HUBUNGAN SIKAP DENGAN KESIAPAN PERAWAT PADA PENANGANAN RESUSITASI JANTUNG PARU (RJP) DI RUANG IGD DAN ICU RSUD WONOGIRI
DOI:
https://doi.org/10.31004/jkt.v5i3.32222Keywords:
sikap perawat, kesiapan perawat, RJPAbstract
Henti jantung merupakan penyebab utama kematian di beberapa negara. Apabila tidak ditangani sesegera mungkin dan dengan tindakan yang tidak tepat maka akan mengakibatkan kematian. Sikap perawat dan kesiapan perawat sangat diperlukan untuk mengoptimalkan asuhan keperawatan pasien yang sedang dalam kondisi gawat darurat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah sikap dapat berhubungan dengan kesiapan perawat pada penanganan RJP diruang IGD dan ICU RSUD Wonogiri. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan rancangan studi korelasi dan menggunakan metode clusster random sampling sehingga mendapatkan sampel sejumlah 34 responden. Pada penelitian ini menunjukkan bahwa sikap perawat mayoritas baik sebesar 18 responden (52.9%) dan kesiapan perawat mayoritas baik sebesar 24 responden (70.6%). Uji analisa bivariat menunjukkan bahwa variabel sikap dan kesiapan dengan p-value <0,04 kurang dari 0,05 maka artinya Ho ditolak dan Ha diterima. Hasil penelitian ini didapatkan ada hubungan antara sikap dengan kesiapan perawat pada penanganan resusitasi jantung paru (RJP) di ruang IGD dan ICU RSUD Wonogiri.References
Afni, A. C. N., Saputro, S. D., & Fitriyani, N. (2021). Peningkatan Kesiapan Masyarakat Dalam Pemberian Pertolongan Pertama Henti Jantung Cardiac Arrest During the Covid-19 Pandemic. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat: Kesehatan (JPKMK), 1(2), 1–11.
Aty, Y. M. V. B. dan, & Gadur Blasius. (2021). Hubungan pengalaman perawat dan keberhasilan. Jurnal Mutiara Ners, 4(2), 111–120.
Aty, Y. M. V. B., Tanesib, I., & Mochsen, R. (2021). Literature Review: Pengalaman Perawat dalam Melakukan Resusitasi Jantung Paru. Bima Nursing Journal, 3(1), 17. https://doi.org/10.32807/bnj.v3i1.731
Bethesda, S., & Yogyakarta, Y. (2023). DENGUE HEMORRHAGIC FEVER Ryan Kristiawan , Tri Wahyuni Ismoyowati *, Ignasia Yunitasari , Diah …. 95–103.
Dzulhijjah, N. R. N., Marlina, Nurhidayah, I., Program Studi Ilmu Keperawatan, M., Keperawatan Universitas Syiah Kuala Aceh, F., Studi Magister Ilmu Keperawatan, P., & Studi Ilmu Keperawatan, P. (2021). Faktor-faktor yang berhubungan dengan kesiapan perawat dalam melaksanakan resusitasi jantung paru di IGD dan ICCU Rumah Sakit Umum Daerah Meuraxa Kota Banda Aceh Tahun 2020. Jurnal Ilmu Keperawatan, 9(1), 44–55.
Mukti Pribadi Winoto, P., Noventi, I., Mardiyanti, I., Rofik, A., Keperawatan dan Kebidanan, F., Nahdlatul Ulama Surabaya, U., & D-III Keperawatan, P. (2023). Pemberdayaan Penerapan Basic Life Support Guideline 2020 dalam Evakuasi Korban Bencana Alam pada Forum Relawan Sidoarjo Tangguh (FOREST). BERNAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 4(4), 3155–3160. https://doi.org/10.31949/jb.v4i4.6426
Ngurah, I. G. K. G., & Putra, I. G. S. (2019). Pengaruh Pelatihan Resusitasi Jantung Paru Terhadap Kesiapan Sekaa Teruna Teruni dalam Memberikan Pertolongan Pada Kasus Kegawatdaruratan Henti Jantung. Jurnal Gema Keperawatan, 12(1), 12–22. https://ejournal.poltekkes-denpasar.ac.id/index.php/JGK/article/download/659/263
Nurichasanah, kanita, Setiyawan, 2022. (2022). Pe n garuh pelatiha n ba n tua n hidup dasar terhadap kesiapa n pe n a n ga n a n. 000.
Pancurbatu, P., & Deliserdang, K. (2017). HUBUNGAN PENGETAHUAN DENGAN SIKAP TENAGA BASIC LIFE SUPPORT DI PUSKESMAS PANCURBATU KABUPATEN DELISERDANG Lilis Novitarum 1 , Siti Meilan Simbolon 2 *Staf Pengajar STIKes Santa Elisabeth Medan.
Pangandaheng, T., Keperawatan, A., Tk, R., & Latumeten, I. I. I. J. A. (2020). Hubungan tingkat pengetahuan dengan sikap perawat tentang penatalaksanaan bantuan hidup dasar. 283–288.
Rahmawati, D., Kusumajaya, H., & Anggraini, R. B. (2023). Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Keterampilan Perawat dalam Tindakan Resusitasi Jantung Paru. Jurnal Penelitian Perawat Profesional, 5(2), 539–550. https://doi.org/10.37287/jppp.v5i2.1494
Thalib, A. H., & Nur Aisa. (2020). Gambaran Pengetahuan Perawat Tentang Prosedur Tindakan Resusitasi Jantung Paru Pada Pasien Cardiac Arrest Di Rs Tk.Ii Pelamonia Makassar. Jurnal Mitrasehat, 10(1), 62–73. https://doi.org/10.51171/jms.v10i1.132
Victoria, A. Z., Ryandini, F. R., & Wati, Fransiska, A. (2022). Gambaran Pengetahuan dan Penanganan Perawat Sebagai First Responder pada Kejadian In Hospital Cardiac Arrest (IHCA). Jurnal Nursing Update, 13(4), 92–102.
Yuliano, A., Herlindawati, M., & Suryati, I. (2018). Hubungan Karakteristik Perawat Dengan Pemahaman Penerapan Resusitasi Jantung Paru (Rjp) Di Ruangan Igd Dan Icu Rsud Dr. Achmad Mochtar Bukittinggi Tahun 2017. JURNAL KESEHATAN PERINTIS (Perintis’s Health Journal), 5(1), 91–98. https://doi.org/10.33653/jkp.v5i1.104
Yunita Dewi, K., & Wisnu Kanita, M. (2022). The relationship of situational awareness of cardiac arrest with self-efficacy in performing CPR at dr. Moewardi hospital. 50.
Zamziri, & Maktum, U. (2023). Gambaran Pengetahuan Perawat Dalam Melakukan Bantuan Hidup Dasar (Bhd) Di Rumah Sakit Umum Depati Hamzah Pangkalpinang. Jurnal Keperawatan Sriwijaya, 9(1), 57–62. https://doi.org/10.32539/jks.v9i1.179
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Septina Devi Masyitoh, Wahyu Rima Agustin, Gatot Suparmanto
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).