ANALISIS TERAPI REMINISCENCE DALAM MENGHADAPI FASE MENOPAUSE DENGAN APLIKASI TEORI SELF CARE OREM DI RUMAH SAKIT SITI FATIMAH SUMATERA SELATAN
DOI:
https://doi.org/10.31004/jkt.v5i2.28700Keywords:
Perempuan Menopause, Teori Self Care Orem, Terapi ReminiscenceAbstract
Menopause adalah perdarahan surut (withdrawal bleeding) fisiologik yang terakhir dalamseumur hidup perempuan, perdarahan ini menunjukkan berakhirnya kemampuan bereproduksi. Menopause terdapat dalam fase klimakterium. Klimakterium merupakan suatu periode yang menggambarkan transisi penurunan aktivitas ovarium hingga akhirnya berakhir. Proporsi jumlah perempuan pada setiap tahapan klimakterium (status menopause) berbeda-beda di setiap daerah. Sebuah penelitian yang dilakukan terhadap 275 perempuan Spanyol diketahui 36,2% berada pada fase premenopause, 2,6% berada pada fase menopause, dan 61,3% berada pada fase postmenopause. Penelitian ini bertujuan untuk menelaah secara mendalam tentang Terapi Reminiscence dalam menghadapi Perempuan pada fase Menopause dengan focus penerapan Aplikasi Teori Self Care Orem di Rumah Sakit Siti Fatimah Sumatera Selatan. Penelitian ini merupakan studi kualitatif yang menggunakan desain Rapid Assessment Procedure (RAP). Desain ini menggunakan beberapa teknik dalam pengumpulan data (observasi, WM, FGD), sebanyak lima orang dengan empat Perempuan pada fase Menopause dan satu orang key informan perawat senior penanggung jawab program kesehatan reproduksi lansia. Terapi Reminiscence memiliki hasil perubahan yang signifikan pada gejala depresi aspek afektif dan social engagement. Berdasarkan hasil penelitian didapatkan terapi Reminiscence efektif untuk menurunkan gejala depresi pada perempuan menopause.Downloads
Published
2024-06-26
Issue
Section
Articles
License
Copyright (c) 2024 Lisda Maria, Deasy Kurnia Ningsih
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).