WORKPLACE STRETCHING EXERCISE MENURUNKAN KELELAHAN KERJA PERAWAT DI RS RADJIMAN WEDIODININGRAT LAWANG
DOI:
https://doi.org/10.31004/jkt.v5i2.29417Keywords:
Burnout, Workplace stretching exercise, Kelelahan kerjaAbstract
Kelelahan kerja perawat dapat menyebabkan kinerja dan semangat kerja yang menurun. Perawat yang mengalami kelelahan kerja mudah kehilangan konsentrasi sehingga seringkali menyebabkan kecelakaan kerja, sehingga diperlukan upaya mencegah kelelahan kerja seperti latihan perengangan otot ditempat kerja. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh workplace stretching exercise terhadap kelelahan kerja perawat di RS Radjiman Wediodiningrat Lawang. Desain penelitian ini adalah pre eksperimental dengan pendekatan pre post test one group design. Tehnik sampling yang digunakan adalah Simple Random Sampling dengan jumlah sampel sebanyak 44 perawat. Pada penelitian ini responden dilakukan penilaian kelelahan kerja sebelum dan sesudah diberikan perlakuan. Tehnik analisa datanya menggunakan uji statistik Wilcoxon Signed Rank Test. Hasil analisis data menunjukkan ada penurunan kelelahan kerja dari skor pre test 52.05 menjadi skor post test 43.39 dengan rata-rata penurunan skornya sebesar 8,66 poin. Berdasarkan uji statistik Wilcoxon Signed Rank Test diperoleh nilai p-value = 0,000. Hasil uji statistik tersebut menunjukkan bahwa ada Pengaruh Workplace stretching exercise terhadap Kelelahan Kerja Perawat di Ruang Rawat Inap Intermediate RS. Radjiman Wediodiningrat. Workplace stretching exercise mampu menjaga kebugaran fisik dan dapat dilakukan dimanapun, kapanpun dan tidak memerlukan gerakan yang sulit dan waktu yang lama, sehingga Workplace stretching exercise dapat menjadi upaya promotif preventif dalam penanganan kelelahan kerja.References
Atiqoh, J., Wahyuni, I., & Lestantyo, D. (2014). Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kelelahan Kerja pada Pekerja Konveksi Bagian Penjahitan di CV. Aneka Garment Gunungpati Semarang. Jurnal Kesehatan Masyarakat (Undip), 2(2), 119–126. https://doi.org/10.14710/jkm.v2i2.6386
Baharuddin, N., Alfina Baharuddin, & Masriadi. (2023). Faktor Yang Berhubungan Dengan Kelelahan Kerja Pada Karyawan Di PT. FKS Multi Agro Tbk. Makassar. Window of Public Health Journal, 4(2), 333–346. https://doi.org/10.33096/woph.v4i2.763
Basalamah, F. F., Ahri, R. A., & Arman, A. (2022). Pengaruh Kelelahan Kerja, Stress Kerja, Motivasi Kerja dan Beban Kerja Terhadap Kinerja Perawat Di RSUD Kota Makassar. An Idea Health Journal, 1(02), 67–80. https://doi.org/10.53690/ihj.v1i02.33
Cahyanto, D., Sariah, & Umar, A. (2017). Analisis Kelalahan Kerja dan Faktor-Faktor Penyebab pada Caregiver (Studi Kualitatif pada Panti Rehabilitasi Disabilitasi Mental di Yayasan Galuh Kota Bekasi. Jurnal Persada Husada Indonesia, 4(4), 17–33.
Darmayanti, J. R., Handayani, P. A., & Supriyono, M. (2021). Hubungan Usia, Jam, dan Sikap Kerja terhadap Kelelahan Kerja Pekerja Kantor Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah Provinsi Jawa Tengah. Prosiding Seminar Nasional UNIMUS, 4, 1318–1330.
Dewa, K. L. P., Adiputra, N., Muliarta, I. M., Tirtayasa, K., Adiatmika, I. P. G., & Adnyana, I. W. B. (2018). Provision of Workplace stretching exercise and Modification of Working Condition May Decrease Musculoskeletal Complaints and Fatigue Among Traditional Dodol Workers in Buleleng District. Jurnal Ergonomi Indonesia, 4(1), 11–17.
