PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUTUSAN KUNJUNGAN ULANG PASIEN RAWAT JALAN DI POLI MATA RS PERTAMINA BINTANG AMIN 2024

Authors

  • Fajar Nur Cahya Program Studi Kesehatan Masyarakat, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Malahayati
  • Samino Samino Program Studi Kesehatan Masyarakat, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Malahayati
  • Christin Angelina Program Studi Kesehatan Masyarakat, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Malahayati

DOI:

https://doi.org/10.31004/jkt.v5i2.27125

Keywords:

Dimensi Mutu, Kualitas Pelayanan, Keputusan Kunjungan Ulang

Abstract

Penelitian ini membahas tentang pentingnya kepuasan pelanggan dalam keputusan kunjungan ulang di sebuah rumah sakit. Dimensi kualitas layanan kesehatan, seperti bukti fisik, kehandalan, daya tanggap, jaminan, dan empati, dapat mempengaruhi keputusan kunjungan ulang pasien di Poli Mata RS Pertamina Bintang Amin. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh kualitas layanan terhadap keputusan kunjungan ulang pasien rawat jalan di Poli Mata RS Pertamina Bintang Amin dengan menggunakan studi kuantitatif dan analisis data statistik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor bukti fisik dan jaminan memiliki hubungan signifikan dengan keputusan kunjungan ulang pasien, di mana meningkatkan kualitas bukti fisik, seperti kebersihan fasilitas dan ruang tunggu, dapat meningkatkan kemungkinan kunjungan ulang pasien. Pada hasil univariat terdapat 81% yang memutuskan berkunjung ulang, 19% memutuskan tidak berkunjung ulang, 55,6% bukti fisik baik, 44,4% bukti fisik tidak baik, 69,8% keandalan baik, 30,2% keandalan tidak baik, 85,7% daya tanggap baik, 14,3% daya tanggap tidak baik, 65,1% jaminan baik, 34,9% jaminan tidak baik, 57,1% empati baik, 42,9% tidak baik. Jenis penelitian ini merupakan sebuah studi kuantitatif, dimana survey tersebut dirancang dengan menggunakan desain studi potong lintang. Analisa data yang digunakan yaitu univariat, bivariat (chi square), dan multivariat (regresi logistic model faktor risiko). Meningkatkan kualitas bukti fisik yang berhubungan dengan fasilitas yang ada di RS berhubungan dengan kebersihan dan ruang tunggu, dimana dapat menambah sarana prasaran berkaitan dengan menjaga lingkungan seperti membuat poster untuk menjaga kebersihan dan menambah tempat pembuangan sampah disekitar RS dan juga fasilitas ruang tunggu agar pasien lebih nyaman dalam menunggu antrian.

References

A parasuraman, Valarie A ziethaml, L. L. berry. (2018). Pengaruh Kualitas Pelayanan Terhadap Loyalitas. Jornal of Management & Business, 1(2), 176– 204.

Ambariani, A., Irawan, G., Husin, F., Madjid, T., & Sukandar, H. (2017). Pengaruh Kualitas Pelayanan Puskesmas Santun Lansia Pada Kepuasan Pasien Lanjut Usia Di Puskesmas Santun Lanjut UsiaKabupaten Bogor Jawa Barat. Jurnal Pendidikan Dan Pelayanan Kebidanan Indonesia, 1(1), 61. https://doi.org/10.24198/ijemc.v1i1.84

Angelita, L., Rombon, Y., Podung, B. J., Pingkan Mamuaja, P., Program, ), Ilmu, S., & Masyarakat, K. (2021). Pengaruh Mutu Pelayanan Kesehatan Terhadap Kepuasan Pasien Di Puskesmas Papakelan. PIDEMIA: Jurnal Kesehatan Masyarakat UNIMA, 2(2), 1–6.

Aryono, A. C., Adyas, A., Djamil, A., Pramudho, P. K., & Karyus, A. (2022). Hubungan Kualitas Pelayanan terhadap Kunjungan Ulang Pasien di Poliklinik Gigi dan Mulut Rumah Sakit Umum Puri Husadatama Kabupaten Mesuji. Malahayati Nursing Journal, 4(12), 3178–3192. https://doi.org/10.33024/mnj.v4i12.7410

Donabedian, A. (2020). An Introduction to Quality Assurance in Health Care.

Fatmawati, T. (2020). Pengaruh Mutu Pelayanan Dokter Terhadap Loyalitas Pasien di RS PKU Muhammadiyah Bantul. Jurnal Medicoeticolegal Dan Manajemen Rumah Sakit, 5(2), 150–156. https://doi.org/10.18196/jmmr.5120

Firdaini Armita, Laksono Trisnantoro, & Dwi Handono Sulistyo. (2020). Implementasi Permenkes Nomor 43 Tahun 2016 Tentang Standar Pelayanan Minimal (Spm) Bidang Kesehatan Di Dinas Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat. Jurnal Manajemen Pelayanan Kesehatan (The Indonesian Journal of Health Service Management), 23(02), 37–43. https://doi.org/10.22146/jmpk.v23i02.4176

Firmansyah, D. F. dan M. A. (2019). Pemasaran Jasa. Angewandte Chemie International Edition, 6(11), 951–952., March, 181.

