SIFAT ORGANOLEPTIK DAN KANDUNGAN GIZI PADA COOKIES MOCAF SUBSTITUSI TEPUNG KACANG HIJAU DAN BAYAM SEBAGAI CAMILAN PENCEGAHAN ANEMIA GIZI BESI PADA REMAJA
Keywords:
anemia, cookies mocaf , kandungan gizi, sifat organoleptikAbstract
Prevalensi AGB di Jawa Barat mencapai 42,4%. Salah satu penyebab terjadinya anemia yaitu karena kekurangan zat besi didalam tubuh. Selama ini cookies yang beredar di pasaran berbahan dasar tepung terigu yang masih mengandalkan produk import. Maka dari itu, pemanfaatan produk pangan lokal seperti tepung mocaf (Modified Cassava Flour) dapat digunakan sebagai alternaif untuk mengurangi ketergantungan konsumsi tepung terigu di Indonesia. Penelitian ini bertujuan mengetahui sifat organoleptik dan kandungan gizi cookies mocaf substitusi tepung kacang hijau dan bayam sebagai camilan pencegahan AGB pada remaja. Jenis penelitiannya eksperimen dengan analisis deskriptif. Penelitian dilakukan di Laboratorium Teknologi Pangan Poltekkes Tasikmalaya. Cookies dibuat dalam 3 perlakuan dengan perbandingan F1 (90% : 10%), F2 (80% : 20%) dan F3 (70%: 30%). Uji organoleptik dilakukan oleh 30 panelis tidak terlatih yaitu remaja putri usia 13-15 tahun. Hasil uji organoleptik terhadap warna, aroma, rasa dan tekstur cookies mocaf substitusi tepung kacang hijau dan bayam paling disukai yaitu F1 dengan perbandingan (63 g mocaf dan 27 g tepung kacang hijau : 10 g bayam) dengan kesukaan warna (3,76), aroma (3,76), rasa (4,03), tekstur (3,9). Nilai gizi per 100 g (10 keping) cookies F1 mengandung energi 477,16 kkal, protein 6,59 g, lemak 23,76 g, karbohidrat 61,26 g, dan zat besi (Fe) 6,75 mg sehingga 10 keping cookies dapat mencukupi 45% kebutuhan zat besi pada remaja menurut AKG 2019 yaitu 15 mg/hari. Selain itu juga cookies ini dapat diklaim tinggi zat besi karena mengandung 30,6% Acuan Label Gizi. Perkiraan harga jual produk cookies mencapai Rp. 8,688 per 100 g.References
Anggi Irna Mantika, T. M. Halaman Journal Of College Nutrition College. 3; 2014.
Batubara, J. R. Adolescent Development (Perkembangan Remaja). Sari Pediatri; . 2016. 12(1), 21. Https://Doi.Org/10.14238/Sp12.1.2010.21-9
BSN (Badan Standarisasi Nasional). Biskuit; 1998.
Budiarti, A., Anik, S., & Wirani, N. P. G. . Jurnal Kesehatan Mesencephalon: Studi Fenomenologi Penyebab Anemia Pada Remaja Di Surabaya; 2021. 6(2).
Fadila, I., & Kurniawati, H. Upaya Pencegahan Anemia Pada Remaja Putri Sebagai Pilar Menuju Peningkatan Kesehatan Ibu. Prosiding; 2019. 78–87.
Fajri, R., Basito, B., & Muhammad, D. R. Aj. Jurnal Teknologi Hasil Pertanian: Karakteristik Fisikokimia Dan Organoleptik Food Bars Labu Kuning (Cucurbita Máxima) Dengan Penambahan Tepung Kedelai Dan Tepung Kacang Hijau Sebagai Alternatif Produk Pangan Darurat; 2013. 6 (2).
Firdha. Pengaruh Imbangan Tepung Mocaf dan Tepung Kacang Hijau terhadap Cookies Mocaf . 2015.
Fitriany, J., & Saputri, A. I. Jurnal Kedokteran Dan Kesehatan Malikussaleh: Anemia Defisiensi Besi; 2018. 4(2), 1.
Ghozali, T., Efendi, S., & Buchori, H. A. Senyawa Fitokimia Pada Cookies Jengkol ( Pitheocolobium Jiringa ); 2012. 120–125.