Eko Putu Indrawati, I Ketut Tirtayasa, I. P. G. A. (2015). Pelatihan Peregangan, Istirahat Aktif, Keluhan Muskuloskeletal, Kelelahan Mata, Konsentrasi Kerja, dan Karyawan Bagian Rekam Medis 16. Jurnal Ergonomi Indonesia, 1(01), 1–14.
Fandani, D. A., & Widowati, E. (2022). Kelelahan Kerja pada Pekerja Dinas Kesehatan di Masa Pandemi Covid-19. Jppkmi: Jurnal Penelitian Dan Pengembangan Kesehatan Masyarakat, 3(1), 18–25. https://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/jppkmi
Fathonah, O. P. N. (2023). Hubungan Beban Kerja Fisik Dan Beban Kerja Mental Dengan Kelelahan Kerja Pada Pekerja Di Pt.X Surakarta. Jurnal Kesehatan Masyarakat, 11(5), 515–520. https://doi.org/10.14710/jkm.v11i5.37943
Kurnia Amalya Okta, Hasyim Hamzah, & Novrikasari. (2022). Faktor Risiko Kelelahan Kerja Pada Perawat. Jurnal Kesehatan, 13, 39–047. http://ejurnal.stikesprimanusantara.ac.id/
LAKIP. (2020). Laporan Akuntabilitas Kinerja RS Dr. Radjiman Wediodiningrat th. 2020. Laporan Akuntabilitas Kinerja RS Dr. Radjiman Wediodiningrat Th. 2020. https://e-renggar.kemkes.go.id/file_performance/1-415598-4tahunan-524.pdf
Lestari S, A. D., Batara, A. S., & Mutthalib, N. U. (2021). Faktor yang berhubungan dengan Kelelahan Kerja pada Psikososial Karyawan bagian Rotary 9 Feet di PT Sumber Graha Sejahtera Luwu Tahun 2021. An Idea Health Journal, 1(02), 155–158. https://doi.org/10.53690/ihj.v1i02.44
Salsabila, J., & Amelia, V. L. (2020). Pengaruh Stretching Exercise Terhadap Kebosanan Dan Kelelahan Belajar Pada Siswa Di Smp Muhammadiyah Kedungbanteng. Jurnal Keperawatan Muhammadiyah, September, 311–317. http://journal.um-surabaya.ac.id/index.php/JKM
Sari, K. I., & Paskarini, I. (2023). Hubungan Antara Shift Kerja dan Durasi Kerja dengan Keluhan Kelelahan Pada Perawat di Rumah Sakit Daerah Balung Kabupaten Jember Tahun 2021. Jurnal Kesehatan Masyarakat, 14(1), 47–55.
Sari, W. R. (2019). FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KELELAHAN KERJA PADA PEKERJA BAGIAN PENYADAP KARET DI PT.PERKEBUNAN NUSANTARA V RIAU. http://repository.uinsu.ac.id/7865/1/SKRIPSI.pdf
Sartono, Martaferry, & Winaresmi. (2016). Hubungan Faktor Internal Dan Faktor Eksternal Karyawan Dengan Kelelahan Kerja Pada Karyawan Laundry Garment Di Bagian Produksi CV. Sinergie Laundry Jakarta Barat Tahun 2013. Arkesmas, 1(1), 64–72.
Verawati, L. (2017). Hubungan Tingkat Kelelahan Subjektif Dengan Produktivitas Pada Tenaga Kerja Bagian Pengemasan Di Cv Sumber Barokah. The Indonesian Journal of Occupational Safety and Health, 5(1), 51. https://doi.org/10.20473/ijosh.v5i1.2016.51-60
Wahyuni, T., Yamtana, Y., & Muryani, S. (2020). Penerapan Workplace stretching exercise untuk Mengurangi Keluhan Nyeri Otor Rangka Pekerja Pembibitan Jamur. Sanitasi: Jurnal Kesehatan Lingkungan, 12(2), 77–85. https://doi.org/10.29238/sanitasi.v12i2.1027
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Eko Widiastanto, Dwiharini Puspitaningsih, Nurul Mawaddah
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).