IDENTIFIKASI CACING STH DAN PROTOZOA USUS PADA ANAK USIA DINI DI DESA KESAWEN, KECAMATAN PITURUH, KABUPATEN PURWOREJO
DOI:
https://doi.org/10.31004/jkt.v5i3.33408Abstract
Masalah kesehatan masyarakat yang serius merupakan infeksi yang diakibatkan cacing yang menular lewat tanah atau STH, khususnya di negara-negara berkembang seperti Indonesia. Hookworm (Ancylostoma duodenale dan Necator americanus), Trichuris trichura, dan Ascaris lumbricoides merupakan penyebab kecacingan yang menular melalui tanah. Dikarenakan anak-anak lebih sering bersentuhan dengan tanah daripada sumber infeksi lainnya, infeksi protozoa usus terus menjadi ancaman serius tetapi sering diabaikan terhadap kesehatan masyarakat sampai timbul komplikasi serius atau kronis. Banyak dari infeksi ini juga biasanya tidak menampakkan gejala atau hanya menampakkan gejala ringan. Diagnosis pemeriksaan kecacingan dilakukan dengan metode natif dengan pewarnaan Eosin 2% namun, eosin memiliki kelemahan yang menggunakan eosin bersifat karsiogenik apabila digunakan dalam jangka panjang dan relatif mahal. Metode: Penelitian ini menggunakan jenis penelitian eksperimental. Metode ini yaitu penelitian bersifat kualitatif dan desain penelitian pendekatan cross sectional dengan jumlah sampel feses. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat 1 sampel yang positif STH berjenis Ascaris lumbricoides sedangkan 24 sampel lainnya tidak terinfeksi cacing STH sedangkan hasil protozoa usus menunjuukan 25 sampel tidak terinfeksi atau negatif. Simpulan: Menurut kesimpulan penelitian, hasil pemeriksaan menggunakan metode natif (direct slide) hasil sangat terlihat jelas dibawah mikroskop dengan perbesaran 40x.References
Bestari, R,S., Novita, A, Safitri, S.G & Sri .H.(2020). Penyuluhan Protozoa Usus Penyebab Diare Dan Penyerahan Washtafel Pada Siswa SD Makamhaji 03 Sukoharjo. Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Kesehatan Masyarakat, 1 (2). ISSN (online): 2722-2055.
Chadijah, S. (2014). Hubungan Pengetahuan, Perilaku, Dan Sanitasi Lingkungan Dengan Angka Kecacingan Pada Anak Sekolah Dasar Di Kota Palu. Media Penelitian Dan Pengembangan Kesehatan. 24(1), 50-56.
Fransisca, R. (2015). Hubungan Infeksi Parasit Usus dengan Pengetahuan Perilaku Hidup Bersih Sehat pada Anak SD Bekasi tahun 2012. Jurnal Elektronik Kedokteran Indonesia 3(1): 2-6.
Julianti, F. (2017). Hubungan Infeksi Protozoa Intestinal Dengan Status Gizi Murid Sekolah Dasar di Kecamatan Ulakan Tapakis Kabupaten Padang Pariaman. Jurnal Kesehatan Andalas. Vol. 6 (1).
Kusmi, H., Irawati, N., & Kadri, H. (2015). Artikel Penelitian Hubungan Sanitasi Lingkungan Rumah dengan Kejadian Ascariasis dan Trichuris pada Siswa SD N 29 Purus Padang. Jurnal Kesehatan Andalas, 4 (3), 718-723.
Marzain, M., Eka, N & Rima, S. (2018). Identifikasi Protozoa Usus pada Pasien yang Sedang Menjalani Kemoterapi di RSUP Dr M Djamil, Padang. Jurnal Kesehatan Andalas. Vol.7 (3).
Nugraha. T. I (2019). Hubungan Sanitasi Lingkungan dan Personal Hygiene dengan Infeksi Soil Transmitted Helminth Pada Anak Usia Sekolah Di Kecamatan Koto Tengah Kota Padang. Jurnal Kesehatan Andalas, 8 (3) : 590-598.
Nurjana. M., (2013). Faktor Risiko Infeksi Ascaris lumbricoides Pada Anak Sekolah Dasar di Kota Palu. Journal Vektor Penytakit. 2013. 8(1) : 23-29.
Sardjono, T. W., Baskoro, A. D., Endharti, A. (2017). Helmintologi Kedokteran dan Veteriner. Edisi cetakan pertama. Penerbit Universitas Brawijaya.
Siregar. (2006). Pengaruh Infeksi Cacing Usus yang Ditularkan Melalui Tanah Pada Pertumbuhan Fisik Anak Usia Sekolah Dasar. Buku Sari Pediatri, Vol.8. 112-117.
Subair, H., Hidayanti, H & Salam, A. (2019). Gambaran Kejadian Kecacingan Soil Transmitted Helminth, Asupan Vitamin B12 dan Vitamin C Pada Anak Usia Sekolah Dasar Di Kota Makkasar. Jurnal Gizi Masyarakat Indonesia : The Journal of Indonesian Community Nutrition, 8(1).
Tapiheru, M.J.R. & Nurfadly. (2020). Prevalensi Infeksi Soil Transmitted Helminth Pada Murid Sekolah Dasar Negeri Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang, Sumatra Utara. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kedokteran Indonesia. 8(3):1-7.
Tapiheru, M. & Zain, N. (2021). Prevalensi Infeksi Soil Transmitted Heminthes pada SD Negeri 105296 Percut Sei Tuan Deli Serdang Sumatera Utara. JIMKI: Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kedokteran Indonesia
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Assyifa Mutiara Primadani, Novita Eka Putri, Monika Putri Solikhah
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).