PEMANFAATAN ALANG-ALANG (Imperata Clyndrica ) SEBAGAI PANGAN FUNGSIONAL JELLY DRINK (KAJIAN: JENIS DAN KONSENTRASI GELLING AGENT)

Authors

  • Rahmani Rahmani Prodi Gizi dan Dietetik Program Sarjana Terapan Politeknik kesehatan Banjarmasin

DOI:

https://doi.org/10.31004/jkt.v3i2.4699

Keywords:

Pangan fungsional, Alang – alang, dan Jelly drink

Abstract

Produk pangan/minuman fungsional adalah produk pangan/minuman yang dapat memberikan efek kesehatan dan mencegah timbulnya penyakit di samping fungsi utamanya yaitu sebagai pensuplai nutrien bagi tubuh. Alang-alang mengandung komponen kimia yang diyakini dapat memberikan manfaat bagi kesehatan seperti efek diuretik (melancarkan pembuangan air seni), antipiretik (penurun panas) serta mengandung antioksidan yang dapat menangkal radikal bebas. Jelly drink  adalah produk minuman yang berbentuk gel dan memiliki karakteristik berupa cairan kental yang konsisten serta mudah dihisap. Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari pembuatan jelly drink  berbasis sari alang-alang sebagai minuman fungsional dengan kajian jenis  dan konsentrasi Gelling Agent  terhadap sifat fisik, kimia dan organoleptik. Penelitian ini merupakan jenis penelitian murni untuk mengetahui pembuatan jelly drink  berbasis sari alang-alang sebagai minuman fungsional dengan kajian jenis Gelling Agent (Karagenan, Agar-agar dan Gelatin) dan konsentrasi Gelling Agent (0,075%, 0,15% dan 0,225%). Rancangan pada penelitian ini adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK) faktorial dengan 2 (dua) faktor dan 3 (tiga)  kali ulangan. Pengolahan dan analisis data dilakukan dengan menggunakan program komputer dan uji statistisk untuk nilai sineresis, viskositas, pH, Aktivitas air dan kadar serat digunakan Two Way Anova, sedangkan uji statistik untuk  organoleptik (warna, rasa, daya hisap, dan mouthfeel) digunakan uji Friedment, serta untuk pemilihan perlakuan terbaik digunakan metode De-Garmo (uji pembobotan) yang hasilnya akan diuji kadar anti oksidan nya. Hasil penelitian menunjukkan jelly drink  alang-alang  menggunakan Gelling Agent agar-agar dengan konsentrasi 0,15% merupakan perlakuan terbaik dengan nilai sineresis 9%, Viskositas 253,33cp, pH 3,6, Aw 0,42, dan kadar serat 0,21% serta memiliki aktivitas antioksidan sebesar 52,22%.

References

Abbas, (2020). Potensi Pangan Fungsional dan Peranannya dalam Meningkatkan Kesehatan Manusiayang Semakin Rentan-Mini Revew. Jurnal Teknosains, 14 (2),1 76–186.

Astawan M. 2007. Agar-agar Pencegah Hipertensi Dan Diabetes. http://www.rumputlaut.org (21/10/2021).

Dalimartha, S. 2006. Atlas Tanaman Obat Indonesia. Jilid 4. Jakarta: Puspa Swara.

De Garmo, E. P., Sullivan, W. G., dan Bontadelli, J. A. 1993. Engineering Economy. New York: Macmillans Publishing Company.

Fardiaz, S. 1989. Mikrobiologi Pangan. PT. Gramedia Pustaka Utama. Jakarta.

Glicksman, M. 1983. Food Hydrocolloids. Florida: Volume II. CRS Press, Inc

Imeson, A. E. 2009. Food Stabilizers, Thickeners and Gelling Agents. UK: Blackwell Publishing.

Kartika. D, dkk, (2020), Efektivitas Analgetik Ekstrak Etanol Akar Alang-Alang (Imperata cylindrica L.) pada Mencit Putih Jantan, Jurnal Farmasi, Vol. 2 No. 2

Koswara, Sutrisno. (2006). Proses dan Produk Fermentasi Pangan. www.ebookpangan.com. Diakses tanggal 22/10/2021

Mardiana, HI. 2007. Pembuata Jelly drink “Wortel” (Daucus Carrota L) Kajian Kombinasi Jenis dan Konsentrasi Gelling Agent (Agar dan Karagenan). Skripsi Teknologi Hasil Pertanian. Fakultas Teknologi Pertanian. Universitas Brawijaya. Malang.

Nugroho, A. 2007. Pengujian Karakteristik dan Efek Sinergistik Probiotik (Bifidobacterium bifidum) Suau Kedelai Hasil Fermentasi Tersubstitusi Sari Wortel. Skripsi Teknologi Hasil Pertanian. Fakultas Teknologi Pertanian. Universitas Brawijaya. Malang.

Rachman, A. 2005. Pengaruh Penambahan Karagenan dan Agar pada Berbagai Kosentrasi terhadap Sifat Fisik, Kimia dan Organoleptik Jelly drink Tomat (Lycopersicum esteluntum Mill). Skripsi. Jurusan Teknologi Hasil Pertanian. Fakultas Teknologi Pertanian. Universitas Brawijaya. Malang.

Seniwaty, dkk. 2009. Skrining fitokimia dari alang-alang (Imperata cylindrical L. Beauv) dan lidah ular (Hedyotis corymbosa L.Lamk). Jurnal Sains dan Terapan Kimia, Vol. 3 No. 2 , 124 – 133.

Sudarmadji, S., B. Haryono, dan Suhardi. 1997. Prosedur Analisa untuk Bahan Makanan dan Pertanian. Liberty. Yogyakarta

Yuwono SS, Susanto TS. 1998. Pengujian Fisik Pangan. Jurusan Teknologi Hasil Pertanian. Fakultas Teknologi Pertanian. Universitas Brawijaya. Malang.

Zhang, Z-M., Wu, X-l., Zhang, G-y., Ma, X., & He, D-X. (2019). Functional food development: Insights from TRP channels. Journal of Functional Foods, 56, 384–394.

Downloads

Published

2022-06-19

How to Cite

Rahmani, R. (2022). PEMANFAATAN ALANG-ALANG (Imperata Clyndrica ) SEBAGAI PANGAN FUNGSIONAL JELLY DRINK (KAJIAN: JENIS DAN KONSENTRASI GELLING AGENT). Jurnal Kesehatan Tambusai, 3(2), 200–207. https://doi.org/10.31004/jkt.v3i2.4699

Issue

Section

Articles