Perilaku Hidup Sehat Kepala Keluarga dengan Kejadian ISPA Desa Malikian Kalimantan Barat. Skripsi.
Henny. (2013). Huhungan Status Sosial Ekonomi Dengan Penerapan Perilaku Hidup Bersih Dan Sehat Tatanan Rumah.
Hermin. (2013). Penyakit Kulit. perawatan, Pencegahan, Pengohatan. Yogyakarta: Pustaka Baru press.
Hidayat. (2014). Riset Keperawatan dan Teknik Analisa Data. Jakarta: Rhineka Cipta Kemenkes. RI. (2014). Strategi Nasional Sanitasi Total Berhasis
Masyarakat Mahfudah. (2016). Hubungan pengetahuan, sikap dan pekerjaan ibu terhadap perilaku hidup hersih dan sehat pada tatanan rumah tangga di Desa Reukih Dayah Kecamatan Indrapuri Kahupaten Aceh Besar
Kartika. (2017). Huhungan sikap dengan PHBS Jamhan Sehat di Desa Kaliprau Kecamatan Ulujami Kabupaten Pemalang didapatkan bahwa ada hubunga sikap dengan PHBS Jamhan Sehat di Desa Kaliprau Kecamatan Ulujami Kabupaten Pemalang.
Nurhajati. (2017). Perilaku Hidup Bersih dan Sehat fPHBS) Masyarakat Kahupaten Simalungun.
Novita. (2016). Faktor-faktor yang herhuhungan dengan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat Siswa pada Tatanan Rumah Tangga di Gonilan. Kartasura.
Pratiwi. (2015). Perilaku Hidup Bersih Dan Sehat (Phhs) Pada Tatanan Rumah Tangga Masyarakat Using.
Rahadi. (2015). Gamharan Sikap Tentang Perilaku Hidup Bersih Dan Sehat Pada Tatanan Rumah tangga Di Desa Desa Panganjaran Kabupaten Kudus.
Saputra. (2018). Huhungan Perilaku Hidup Bersih Dan Sehat (Phhs) Dengan Timhulnya Penyakit Scahies Pada Santri.
Singgih. (2014). Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat Sebagai Upaya untuk Pencegahan Penyakit Diare di Kecamatan Karang Tengah Kahupaten Demak
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2022 Nopri Yanto, Besti Verawati
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).