Fitria Syarini, Sri Muharni, & Utari Christya Wardhani. (2021). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kinerja Perawat Di Ruang Rawat Inap Rsud Dabo Tahun 2020. Ners Journal, 1(2). https://doi.org/10.52999/nersjournal.v1i2.121

Haliman, A., & Wulandari, A. (2012). Cerdas Memilih Rumah Sakit: Sebuah Komunikasi Medikal yang Jujur dan Harmonis.

Hanneman, R. A. (2020). Manajemen Mutu. April, 2–5.

Hartina Amelia Harun, S., & Listyowati, R. (2022). Hubungan Persepsi Pasien Tentang Mutu Pelayanan Dengan Minat Kunjungan Ulang Pasien Rawat Jalan Ris Hospital 2021. Archive of Community Health, 9(2), 343. https://doi.org/10.24843/ach.2022.v09.i02.p11

Hastono, S. P. (2018). Analisis Data Sutanto Priyo Hastono. Accelereting the Worlds Research, 3(2), 1–212.

Jaelani L. (2020). Pembaharuan dalam organisasi pelayanan kesehatan. 1, 21–29.

Kemenkes RI. (2020). Undang-undang RI No. 44 tahun 2009. Kemenkes RI, 10, 2–4.

Kemenkes RI. (2022). MANAJEMEN PEMASARAN.

Khikmawati, E., & Wardana, M. W. (2020). Analisis Kualitas Pelayanan Rumah Sakit Bintang Amin Husada Bandar Lampung Dengan Menggunakan Metode KANO. Seminar Nasional Riset Dan Teknologi (SEMNAS RISTEK) 2020, 246–250.

Kuddus, M. (2019). PERATURAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA. 1–28.

Machmud, R. (2021). Manajemen Mutu Pelayanan Kesehatan. Jurnal Kesehatan Masyarakat Andalas, 2(2), 186–190. https://doi.org/10.24893/jkma.v2i2.31

Mahendra, D., Jaya, I. M. M., & Lumban, A. M. R. (2019). Buku Ajar Promosi Kesehatan. Program Studi Diploma Tiga Keperawatan Fakultas Vokasi UKI, 1–107.

Mendrofa, K., Mendrofa, Y., & Gulo, S. (2022). Hubungan Mutu Pelayanan Terhadap Minat Kunjungan Ulang Pasien Rawat Inap. Jurnal Akutansi Manajemen Dan Ekonomi (JAMANE), 1(2), 64.

Parasuraman, A., Zeithaml, V. A., & Berry, L. L. (2018). A Conceptual Model of Service Quality and Its Implications for Future Research. Journal of Marketing, 49(4), 41. https://doi.org/10.2307/1251430

PERMENKES RI Nomor 30. (2022). Indikator Nasional Mutu Pelayanan Kesehatan Tempat Praktik Mandiri Dokter dan Dokter Gigi, Klinik, Pusat Kesehatan Masyarakat, Rumah Sakit, Laboratorium Kesehatan, dan Unit Transfusi Darah. Advanced Drug Delivery Reviews, 89–91.

Rangkuti, F. (2017). RISET PEMASARAN. PT. Gramedia Pustaka Utama. Sabarguna, B. S. (2008). Quality Assurance Pelayanan Rumah Sakit. Sagung Seto.

Sinaga, S. E. N. (2018). Persepsi Pasien Terhadap Mutu Pelayanan Rawat Jalan di RS Misi Lebak. Jurnal Keperawatan Komprehensif, 4(1), 41–46.

Sugeng. (2014). Metode Penelitian Pendidikan Matematika. In Metode Penelitian Pendidikan Matematika.

Suparyanto dan Rosad. (2020). Epidemiologi Hipertensi. Suparyanto Dan Rosad (2015, 5(3), 248–253.

Syafa’ah, U. (2020). HUBUNGAN MUTU PELAYANAN BPJS KESEHATAN DENGAN KEPUASAN PASIEN DI INSTALASI RAWAT INAP KELAS II RUMAH SAKIT UMUM DAERAH SEKAYU. 15(1), 165–175. https://core.ac.uk/download/pdf/196255896.pdf Syafrudin, Hamidah. (2009). KEBIDANAN KOMUNITAS.

Zainurossalamia, S. (n.d.). Manajemen Pemasaran (Hamdan, Ed.; 1st ed., Vol. 1). Forum Pemuda Aswaja.

Downloads

Published

2024-06-16

Issue

Section

Articles