PENGARUH PEMBERIAN EDUKASI TENTANG STATUS GIZI PADA LANSIA DENGAN HIPERTENSI DIWILAYAH KERJA PUSKESMAS NGUTER SUKOHARJO TAHUN 2024

Authors

  • Aldya Herdeaningsih Program Pendidikan S1 Keperawatan, Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Duta Bangsa Surakarta, Indonesia
  • Rovica Probowati Program Pendidikan S1 Keperawatan, Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Duta Bangsa Surakarta, Indonesia
  • Marni Marni Program Pendidikan S1 Keperawatan, Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Duta Bangsa Surakarta, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31004/jkt.v5i3.30813

Keywords:

edukasi, hipertensi ,lansia, status gizi

Abstract

Penelitian  ini  menggunakan  metode  penelitian  kuantitatif  dengan desain penelitian yang digunakan yaitu Pre-Experimental Design One Group Pre-Post Test Design. Populasi dalam penelitian ini adalah lansia yang aktif terdaftar melakukan kunjungan di Wilayah Kerja Puskesmas Nguter, Kabupaten Sukoharjo yaitu sebanyak 174 orang. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini dilakukan dengan Teknik Random Sampling dan menggunakan rumus slovin dengan hasil yang didapat sebanyak 121 responden. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner pre-test dan post-test, untuk mengetahui adanya pengaruh atau tidak sebelum dan setelah dilakukan edukasi tentang status gizi. Analisis data statistik menggunakan Uji Kolmogorov Smirnov karena jumlah data lebih dari 50 orang, sedangkan untuk menguji pengaruh edukasi antara variabel independen (status gizi) dengan variabel dependen (hipertensi) menggunakan Uji Wilcoxson Signed Rank. Berdasarkan hasil penelitian, terdapat perbedaan bermakna dari pengetahuan sebelum dan sesudah dilakukan edukasi gizi terhadap lensia dengan hipertensi Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa edukasi gizi memberikan dampak positif dalam mengubah gaya hidup sehat dan meningkatkan pengetahuan tentang hipertensi. Adanya hubungan tentang usia yaitu lansia dengan usia > 60 dan tingkat pendidikan rendah yang mempengaruhi pengetahuan sehingga dapat terjadinya hipertensi pada lansia, tingkat pengetahuan pada responden saat setelah diberi perlakuan lebih besar nilainya, yaitu : baik sebanyak 98,3%, daripada sebelum diberikan edukasi tentang status gizi pada lansia yang memiliki hipertensi, yaitu : cukup sebanyak 76,0%. Maka, dari hasil pemberian edukasi terdapat peningkatan pengetahuan sebanyak 22,3%. Adanya pengaruh pengetahuan pada responden sesudah diberikan edukasi tentang status gizi yaitu responden lebih memahami apa yang harus dilakukan terhadap penyakit hipertensi pada lansia di Wilayah Kerja Puskesmas Nguter Sukoharjo.

References

Andrian, K. (2020). Gambaran Status Gizi Lansia Di Rumah Pelayanan Sosial Lanjut Usia Pucung Gading Semarang.

Atik, S. (2021). Hubungan Perilaku Kesehatan Dengan Tingkat Hipertensi di Wilayah Kerja UPTD Puskesmas Selogiri Wonogiri.

Aulia, D. H. (2023). Pengaruh Pemberian Teh Daun Murbei (Morus alba L.) dengan Penambahan Kayu Manis (Cinnamomum burmanii) terhadap Kadar Kolesterol Darah pada Penderita Obesitas”.

Dinda, D. U. (2021). Pengaruh Edukasi DASH Diet Menggunakan Video Animasi dan Leaflet Terhadap Pengetahuan Pada Orang Dewasa di Kelurahan Padang Kapuk Kabupaten Bengkulu Selatan Tahun 2021.

Finda Istiqomah. Pengaruh Pemberian Edukasi Terhadap Pengetahuan Hipertensi Peserta Prolanis Perempuan di Puskesmas Brambang, Kabupaten Jombang. Published online 2022.

Ghesya, P. R. (2021). Pengaruh Edukasi Gizi Tentang Hipertensi Dengan Media Leaflet Terhadap Pengetahuan dan Sikap Lansia di Desa Ambarwinangun Kecamatan Ambal Kebumen.

Glenn FL. Gambaran Penderita Hipertensi Pada Lansia di Wilayah Kerja Puskesmas Karangjati Kabupaten Ngawi. Published Online 2020

Hanifa R. Pengaruh Edukasi Gizi Melalui Media Sosial Whatsapp Terhadap Pengetahuan dan Sikap Pasien Hipertensi di Puskesmas Air Tabit Kota Payakumbuh Tahun 2022. Published online 2022.

Hanum, R. (2022). Faktor – Faktor yang Mempengaruhi Status Gizi Lansia di Wilayah Kerja Puskesmas Muara Dua Kota Lhokseumawe. 8(2).

Langingi, A. R. C. (2021). Hubungan Status Gizi dengan Derajat Hipertensi Pada Lansia Di Desa Tombolango Kecamatan Lolak. Coping: Community of Publishing in Nursing, 9(1), 46. https://doi.org/10.24843/coping.2021.v09.i01.p07

Kerja Puskesmas Ciputat Timur Kota Tangerang Selatan Tahun 2019. Suaib, M. (2019). Hubungan Tingkat Pengetahuan Dengan Kejadian Hipertensi Pada Lansia.

Miyahul, J. (2022). Studi Kasus Penerapan Asuhan Keperawatan Gerontik Pada Penderita Hipertensi Dengan Pendekatan Keluarga Binaan di Desa Rejeni Krembung Sidoarjo.

Muslimah, N. F., & Khasanah, T. A. (2023). Hubungan Pengetahuan, Asupan Natrium, dan Status Gizi Dengan Kejadian Hipertensi di Poli Lansia Puskesmas Kecamatan Ciracas. 1.

Ni Kadek, D. P. (2022). Gambaran pemberian Senam Ergonomik pada Lansia Penderita Hipertensi di desa gelgel kecamatan klungkung kabupaten klungkung tahun 2022.

Ni Luh, S. Y. (2022). Gambaran Kepatuhan Diet dan Tekanan Darah Pasien Hipertensi di Puskesmas Abiansemal II.

Downloads

Published

2024-08-23