FAKTOR - FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN SANITASI KAPAL PENUMPANG DI PELABUHAN SAMUDERA BITUNG

Authors

  • Melisa Indriya Robot Program Studi Ilmu Kesehatan Masyarakat, Pascasarjana Universitas Sam Ratulangi, Manado
  • Grace D. Kandou Program Studi Ilmu Kesehatan Masyarakat, Pascasarjana Universitas Sam Ratulangi, Manado1
  • Jimmy Posangi Program Studi Ilmu Kesehatan Masyarakat, Pascasarjana Universitas Sam Ratulangi, Manado1
  • Aaltje E. Manampiring Program Studi Ilmu Kesehatan Masyarakat, Pascasarjana Universitas Sam Ratulangi, Manado1
  • Dina V. Rombot Program Studi Ilmu Kesehatan Masyarakat, Pascasarjana Universitas Sam Ratulangi, Manado1
  • Lucia I. R. Lefrandt Program Studi Ilmu Kesehatan Masyarakat, Pascasarjana Universitas Sam Ratulangi, Manado1

DOI:

https://doi.org/10.31004/jkt.v5i3.31277

Keywords:

pengetahuan ABK, sikap ABK, ketersediaan SOP, peranan petugas, sanitasi kapal penumpang

Abstract

Data dari KKP di Pelabuhan Samudera Bitung menunjukkan masih adanya kapal dengan vektor penularan penyakit dan sanitasi rendah, terutama terkait penyediaan air bersih dan keberadaan vektor seperti kecoa, lalat, dan tikus. Tujuan penelitian ini ialah menganalisis pengetahuan, sikap ABK, ketersediaan SOP, dan peran petugas terkait sanitasi kapal, serta variabel yang paling berpengaruh pada sanitasi kapal penumpang di Pelabuhan Samudera Bitung. Penelitian ini merupakan survei analitik kuantitatif dengan menggunakan cross sectional study dan dilaksanakan di Pelabuhan Samudera Bitung, Kota Bitung Provinsi Sulawesi Utara, pada bulan Februari-Juli 2024. Digunakan rumus Lemeshow untuk menentukan jumlah populasi yang belum diketahui sehingga diperoleh sampel sebanyak 96 ABK dan diambil keterwakilan 32 ABK dari 3 kapal yang berlabuh di Pelabuhan Samudera Bitung yaitu Kapal Doro Londa, Tilong Kabila dan Sangiang. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner dari peneliti sebelumnya dan lembar observasi berupa check list dari Permenkes tentang Sertifikat Sanitasi Kapal. Data yang sudah terkumpul kemudian diolah dan analisis menggunakan komputer dan aplikasi SPSS Versi 24 berupa analisis univariat, bivariat uji chi square dan multivariat uji regresi logistik, hasil akhir data tersebut disajikan dalam bentuk tabel dan narasi. Hasil penelitian berdasarkan karakteristik responden umur paling banyak rentang usia ABK 46-55 tahun (36,5%), analisis univariat variabel pengetahuan ABK yang baik paling banyak (56,3%), sikap ABK yang kurang baik paling banyak (52,1%), ketersediaan SOP yang baik paling banyak (67,7%), peranan petugas yang baik paling banyak (53,1%) dan sanitasi kapal penumpang yang baik paling banyak (66,7%). Kesimpulan dari penelitian ini ialah terdapat hubungan antara pengetahuan, sikap ABK, ketersediaan SOP dan peranan petugas dengan sanitasi kapal penumpang di pelabuhan samudera Bitung

References

Ambar T. Sulistiyani dan Rosidah. 2003. Manajemen Sumber Daya Manusia. Cetakan Pertama. Penerbit Graha Ilmu. Yogyakarta.

Arumsari, G., Widyanto, A., Gunawan, A. T. 2017. Hubungan Antara Sanitasi Kapal Dan Perilaku Anak Buah Kapal Dengan Keberadaan Tikus Pada Kapal Yang Bersandar Di Wilayah Kerja Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas I Surabaya Tahun 2017. Jurnal Buletin Kesehatan Lingkungan Masyarakat. https://doi.org/10.31983/keslingmas.v37i4.3793

Bakir, R. S., 2009. Teori Peranan dan Ruang Lingkup, Tangerang: Karisma Publishing Group, 2009, hlm. 348.

Busro, M. 2018. Teori-teori manajemen sumber daya manusia. Edisi pertama, cetakan kesatu. Prenadamedia grup Jakarta. 375 hal.

Dedeh, S., Andi, H. 2020. Studi Tentang Sanitasi Kapal. Jurnal Saintara Vol 4 No. 2 Maret 2020.

Darma, S. 2019. Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kondisi Sanitasi Kapal Penumpang Di Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya. Tesis, Universitas Muhammadiyah Gresik.

