HUBUNGAN POLA MAKAN DAN RIWAYAT KETURUNAN DENGAN KASUS DIABETES MELITUS TIPE II DI POLIKLINIK PENYAKIT DALAM RSUD KOTA SUBULUSSALAM
DOI:
https://doi.org/10.31004/jkt.v5i3.31789Keywords:
diabetes melitus tipe II, pola makan, riwayat keturunanAbstract
Diabetes melitus merupakan salah satu penyakit yang masih banyak banyak ditemukan di poliklinik penyakit dalam RSUD Kota Subulussalam terutama diabetes melitus tipe II sehingga masih menjadi masalah yang signifikan dengan 775 kasus yang terdeteksi pada tahun 2023, sehingga hal ini menjadi fokus penelitian. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara pola makan dan riwayat keturunan dengan kasus diabetes melitus tipe II di poliklinik penyakit dalam RSUD Kota Subulussalam. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan pendekatan cross-sectional. Data dikumpulkan menggunakan kuesioner terdahulu yang tervalidasi dan dikategorikan dengan skala Guttman menurut Sugiyono (2018). Dari populasi pasien rawat jalan diabetes melitus tipe II sebanyak 775 pasien, dipilih 88 responden sebagai sampel menggunakan accidental sampling. Analisis data dilakukan menggunakan analisis univariat untuk distribusi frekuensi pola makan, riwayat keturunan, dan diabetes melitus tipe II, serta analisis bivariat untuk mencari korelasi antara variabel terikat (diabetes melitus tipe II) dan variabel bebas (pola makan dan riwayat keturunan) menggunakan uji chi-square. Hasil penelitian menunjukkan adanya hubungan antara pola makan dengan kasus diabetes melitus tipe II (p-value = 0,002) dan antara riwayat keturunan dengan kasus diabetes melitus tipe II (p-value = 0,045) sehingga dapat disimpulkan terdapat hubungan pola makan dan riwayat keturunan dengan kasus diabetes melitus tipe II di poliklinik penyakit dalam RSUD Kota Subulussalam.References
Alrashed, F. A., Iqbal, M., Alsubiheen, A. M., & Ahmad, T. (2024). Exploring determinants of sex and family history-based disparity in type 2 diabetes mellitus prevalence among clinical patients. BMC Public Health, 24(1), 682. https://doi.org/10.1186/s12889-024-18170-0
Amra, N. (2018). Hubungan konsumsi jenis pangan yang mengandung indeks glikemik tinggi dengan glukosa darah pasien DM tipe 2 di Uptd Diabetes Center Kota Ternate. AcTion: Aceh Nutrition Journal, 3(2), 110. https://doi.org/10.30867/action.v3i2.106
Azarova, I., Polonikov, A., & Klyosova, E. (2023). Molecular genetics of abnormal redox homeostasis in type 2 diabetes mellitus. International Journal of Molecular Sciences, 24(5), 4738. https://doi.org/10.3390/ijms24054738
Castro-Espin, Carlota, and Antonio Agudo. 2022. “The Role of Diet in Prognosis among Cancer Survivors: A Systematic Review and Meta-Analysis of Dietary Patterns and Diet Interventions.” Nutrients 14(2).
Damayanti, S. (2021). Diabetes melitus & penatalaksanaan keperawatan. Nuha Medika.
Dinkes Aceh. (2020). Profil Dinas Kesehatan Aceh 2020. https://dinkes.acehprov.go.id/l-content/uploads/Profilkes_2020.pdf
Dinkes Aceh. (2021). Profil Kesehatan Aceh 2021. file:///C:/Users/Andik/Downloads/profile_dinkes_2021_Rev.pdf
Dinkes Aceh. (2022). PROFIL KESEHATAN ACEH 2022. www.dinkes.acehprov.go.id.
Hartono, D. (2019). Hubungan Self Care Dengan Komplikasi Diabetes Mellitus pada Pasien Diabetes Mellitus Tipe II di Poli Penyakit Dalam RSUD Dokter Mohamad Saleh Kota Probolinggo. Journal of Nursing Care and Biomoleculer, 4(2), 111–118.
Hotimah, H. H., & Setiawan, Y. (2022). Pola Makan dengan Kejadian Diabetes Melitus Tipe 2 di Puskesmas Danau Indah Kecamatan Cikarang Barat Kab. Bekasi. AACENDIKIA: Journal of Nursing, 1(2), 44–48. https://diabetesjournals.org/care/article-abstract/31/7/1343/39051
Kabosu, R. A. S., Adu, A. A., & Hinga, I. A. T. (2019). Faktor risiko kejadian diabetes melitus tipe dua di RS Bhayangkara Kota Kupang. Timorese Journal of Public Health, 1(1), 11–20. https://ojsfkmundana.science/index.php/t/notification%0AFaktor
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2013). Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 30 Tahun 2013 Tentang Pencantuman Informasi Kandungan Gula, Garam, Dan Lemak Serta Pesan Kesehatan Untuk Pangan Olahan Dan Pangan Siap Saji. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, 1–8. https://peraturan.bpk.go.id/Home/Details/172111/permenkes-no-30-tahun-2013
McNaughton, S. A., Mishra, G. D., & Brunner, E. J. (2022). Dietary patterns, insulin resistance, and incidence of type 2 diabetes in the Whitehall II Study. Diabetes Care, 31(7), 1343–1348. https://doi.org/10.2337/dc07-1946
Milita, F., Handayani, S., & Setiaji, B. (2021). Kejadian diabetes mellitus tipe II pada lanjut usia di Indonesia (analisis riskesdas 2018). Jurnal Kedokteran Dan Kesehatan, 17(1), 9–20.
Morris, Dylan R. et al. 2022. “Genetic Predisposition to Diabetes and Abdominal Aortic Aneurysm: A Two Stage Mendelian Randomisation Study.” European Journal of Vascular and Endovascular Surgery 63(3): 512–19. https://doi.org/10.1016/j.ejvs.2021.10.038.
Nasution, F., Andilala, A., & Siregar, A. A. (2021). Faktor risiko kejadian diabetes mellitus. Jurnal Ilmu Kesehatan, 9(2), 94–102.
Nuraini, H. Y., & Surpiatna, R. (2016). ARTIKEL PENELITIAN Hubungan Pola Makan , Aktivitas Fisik dan Riwayat Penyakit Keluarga Terhadap Diabetes Melitus Tipe 2. 05(01), 5–14.
Quraisy, C. C. R. S. A., & Mulyani, N. S. (2021). Faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian diabetes mellitus tipe-II pada pasien rawat jalan. Jurnal SAGO Gizi Dan Kesehatan, 2(2), 122–128.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Cut Erninda, Teungku Nih Farisni Farisni, Rubi Rimonda, Safrizal, Perry Boy Chandra Siahaan
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).