ANALISIS IMPLEMENTASI PROGRAM PERENCANAAN PERSALINAN DAN PENCEGAHAN KOMPLIKASI (P4K) DI DINAS KESEHATAN KABUPATEN ROKAN HULU
DOI:
https://doi.org/10.31004/jkt.v5i2.26859Keywords:
Maternal and Neonatal Health Planning and Complication PreventionAbstract
Program Perencanaan Persalinan dan Pencegahan Komplikasi (P4K) memiliki peran penting dalam meningkatkan kesehatan maternal dan neonatal. Namun, implementasinya di tingkat daerah, seperti Kabupaten Rokan Hulu, masih menghadapi sejumlah tantangan yang dapat mempengaruhi keberhasilannya. Tujuan Penelitian ini untuk menganalisis implementasi Program P4K di Dinas Kesehatan Kabupaten Rokan Hulu pada bulan November-Desember 2023. Jenis penelitian adalah kualitatif Phenomenology dengan pendekatan evaluatif. Metode pengumpulan data yang digunakan melibatkan wawancara mendalam pada 6 Informan yaitu Kepala Bidang dan Kasie Program KESGA Dinas Kesehatan Kabupaten Rokan Hulu, PJ program Kesehatan Keluarga Puskesmas, Bidan Desa, Ibu hamil. Selanjutnya, analisis data dilakukan menggunakan teknik problem solving cycle, yang mencakup analisis situasi, identifikasi masalah, penentuan prioritas masalah, dan penentuan alternatif solusi dengan menggunakan Fishbone analysis. Hasil penelitian didapatkan rendahnya cakupan program P4K di Kabupaten Rokan Hulu disebabkan oleh beberapa faktor utama yaitu belum semua tenaga kesehatan memiliki kompetensi PONED, keterbatasan jumlah Puskesmas PONED, minimnya alokasi dana untuk sosialisasi P4K. Terdapat ibu yang tidak mengikuti ANC dan memilih bersalin di rumah dengan dukun bayi. Semua faktor ini menciptakan tantangan kompleks dalam meningkatkan cakupan dan partisipasi program P4K. Kesimpulan rendahnya cakupan program p4k di kabupaten rokan hulu disebabkan oleh beberapa faktor kunci. kompetensi rendah bidan dalam pelayanan obstetri neonatal emergency dasar (PONED), keterbatasan Puskesmas PONED (hanya 8), dan minimnya alokasi dana untuk sosialisasi P4K menjadi kendala utama.References
Dinkes Riau. (2021). Profil Dinas Kesehatan Provinsi Riau Tahun 2021. Pekanbaru: Dinkes Riau.
Dinkes Riau. (2023). Profil Dinas Kesehatan Provinsi Riau Tahun 2022. Riau: Dinas Kesehatan Provinsi Riau.
Ernawati, T., Siswati, S., & Anshari, L. H. (2023). Implementasi Kebijakan Pelayanan Obstetri dan Neonatal Emergency Dasar (PONED) di Puskesmas Kabupaten Solok. Jurnal Kesehatan Komunitas, 9(1), 33–39. https://doi.org/10.25311/keskom.Vol9.Iss1.1245
Husnida, N., & Yuningsih, N. (2017). Hubungan antara Keikutsertaan Ibu Hamil Pada Program Perencanaan Persalinan Dan Pencegahan Komplikasi (P4K) Dengan Kejadian Komplikasi Persalinan di wilayah Kerja Puskesmas Warunggunung Kabupaten Lebak 2016. Jurnal Medikes (Media Informasi Kesehatan), 4(1), 59–68. https://doi.org/10.36743/medikes.v4i1.71
Ijang, Y. P., Cumber, S. N. N., Nkfusai, C. N., Venyuy, M. A., Bede, F., & Tebeu, P. M. (2019). Awareness and practice of birth preparedness and complication readiness among pregnant women in the Bamenda Health District, Cameroon. BMC Pregnancy and Childbirth, 19(1), 371. https://doi.org/10.1186/s12884-019-2511-4
Insiyah, N. S., & Indrawati, F. (2021). Program Perencanaan Persalinan Dan Pencegahan Komplikasi (P4K) di Puskesmas. International Journal of Public Health and Nutrition, 1(3), 371–380.
Kemenkes. RI. (2022). Profil kesehatan Indonesia tahun 2021. Jakarta: Kemenkes RI.
Permenkes RI No. 295 tahun 2008. Percepatan Pelaksanaan Program Perencanaan Persalinan dan Pencegahan Komplikasi (P4K), pengaplikasian dari P4K . , Pub. L. No. 295 tahun 2008, Menteri Kesehatan RI (2021).
Rejeki, S. T., Akhyar, M., & R, S. H. (2016). Implementation of Basic Obstetric and Neonatal Emergency Service Program (PONED) at Health Centers, Tegal. Journal of Maternal and Child Health, 01(04), 257–267. https://doi.org/10.26911/thejmch.2016.01.04.07
Rosha, R., Machmud, R., & Desmiwarti, D. (2019). Evaluasi Pelaksanaan PONEK di RSUD dr.Rasidin Padang Pasca Pelatihan. Jurnal Kesehatan Andalas, 8(3), 642. https://doi.org/10.25077/jka.v8i3.1053
WHO. (2023). UNICEF, United Nations Population Fund and The World Bank, Trends in Maternal Mortality: 2000 to 2020 WHO, Geneva.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Dewi Suryani, Budi Hartono, Septien Asmarwiati
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).