RESIDUAL SHUNT POST SURGICAL CLOSURE OF PATENT DUCTUS ARTERIOSUS, WHAT TO DO NEXT?
DOI:
https://doi.org/10.31004/jkt.v5i2.27062Keywords:
patent ductus arteriosus, residual shunt, device closureAbstract
Duktus arteriosus (DA) merupakan struktur pembuluh darah yang menjembatani 2 arteri utama yang berasal dari jantung, menghubungkan aorta desenden bagian proksimal ke arteri arteri pulmonalis cabang kiri. Pada bayi cukup bulan yang normal, DA menutup >90% pada usia 48 jam pertama dan 100% pada usia 96 jam. Jumlah residual shunt yang dilaporkan setelah ligasi PDA bervariasi dari 3% hingga 23%. Umumnya, residual shunt kecil tidak signifikan secara hemodinamik, namun memiliki ukuran yang berbeda-beda. Wanita 26 tahun datang dengan keluhan utama sesak napas intermiten, terutama saat melakukan aktivitas fisik. Pasien terkadang melaporkan nyeri dada dan jantung berdebar. Pada pemeriksaan fisik didapatka n murmur continuous pada suprasternal. Ekokardiografi menunjukkan adanya residual shunt duktus arteriosus (PDA) yang signifikan dari kiri ke kanan, dan regurgitasi mitral ringan hingga sedang, dan moderate aortic regurgitation. Pasien didiagnosis menderita PDA left to right shunt, dan hipertensi pulmonal. Pengobatan yang diberikan yaitu normal salin intravena (IVFD NaCl 0,9%) 500 cc/24 jam, ceftriaxone 2g/24 jam intravena (premedikasi), dan furosemide 40 mg/24 jam oral, Bisoprolol 2,5 mg/24 jam oral, serta Candesartan 4 mg/24 jam. Kemudian dilakukan Transcatheter PDA device closure. Kami melaporkan seorang wanita berusia 26 tahun dengan residual shunt PDA left to right shunt post operasi ligasi dan reseksi vegetasi pada bulan April 2019. Pasien kemudian ditatalaksana dengan Transcatheter PDA device closure, dengan hasil yang baik serta residual shunt yang minimal. Pasien keluar dari rumah sakit dengan hemodinamik stabil dan tidak ada gejala.Downloads
Published
2024-06-14
Issue
Section
Articles
License
Copyright (c) 2024 Dwi Akbarina Yahya, Yulius Patimang, Andi Alief Utama Armyn
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).