BUDAYA NENO BO’HA TERHADAP KEJADIAN STUNTING DIDESA OEKIU KABUPATEN TIMOR TENGAH SELATAN

Authors

  • Nobertus Wuli Wotok Program Studi Magister Kesehatan Masyarakat, Universitas Muslim Indonesia
  • Masriadi Program Studi Magister Kesehatan Masyarakat, Universitas Muslim Indonesia
  • Sitti Patimah Program Studi Magister Kesehatan Masyarakat, Universitas Muslim Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31004/jkt.v5i3.32893

Keywords:

Budaya Neno Boha, Tatobi, Ibu, Melahirkan

Abstract

Tujuan penelitian ini menganalisis secara mendalam penerapan budaya neno bo’ha  dalam pengasuhan ibu dan anak di Wilayah  Kabupaten Timur Tengah Selatan. Penelitian ini menggunakan pendekatan etnografi untuk mempelajari dan menafsirkan budaya Neno Bo'ha di Kabupaten Timor Tengah Selatan. Peneliti, yang berperan sebagai pengamat dan pewawancara, mengumpulkan data melalui observasi langsung, wawancara mendalam, dan dokumentasi di Desa Amanuban dan Desa Oekiu. Subjek penelitian mencakup tokoh masyarakat adat, pamong desa, ibu-ibu yang menerapkan budaya Neno Bo'ha, serta petugas kesehatan terkait. Data dianalisis menggunakan analisis tematik, yang bertujuan untuk mengidentifikasi dan menafsirkan pola-pola perilaku dan tradisi yang relevan, kemudian disajikan dalam bentuk narasi untuk mengungkap pengetahuan tersembunyi terkait budaya ini, terutama dalam kaitannya dengan kejadian stunting. Berdasarkan hasil penelitian menyimpulkan bahwa tradisi Se’I (panggang) di Desa Oekiu dilakukan secara turun-temurun untuk memperkuat sistem kekebalan ibu dan bayi. Tatobi, metode kompresi udara, digunakan untuk mencegah pendarahan pada orang yang terinfeksi. Pantangan makanan bagi ibu yang baru melahirkan mengurangi asupan gizi, berdampak negatif pada kesehatan ibu dan produksi air susu. Fasilitas kesehatan yang kurang memadai menyebabkan rendahnya pelayanan bagi anak sakit, sementara budaya keluarga memiliki dampak signifikan terhadap status gizi balita, dengan tradisi tertentu seperti konsumsi jagung berkontribusi pada tingginya angka stunting.

References

Adriana, N., Wulandari, L. P. L., & Duarsa, D. P. (2014). Akses Pelayanan Kesehatan Berhubungan dengan Pemanfaatan Fasilitas Persalinan yang Memadai di Puskesmas Kawangu, Kabupaten Sumba Timur. Public Health and Preventive Medicine Archive, 2(2), Article 2.

Al Baihaqqi, S. (2019). Kewajiban Negara Perihal Perlindungan Dan Pemenuhan Hak Anak Dan Perempuan Dalam Masyarakat Tradisional (Studi Tentang Tradisi Neno BoHa) [PhD Thesis, Universitas Islam Indonesia].

Amalia, I. D., Lubis, D. P. U., & Khoeriyah, S. M. (2021). Hubungan Pengetahuan Ibu Tentang Gizi Dengan Kejadian Stunting Pada Balita Relationship Between Mother’S Knowledge on Nutrition and the Prevalence of Stunting on Toddler. Jurnal Kesehatan Samodra Ilmu, 12(2), 146–154.

Ardianti, I. (2023). Budaya Yang Dimiliki Ibu Saat Hamil, Menyusui Dan Merawat Balita Stunting. Jurnal Ilmu Kesehatan MAKIA, 13(1), 14–23.

CNN Indonesia, Baca artikel CNN Indonesia “Angka Stunting di Timor Tengah Selatan NTT Tertinggi se-Indonesia”

Darmawi, H. (2022). Manajemen Risiko. Bumi Aksara.