Hajriatun, N., Sofiyatin, R., Swirya, I. K., & Narda, I. G. Terhadap Sifat Organoleptik Dan Kadar Air Bakso Jamur Tiram ( Muram ); 2017. 2, 22–29.
Handayani, Novayelinda, J. Hubungan Status Gizi Dengan Kejadian Anemia Pada Remaja Putri Wahyu. Jurnal Online Mahasiswa; 2016. 2(1).
Helmi, R. L., Khasanah, Y., Damayanti, E., Kurniadi, M., & Mahelingga, D. E. Modified Cassava Flour (Mocaf ): Optimalisasi Proses Dan Potensi Pengembangan Industri Berbasis Umkm; 2020.
Jaelani, M., Simanjuntak, B. Y., & Yuliantini, E. Faktor Risiko Yang Berhubungan Dengan Kejadian Anemia Pada Remaja Putri. Jurnal Kesehatan; 2017. 8(3), 358.
Setiadi, P., Saerang, D. P. E., & Runtu, T. Perhitungan Harga Pokok Produksi Dalam Penentuan; 2014. 14(2), 70–81.
Kemenkes RI. 'National Health Survey', Science; 2013. 127(3309), Pp.1275-1279.
Kristanti, D., Setiaboma, W., & Herminiati, A. Karakteristik Fisikokimia Dan Organoleptik Cookies Mocaf Dengan Penambahan Tepung Tempe (Physicochemical And Organoleptic Characteristics Of Mocaf Cookies With Tempeh Flour Additions). Biopropal Industri; 2020. 11(1), 1.
Kristianti, S., Wibowo, T. A., & Winarsih. Hubungan Anemia Dengan Siklus Menstruasi Pada Remaja Putri Di Sma Negeri 1 Imogiri, Bantul, Yogyakarta Tahun 2013. Jurnal Studi Pemuda; 2014. 3(1), 33–38.
Kurniasih, E., Kuswari, M., & Nuzrina, R. Hubungan Asupan Zat Gizi Makro (Protein, Lemak, Karbohidrat) Dan Zat Gizi Mikro (Zat Besi, Asam Folat, Vitamin B12) Dengan Kadar Hemoglobin Atlet Futsal Putri Universitas Pendidikan Indonesia. Bandung; 2017.
Lamusu, D. Uji Organoleptik Jalangkote Ubi Jalar Ungu ( Ipomoea Batatas L) Sebagai Upaya Diversifikasi Pangan. Jurnal Pengolahan Pangan; 2018. 3(1), 9–15.
Muhlishoh, A., Setyaningsih, A., Ismawanti, Z., Studi, P., Program Sarjana, G., Kesehatan, I., & Surakarta, K. H. Nutritional And Organoleptic Content Of Biscuits With Breadfruit Flour And Stevia Substitution; 2021. 13(2).
Nasruddin, H., Syamsu, R. F., Kedokteran, F., Muslim, U., Kedokteran, F., Muslim, U., Kedokteran, F., & Muslim, U. Angka Kejadian Anemia Pada Remaja Di Indonesia; 2021. 1(April), 357–364.
Nurjannah, S. N. Dan Putri, E. A. Hubungan Status Gizi Dengan Kejadian Anemia Pada Remaja Putri Di Smp Negri 2 Garawangi Kabupaten Kuningan, Jurnal Of Midwifery Care; 2021. 1(02), Pp. 125 - 131.
Oktaviana, A. S., Hersoelistyorini, W., & Nurhidajah. Kadar Protein , Daya Kembang , Dan Organoleptik Cookies Dengan Substitusi Tepung Mocaf Dan Tepung Pisang Kepok. Jurnal Pangan Dan Gizi; 2017. 7(2), 72–81.
Pengawas, B., Dan, O., & Indonesia, R. Badan Pengawas Obat Dan Makanan Republik Indonesia; 2016.
Permaesih, D., & Susilowati, H. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Anemia Pada Remaja. In Buletin Penelitian Kesehatan; 2015. (Vol. 33, Issue 4, Pp. 162–171).
Pramadi, I. A., Rejeki, F. S., Rahayuningsih, T., & Wedowati, E. R. Proporsi Mocaf Dan Tepung Larut Dengan Penambahan Maltodekstrin Pada Pengolahan Cookies. Jurnal Agroteknologi; 2020. 13(02), 137.
