DETERMINAN KEJADIAN STUNTING PADA BALITA DI LINGKUNGAN 10 DESA LALANG KECAMATAN MEDAN SUNGGAL TAHUN 2024
DOI:
https://doi.org/10.31004/jkt.v5i3.31232Keywords:
Stunting, Balita, Pengetahuan, Sikap, Pola Asuh, PendapatanAbstract
Stunting adalah suatu kondisi yang ditandai dengan gangguan pertumbuhan fisik yang merupakan dampak ketidakseimbangan gizi dalam waktu tertentu. Stunting mengacu pada kondisi kurangnya tinggi badan anak berdasarkan umurnya atau sering dikenal dengan sebutan kerdil, yang terjadi pada anak di bawah usia 5 tahun. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui determinan yang berhubungan dengan kejadian stunting di lingkungan 10 desa Lalang wilayah kerja puskesmas desa Lalang. Penelitian dilakukan dengan pendekatan cross sectional. Dengan populasi adalah ibu yang memiliki Balita 12-59 bulan pada lingkungan 10 kelurahan Lalang. Dan sampel sebanyak 53 responden. Variabel dari penelitian ini adalah pengetahuan, sikap, pola asuh dan pendapatan keluarga. Proses pengumpulan data menggunakan kuesioner dan wawancara. Analisis univariat dari variabel independen menyatakan pengetahuan responden mayoritas baik sebanyak 46 orang (86,8%), cukup sebanyak 5 orang (9,4%) dan kurang sebanyak 2 orang (3,8%). Variabel sikap baik responden sebanyak 43 orang (81,1%) dan tidak baik sebanyak 10 orang (18,9%). Frekuensi variabel pola asuh ibu dengan kategori baik sebanyak 45 orang (84,9%) dan kategori tidak baik sebanyak 8 orang (15,1%). Pendapatan mayoritas responden adalah kategori rendah sebanyak 45 orang (84,9%) dan kategori tinggi sebanyak 8 orang (15,1%). Hasil analisis bivariat menggunakan uji chi-square pada variabel pengetahuan (p-value =<0,001), sikap (p-value =0,003), pola asuh (p-value =0,001), dan pendapatan (p-value =1,000). Hasil tersebut dapat di simpulkan bahwa terdapat hubungan antara pengetahuan, sikap dan pola asuh dengan kejadian stunting pada balitas di kelurahan Lalang, sedangkan tidak terdapat hubungan antara pendapatan keluarga dengan kejadian stunting pada balita di kelurahan lalang kecamatan Medan Sunggal.References
Agustin, L. and Rahmawati, D. (2021) ‘Hubungan Pendapatan Keluarga dengan Kejadian Stunting’, Indonesian Journal of Midwifery (IJM), 4(1), p. 30. Available at: https://doi.org/10.35473/ijm.v4i1.715.
Amalia, A.R. et al. (2023) ‘Hubungan Antara Pendapatan Keluarga, Pola Pemberian Makan dan Pengetahuan Ibu Tentang Gizi Dengan kejadian Stunting Di Wilayah Kerja Puskesmas Bangkingan’, SURABAYA BIOMEDICAL JOURNAL, 2(3), pp. 186–193.
Ariani, M. (2020) ‘Determinan Penyebab Kejadian Stunting Pada Balita’, Dinamika Kesehatan: Jurnal Kebidanan Dan Keperawatan, 11(1), pp. 172–186. Available at: https://doi.org/10.33859/dksm.v11i1.559.
Arnita, S., Rahmadhani, D.Y. and Sari, M.T. (2020) ‘Hubungan Pengetahuan dan Sikap Ibu dengan Upaya Pencegahan Stunting pada Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Simpang Kawat Kota Jambi’, Jurnal Akademika Baiturrahim Jambi, 9(1), p. 7. Available at: https://doi.org/10.36565/jab.v9i1.149.
Astutik, Rahfiludin, M.Z. and Aruben, R. (2018) ‘Faktor Risiko Kejadian Stunting Pada Anak Balita Ilmi Khoiriyah, H., Dewi Pertiwi, F. and Noor Prastia, T. (2021) ‘Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Stunting Pada Balita Usia 24-59 Bulan Di Desa Bantargadung Kabupaten Sukabumi Tahun 2019’, Promotor, 4(2), pp. 145–160. Available at: https://doi.org/10.32832/pro.v4i2.5581.
Indriani, N. (2021) Determinan Perilaku kesehatan Ibu Yang Berpengaruh Dengan Kejadian Stunting Di Wilayah Kerja Puskesmas Lubuk Durian. Poltekkes Kemenkes Bengkulu.
Kisnawaty, S.W., Viviandita, J. and Pramitajati, I. (2022) ‘Hubungan Sikap Ibu Balita Dengan Kejadian Stunting Pada Balita Di Kota Wonogiri’, Pontianak Nutrition Journal, 5(2), pp. 240–244. Available at: https://jurnal.politeknikpajajaran.ac.id/index.php/soma/article/view/62.
Lestari, W., Samidah, I. and Siniarti, F. (2022) ‘Hubungan Pendapatan Orang Tua dengan Kejadian Stunting di Dinas Kesehatan Kota Lubuklinggau’, Jurnal Pendidikan Tambusai, 6(1), pp. 3273–3279. Available at: https://doi.org/10.35473/ijm.v4i1.715.
Maizs, D.L., Nasution, Z. and Saragih, R. (2020) ‘Faktor Risiko Status Gizi Kurang Pada Balita Di UPT Puskesmas Desa Lalang’, Jurnal Bidang Ilmu Kesehatan, 10(2), pp. 217–228. Available at: https://doi.org/10.52643/jbik.v10i2.1078.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Riang Perdamaian Gulo, Eva Ellya Sibagariang, Mafe Robi Simanjuntak
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).