De Onis, M., Borghi, E., Arimond, M., Webb, P., Croft, T., Saha, K., De-Regil, L. M., Thuita, F., Heidkamp, R., & Krasevec, J. (2019). Prevalence thresholds for wasting, overweight and stunting in children under 5 years. Public Health Nutrition, 22(1), 175–179.

Furi, L. T., & Megatsari, H. (2014). Faktor yang mempengaruhi ibu bersalin pada dukun bayi dengan pendekatan who di desa brongkal Kecamatan Pagelaran Kabupaten Malang. Jurnal Promkes, 2(1), 77–88.

Ginting, J. A., & Hadi, E. N. (2023). Faktor Sosial Budaya yang Mempengaruhi Kejadian Stunting pada Anak: Literature Review: Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI), 6(1), Article 1.

Hanifah, A. N. (2018). Peran Bidan Dalam Menghadapi Budaya Panggang Dan Tatobi Ibu Nifas Pada Suku Timor Di Kecamatan Mollo Tengah Kabupaten Timor Tengah Selatan Tahun 2016. JURNAL INFO KESEHATAN, 16(1), Article 1.

Hasan, M., Hatidja, S., Nurjanna, N., Guampe, F. A., Gempita, G., & Ma’ruf, M. I. (2019). Entrepreneurship Learning, Positive Psychological Capital And Entrepreneur Competence Of Students: A Research Study. ENTREPRENEURSHIP AND SUSTAINABILITY ISSUES, 7(1), Article 1.

Kemenkes RI. (2018). Hasil Riset Kesehatan Dasar Tahun 2018. Kementrian Kesehatan RI, 53(9), 1689–1699.

Kementerian Kesehatan. (2018). Laporan Nasional Riskesdas 2018 [Book]. Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan.

Kementerian Kesehatan Republik Indoneisa. (2020). Laporan Nasional Riskesdas 2020. Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan.

Kurniawati, S., Misrawati, M., & Ernawaty, J. (2011). Efektifitas kompres hangat terhadap penurunan nyeri persalinan kala I fase aktif. Jurnal Ners Indonesia, 2(1), 50–59.

Lintang, F. L. F., & Najicha, F. U. (2022). Nilai-nilai sila persatuan Indonesia dalam keberagaman kebudayaan Indonesia. Jurnal Global Citizen: Jurnal Ilmiah Kajian Pendidikan Kewarganegaraan, 11(1), 79–85.

Lubis, M. S. A. (2018). Dampak Perubahan Sosial Terhadap Pendidikan. Al-Ikhtibar: Jurnal Ilmu Pendidikan, 5(2), Article 2.

Ludyanti, L. N., Rustina, Y., & Afiyanti, Y. (2015). Pengalaman Orang Tua Menerima Perilaku Caring Perawat dalam Memfasilitasi Bonding Attachment Bayi Prematur. Jurnal Keperawatan Indonesia, 18(3), Article 3.

Medhyna, V. (2019). Hubungan Lingkungan Fisik Rumah Dengan Kejadian Ispa Pada Bayi. Maternal Child Health Care, 1(2), 82–86.

Meliyanti, N. (2022). Determinan Kesehatan Psikologis Dan Sosial Yang Mempengaruhi Perilaku Makan (Eating Habits) Pada Remaja Menurut Hl Blum.

Muhith, A., Nursalam, & Wulandari, L. (2014). Kondisi Ekonomi dan Budaya Keluarga dengan Status Gizi Balita. Jurnal Ners, 9(1), Article 1.

Mukti, A. S., Heryani, S., & FAUZIAH, R. N. I. (2024). Senam Ibu Hamil Salah Satu Upaya Untuk Menurunkan Nyeri Punggung Bawah Pada Ibu Hamil. Jurnal Pengabdian Masyarakat Mandira Cendikia, 3(3), 1–7.

Nikijuluw, V., Limmon, G. V., Budiyanto, A., Tupan, C. I., Djakiman, C., Matrutty, D. D. P., Hukom, F. D., Dharmawan, I. W. E., Angwarmasse, I., & Pattikawa, J. A. (2020). Rona Ekologi dan Sosial Ekonomi Sumber Daya Laut di Provinsi Maluku dan Provinsi Nusa Tenggara Timur.