Rahmat, M., Priawantiputri, W., & Pusparini. Cookies Bayam Sorgum Sebagai Makanan Tambahan Tinggi Zat Besi Untuk Ibu Hamil Anemia. Jurnal Riset Kesehatan; 2020. 12(2), 245–254.
Restuti, A. N., & Susindra, Y. Hubungan Antara Asupan Zat Gizi Dan Status Gizi Dengan Kejadian Anemia Pada Remaja Putri Di Smk Mahfilud Durror Ii Jelbuk. Seminar Hasil Penelitian Dan Pengabdian Masyarakat; 2016. Halaman 7.
Rochmawati, N. Pemanfaatan Kulit Buah Naga Merah (Hylocereus Polyrhizus) Sebagai Tepung Untuk Pembuatan Cookies. Jurnal Pangan Dan Agroindustri; 2019. 7(3), 19–24.
Rohmatika, D., & Umarianti, T. Uji Laboratorium Pengukuran Kandungan Zat Besi ( Fe ) Pada Ekstrak Bayam Hijau (Amarathus Hybridus L ). Maternal; 2017. II(2), 154–159.
Saputro, K. Z. Memahami Ciri Dan Tugas Perkembangan Masa Remaja. Aplikasia: Jurnal Aplikasi Ilmu-Ilmu Agama; 2018. 17(1), 25.
Silalahi, V., Aritonang, E., & Ashar, T. Potensi Pendidikan Gizi Dalam Meningkatkan Asupan Gizi Pada Remaja Putri Yang Anemia Di Kota Medan. Jurnal Kesehatan Masyarakat; 2016. 11(2), 295.
Suarjana, I. M., Apriadi Aviantara, I. G. N., & Arda, G. Pengaruh Jarak Tanam Terhadap Pertumbuhan Dan Hasil Tanaman Bayam (Ammaranthus Tricolor) Secara Hidroponik Nft (Nutrient Film Technique). Jurnal Beta (Biosistem Dan Teknik Pertanian); 2019. 8(1), 62.
Suprianto, A. B., Mamuaja, C. F. Dan Tuju, T. D. J. Substitusi Tepung Kacang Hijau (Phaseolus Radiathus L) Dalam Pembuatan Biscuit Kimpul (Xanthosoma Sagittifholium). Cocos; 2015. 6(12), Pp. 1-6
Suryani, D., Hafiani, R., & Junita, R. Analisis Pola Makan Dan Anemia Gizi Besi Pada Remaja Putri Kota Bengkulu. Jurnal Kesehatan Masyarakat Andalas; 2017. 10(1), 11.
Syafitri, S., Priawantiputri, W., & Dewi, M. Produk Biskuit Sumber Zat Besi Berbasis Bayam Dan Tepung Sorgum Sebagai Makanan Tambahan Ibu Hamil. Riset Kesehatan Poltekkes Depkes Bandung; 2019. 11(2), 13–21.
Tiffani, A., Ningsih, C., & P, M. K. Inovasi Mie Basah Dengan Penambahan Tepung Kacang Hijau Terhadap Daya Terima Konsumen. Gastronomy Tourism Journal; 2017. 4(1), 1–8.
Wijayanti, N. S., & Lukitasari, M. Analisis Pengawetan Makanan Dan Uji Organoleptik Ikan Asin Yang Beredar Di Pasar Besar Madiun. Jurnal Florea; 2016. Volume 3(1), 59–64.
Wulandari, A. Karakteristik Pertumbuhan Perkembangan Remaja Dan Implikasinya Terhadap Masalah Kesehatan Dan Keperawatannya. Jurnal Keperawatan Anak; 2014. Volume 2, 39–43.
Yuhana, S. Hubungan Status Gizi Dengan Kejadian Anemi Di Smk N 1 Rangkabitung. Jurnal Obstretika Scientia; 2019.
Yulaeka, Y. Hubungan Status Gizi Dengan Kejadian Anemia Pada Remaja Putri. Jurnal Kebidanan Mutiara Mahakam; 2020. 8 (2), 112–118.
Yusuf. Pemanfaatan Kacang Hijau Sebagai Pangan Fungsional Mendukung Diversifikasi Pangan Di Nusa Tenggara Timur. Prosiding Seminar Hasil Penelitian Tanaman Aneka Kacang Dan Umbi; 2014.s 741–746.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Edri Indah Yuliza Nur, Pijar Beyna Fatamorgana, Salsa Nabila
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).