Direktorat Jenderal Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan Departemen Kesehatan Republik Indonesia. 2008. Panduan Petugas Kesehatan tentang International Health Regulations (IHR) 2005.

Dubrin, A. 2013. Essentials of Management (9th Editio). USA: South-Western: Cengage Learning.

Echols dan Shadily. 2003. Kamus Inggris Indonesia. Jakarta: Gramedia

Ekotama, S. 2011. Cara Mudah Bikin SOP Agar Bisnis Lebih Praktis. Media Pressindo: Yogyakarta.

Fajar, I., Isnaeni., A. Pudjirahaju., I. Amin., B. R. Sunindya., A. A. G. Aswin dan S. S. Iwan. 2019. Statistika untuk Praktisi Kesehatan. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Galanou, E. 2010. The Impact of Leadership Styles on Four Variables of Executives Workforce. International Journal of Business and Management, 5(6).

Harahap, A. A. 2016. Hubungan Sanitasi Kapal Dengan Kepadatan Kecoa Pada Kapal Motor Yang Sandar Di Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya. Jurnal Kesehatan Lingkungan Vol. 8, No. 2 Juli 2016: 172–183

Karno, dan S. Nurweni. 2017. Sanitasi Pelabuhan. Forum Ilmiah Kesehatan. (FORIKES), Ponorogo.

Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 425 Tahun 2007. Tentang Pedoman Penyelenggaraan Karantina Kesehatan di Kantor Kesehatan Pelabuhan

Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 431 Tahun 2007. Tentang Pedoman Teknis Pengendalian Risiko Kesehatan Lingkungan di Pelabuhan/Bandara/Pos Lintas Batas dalam rangka Karantina Kesehatan.

Keputusan Menteri Perhubungan Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2002. Tentang Penyelenggaraan dan Pengusahaan Bongkar dan Muat Barang dari dan Ke Kapal.

Khan, I. K., and A. Nawaz. 2016. The Leadership Styles And The Employees Performance: A Review. Gomal University Journal of Research [GUJR], 32(2).

Limbong, V. A., Rumayar, A., & Kandou, G. D. (2018). Hubungan pengetahuan dan sikap dengan kejadian hipertensi di wilayah kerja Puskesmas Tateli Kabupaten Minahasa. Jurnal Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi, 7(4), Volume 7, Nomor 4, Juli 2018.

Medellu, D. M., Kandou, G. D., & Kawatu, P. A. (2018). Hubungan antara pengetahuan dan sikap dengan tindakan penggunaan alat pelindung diri para pekerja di PT. Putra Karangetang Desa Popontolen Kecamatan Tumpaan tahun 2018. Jurnal Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi, 7(3), Volume 7, Nomor 3, Mei 2018.

Meliono, I. 2007. Pengetahuan kesehatan. Jakarta: Lembaga Penerbitan FEUI.

Mokoagow, C., Posangi, J., & Tendean, L. . (2023). Hubungan Pengetahuan Vulva Hygiene Dengan Kejadian Keputihan Pada Wanita Usia Subur Di Desa Tabang Kecamatan Kotamobagu Selatan. Jurnal Kesehatan Tambusai, 4(2), 2074–2081. https://doi.org/10.31004/jkt.v4i2.16098

Mutiarani, P. T. 2017. Studi Sanitasi Kapal Kargo Dan Keberadaan Bakteri E.Coli Pada Makanan Jadi Di Wilayah Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya. Jurnal Kesehatan Lingkungan Vol. 9, No. 2 Juli 2017: 111–121

Ningsih, F., Mardalena, T., Arianti, N. D. 2021. Implementasi SOP Penerbitan Sertifikasi Sanitasi Kapal Pada Kapal Penumpang Di Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas Ii Tanjung Balai Karimun. Jurnal Manajemen Riset Dan Tekonologi Universitas Karimun. Vol 2 No 2 (2021): Februari 2021. https://doi.org/10.51742/ojsm.v2i2.310

Notoatmodjo, S. 2003. Ilmu Kesehatan Masyarakat: Prinsip-prinsip Dasar. Jakarta: Rineka Cipta

Ovra., Lukman., dan Vierto. 2018. Tingkat Risiko Kesehatan Kapal di Pelabuhan Belawan Medan dan Faktor yang Mempengaruhi. Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat, Vol. 07, No. 02, Juni 2018.

Peraturan Menteri Keseharan Republik Indonesia. 1987. Permenkes No. 530/Menkes/Per/VII/1987 Tentang Sanitasi Kapal. Jakarta. Depkes RI.

Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 356 Tahun 2008. Tentang Organisasi dan Tata Kerja Kantor Kesehatan Pelabuhan.

Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 40 Tahun 2015 Tentang Sertfikat Sanitasi Kapal.

Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 50 Tahun 2017. Tentang Standar Baku Mutu Kesehatan Lingkungan dan Persyaratan Kesehatan Untuk Vektor dan Binatang Pembawa Penyakit serta Pengendaliannya.

Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 10 Tahun 2023. Tentang Organisasi dan Tata Kerja Unit Pelaksana Teknis Bidang Kekarantinaan Kesehatan.

Putra, C., Zulkarnaini, Dan M. Ghalib. 2020. Analisis Faktor Resiko Terhadap Sanitasi Kapal Di Pelabuhan Batu Ampar. Jurnal Ilmu Lingkungan. 12 (2)

Ricardianto, P., F. Tanri, dan A. Suhalis. 2018. Efektivitas Kerja Anak Buah Kapal Pelni. Jurnal Manajemen Transportasi & Logistik - Vol. 05 No. 01.

Robbins, S. P. dan T. A. Judge. 2015. Perilaku organisasi. Edisi 16. Salemba Empat Jakarta.

Sari, Y, I. 2016. Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Sanitasi Kapal di Pelabuhan Teluk Bayur 2016. http://scholar.unand.ac.id/12818/1/Abstrak.pdf (diakses tanggal 22 Februari 2021)

Sengadji, K. G., Mustholiq, M., Dewi, S. A. R., & Helen, G. H. (2022). Pengendalian Sanitasi Kapal Motor di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang. Dinamika Bahari, 3(1), 36-43. https://doi.org/10.46484/db.v3i1.301

Setiawan, D. 2019. Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Kondisi Sanitasi Kapal Penumpang di Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya. http://eprints.umg.ac.id/3304/1/7%20ABSTRAK.pdf (diakses tanggal 22 Februari 2021)

Siregar, D. I. Y. 2019. Tinjauan Higiene Sanitasi Kapal Kargo Di Pelabuhan Belawan Wilayah Kerja Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Kelas I Medan Tahun 2019. Politeknik Kesehatan Kemenkes Medan Jurusan Kesehatan Lingkungan.

Soemirat, S. 2004. Kesehatan Lingkungan. Yogyakarta: UGM.

Soerjono, S. 2002. Sosiologi Suatu Pengantar, Jakarta : Rajawali Press, hlm. 242.

Sofiyan. 2017. Pengaruh Sanitasi Kapal Dan Perilaku Anak Buah Kapal Terhadap Keberadaan Tikus Pada Kapal Kargo Di Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya. Tesis, Universitas Airlangga.

Supriyadi, H. Kusnoputranto, dan I.M. Djaja 2005. Faktor yang Berhubungan dengan Tingkat Sanitasi Kapal yang Sandar di Pelabuhan Pangkalbalam Pangkalpinang Tahun 2005. Makara Kesehatan, Vol. 10, No. 2, Desember 2006:71-77

Tambunan, R. M. 2013. Pedoman Penyusunan Standard OperatingProcedures (SOP), Jakarta: Maistas Publishing.

Teo, A. S. T., Rattu, J. A. M., Pertiwi, J. M., & Surya, W. S. (2022). Factors Related to Sanitation of Passenger Ships at Bitung Ocean Harbour. E-CliniC, 10(2), 393–399. https://doi.org/10.35790/ecl.v10i2.41344

Triatmodjo, B. 2009. Perencanaan Pelabuhan. Yogyakarta: Beta Offset

Undang-undang Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2008. Tentang Pelayaran.

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 06 Tahun 2018. Tentang Kekarantinaan Kesehatan.

World Health Organisation. 2011. Buku Panduan untuk Pemeriksaan Kapal dan Penerbitan Sertifikat Sanitasi Kapal. Diterjemahkan oleh Diretktorat Jenderal Surveilans, Imunisasi, Karantina dan Kesehatan Matra Kementerian Kesehatan RI. https://books.google.co.id/books?id=irwYCgAAQBAJ&printsec=frontcover#v=onepage&q&f=false (diakses tanggal 23 Maret 2021)

Yohana, Y. U. 2019. Upaya peningkatan kepatuhan petugas dalam pemeriksaan sanitasi kapal di pelabuhan tanjung perak (studi di kantor kesehatan pelabuhan kelas i surabaya). Tesis, Universitas Airlangga.

Zulfikri. 2016. Faktor–Faktor Yang Berhubungan Dengan Sanitasi Kapal Di Pelabuhan Talang Duku Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas Iii Jambi Tahun 2013. Diploma Thesis, Universitas Andalas.

Downloads

Published

2024-07-17

How to Cite

Indriya Robot, M., Kandou, G. D. ., Posangi, J. ., Manampiring, A. E. ., Rombot, D. V. ., & Lefrandt, L. I. R. (2024). FAKTOR - FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN SANITASI KAPAL PENUMPANG DI PELABUHAN SAMUDERA BITUNG. Jurnal Kesehatan Tambusai, 5(3), 5825–5840. https://doi.org/10.31004/jkt.v5i3.31277