Novitasari, E., & Maryatun, M. (2023). Penerapan Pijat Oksitosin Oleh Suami Terhadap Kelancaran Produksi ASI Pada Ibu Post Partum Di Puskesmas Kebakkramat 1 Kabupaten Karanganyar. Detector: Jurnal Inovasi Riset Ilmu Kesehatan, 1(4), 11–25.

Oematan, M. M. (2023). Perbandingan Involusi Uteri Pada Ibu Nifas Suku Dawan Yang Melakukan Dan Tidak Melakukan Praktik Tatobi [Thesis].

Oktarina, O. O., & Wardhani, Y. F. (2020). Perilaku pemenuhan gizi pada ibu menyusui di beberapa etnik di indonesia. Buletin Penelitian Sistem Kesehatan, 22(4), 236–244.

Olla, D. I., Romeo, P., & Limbu, R. (2022). Gambaran Budaya Neno Bo’ha Pada Ibu Melahirkan Di Desa Tobu Kecamatan Tobu Kabupaten Timor Tengah Selatan. Jurnal Pangan Gizi Dan Kesehatan, 11(2), 137–154.

Orkin, C., Schapiro, J. M., Perno, C. F., Kuritzkes, D. R., Patel, P., DeMoor, R., Dorey, D., Wang, Y., Han, K., Van Eygen, V., Crauwels, H., Ford, S. L., Latham, C. L., St. Clair, M., Polli, J. W., Vanveggel, S., Vandermeulen, K., D’Amico, R., Garges, H. P., … Cutrell, A. G. (2023). Expanded Multivariable Models to Assist Patient Selection for Long-Acting Cabotegravir + Rilpivirine Treatment: Clinical Utility of a Combination of Patient, Drug Concentration, and Viral Factors Associated With Virologic Failure. Clinical Infectious Diseases, 77(10), 1423–1431.

Patimah, S. (2023). Strategi Pencegahan Stunting Pada Usia BADUTA (Bawah Dua Tahun). CV Budi Utama.

Permana, Y., & Hariyanti, D. (2016). Analysis of Food and Beverage Industry in Indonesia Using Structure, Conduct and Performance (SCP) Paradigm (SSRN Scholarly Paper 2898384).

Sailana, N. E., Prapunoto, S., & Kristijanto, A. I. (2019). Mendedah Kebertahanan dan Peran Pendidikan dalam Interaksi Sosial-Budaya Perempuan dalam Kelindan Rumah Pengasingan.

Susanti, I. (2022). Hubungan Budaya Dengan Proses Penyembuhan Selama Perawatan Masa Nifas. Prosiding Seminar Nasional Biologi, Teknologi Dan Kependidikan, 10(2), Article 2.

Sutarto, S. T. T., Mayasari, D., & Indriyani, R. (2018). Stunting, Faktor ResikodanPencegahannya. AGROMEDICINE UNILA, 5(1), Article 1.

Suwetty, A. M., Bakker, C., Lak’apu, V., Tanaem, A., Banamtuan, V., & Nara, A. (2020). Upaya Penanggulangan Stunting Melalui Pelayanan Kesehatan Di Desa O’OF.Kecamatan Kuatnana, Kabupaten TTS. Journal of Community Engagement in Health, 3(2), 284–289.

Tauho, K. D., Tampubolon, R., & Oematan, M. M. (2023). Uterine Involution In Dawanesse Postpartum Mothers With Tatobi Practices. Nurse and Health: Jurnal Keperawatan, 12(2), Article 2.

Widnyana, I. M. A., Subawa, I. M., Bagiastra, I. N., Jayantiari, I. G. A. M. R., & Winia, I. N. (2022). Legality of Traditional Health Service in Indonesia: Legal Pluralism Perspective. Resmilitaris, 12(4), 708–716.

Downloads

Published

2024-08-23