HUBUNGAN SIKAP DENGAN KEPATUHAN MAHASISWA KEPERAWATAN DALAM PENERAPAN PROTOKOL KESEHATAN ERA NEW NORMAL DI KAMPUS II UPERTIS
DOI:
https://doi.org/10.31004/jkt.v3i2.4832Keywords:
Compliance, Students, Covid-19 Pandemic, Health protocol, AttitudeAbstract
Melihat angka kejadian covid-19 yang semakin tinggi 3,532 juta orang di Indonesia dan 74,669 kasus positif di Sumatera Barat maka dilakukan upaya dalam pencegahan untuk memutus mata rantai penularannya dengan cara menerapkan protokol kesehatan seperti mencuci tangan, memakai masker dan menjaga jarak, berdasarkan hasil wawancara dan observasi yang dilakukan oleh peneliti kepada mahasiswa keperawatan Universitas Perintis Indonesia sebanyak 10 orang, 7 orang diantaranya tidak mencuci tangan sebelum masuk ke kampus, 2 orang mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir tetapi tidak dengan langkah yang benar, 1 orang mencuci tangan dengan langkah yang benar. 8 diantaranya tidak menjaga jarak dan 2 orang menjaga jarak, 10 orang memakai masker dengan benar. Tujuan penelitian untuk mengetahui hubungan sikap dengan kepatuhan mahasiswa keperawatan dalam pelaksanaan penerapan protokol kesehatan era new normal di kampus II Universitas Perintis Indonesia tahun 2021. Metode penelitian ini adalah deskriptif korelasi dengan pendekatan cross sectional. Instrumen dalam penelitian ini menggunakan kuisioner dan observasi, sampelnya yaitu mahasiswa keperawatan Universitas Perintis Indonesia sebanyak 127 orang. Dari hasil pengolahan data didapatkan sikap mahasiswa yang negatif (50,4%), yang tidak patuh dalam penerapan protokol kesehatan sebanyak (63%) dengan p value 0,000 (P<0,05) maka ada hubungan antara sikap dengan kepatuhan mahasiswa dalam pelaksanaan protokol kesehatan. Diharapkan kepada semua mahasiswa untuk mematuhi protokol kesehatan dalam pencegah penularan covid-19 dan untuk Institusi memberikan sanksi dan reward kepada mahasiswa dalam penerapan protokol kesehatan era new normal.References
Afrianti. (2021). Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Kepatuhan Masyarakat Terhadap Protokol Kesehatan Covid-19. Jurnal Ilmiah Permas Volume 11 No 1 , 113-124.
Almi. (2020). Analisis Penyebab Masyarakat tidak Patuh pada Protokol Covid19.diakses pada tanggal 13 agustus 2020 dari https://almi.or.id/2020/06/05/analisispenyebab-masyarakat-tidak-patuhpada-protokol-covid-19/
Arikunto. (2010). Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.
Arkhamiyah . (2011). Pengaruh Kepatuhan Pasien pada Instruksi Pasca Odentektomi Molar Tiga Bawah terhadap Lama Penyembuhan Luka di Poliklinik Bedah Mulut Rumah Sakit Umum Pusat Dr. Sarditjo Yogyakarta. Yogyakarta: Poltekkes Kemenkes Yogyakarta.
Asngad, A. B. (2018). Kualitas Pembersih Tangan Hand Sanitizer . 4(2) , 61-70.
https://doi.org/10.23917/bioeksperimen
Azwar S. (2013). Sikap manusia : Teori dan Pengukurannya. . Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Azwar. (2007). Sikap Manusia dan Pengukurannya . Jakarta: Rineka Cipta.
Bertnus. (2009). Faktor yang Mempengaruhi Keterampilan.
Bramasta. (2020). Mengenal apa itu New Normal di Tengah Pandemi. Dipetik Mei 20, 2020, dari http://www.kompas.com/tren/read/2020/05/20/063100865/mengenal-apa-itu-new-normal-di-tengah-pandemi-
Cohen . (2012). Departement of Occupational and Environmental Medicine. Respiratory Protection , 783-793.
Fachruddin, Imam. (2009 ). Desain Penelitian . Malang: Universitas Islam Negeri.
Hamdani. (2020). Kepatuhan Sosial di Era New Normal. Retrieved Agustus 13, 2020, from https://www.ajnn.net/news/kepatuhansosial-di-era-new-normal/index.html
Ian & Marcus . (2011). Psikologi Kesehatan Panduan Lengkap dan Komprehensif bagi Studi Psikologi Kesehatan. Yogyakarta: Palmall.
Ippilito. (2020). Medical Masks and Respirators for the Protection of Healthcare Workers From SARS-CoV-2 and Other Viruses .
Dinas Kesehatan Kabupaten Kota Sumbar. (2021). Angka Kejadian Covid-19 di Sumbar. Sumatera Barat: Data Pantauan Covid-19 .
Donsu . (2017). Psikologi Keperawatan. Yogyakarta: Pustaka Baru Press.
Kartika, K. (2021). Keperawatan bencana efektivitas pelatihan bencana pre hospital gawat darurat dalam peningkatan efikasi diri kelompok siaga bencana dan non siaga bencana. Yogyakarta: CV BUDI UTAMA.
Kemenkes RI. (2020). Update Informasi Corona Virus .
Kementerian Kesehatan. (2021). Kasus Aktf Covid-19 di indonesia. Indonesia: Kementerian Kesehatan.
Kozier . (2010). Buku Ajar Fundamental Keperawatan . Jakarta: EGC.
Maulana. (2009). Promosi Kesehatan. Jakarta: Kedokteran EGC.
Meinarno. (2011). Psikologi Sosial. Jakarta: Salemba Humanika.
Mudawaroch. (2020). Pengaruh Pengetahuan dan Sikap Terhadap Perilaku Mahasiswa dalam Menghadapi Virus Corona. Seminar Nasional , 257-263.
Mushidah. (2021). Pengetahuan dan Sikap dengan Kepatuhan Penggunaan Masker sebagai Upaya Pencegahan Penyebaran COVID-19 pada Pedagang UMKM . Jurnal Ilmiah Stikes Kendal Volume 11 No 1 , 35-42.
Niven. (2008). Psikologi Kesehatan . Jakarta: EGC.
Notoatmodjo. (2010). Ilmu Perilaku Kesehatan. Yogyakarta: Rineka Cipta.
Notoatmodjo . (2014). Ilmu Perilaku Kesehatan . Jakarta : Rineka Cipta.
Notoatmodjo. (2012). Metodologi Penelitian Kesehatan . Jakarta: PT Rineka Cipta
Notoatmodjo. (2012). Promosi Kesehatan dan Perilaku Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2022 Kalpana Kartika, Aldo Yuliano
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).
