HUBUNGAN KONSUMSI BUAH, SAYUR, CAMILAN MANIS, MINUMAN MANIS, AKTIVITAS FISIK DENGAN GANGGUAN KECEMASAN (ANXIETY) PADA REMAJA DI SEKOLAH MENENGAH ATAS X JAKARTA UTARA
DOI:
https://doi.org/10.31004/jkt.v5i1.26358Keywords:
Konsumsi Buah dan Sayur, Camilan Manis, Minuman Manis, Aktivitas Fisik, Gangguan KecemasanAbstract
Gangguan kecemasan (anxiety) merupakan salah satu masalah mental yang paling banyak terjadi pada remaja usia 10-17 tahun di Indonesia dan disebabkan karena berbagai macam faktor. Beberapa diantaranya ialah konsumsi makanan dan perilaku aktivitas fisik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan konsumsi buah, sayur, camilan manis, minuman manis, aktivitas fisik dengan kecemasan pada remaja usia 15-17 tahun di Sekolah Menengah Atas X Jakarta Utara. Dengan metode pendekatan kuantitatif, rancangan cross sectional, dan uji statistik kai-kuadrat dengan jumlah sampel sebanyak 48 siswa/i, menggunakan instrumen General Anxiety Disorder – 7 (GAD-7) untuk gangguan kecemasan, Food Frequency Questionnaire (FFQ) untuk konsumsi buah, sayur, camilan manis, dan minuman manis, serta Physical Adolescents Questionnaire – Adolescents (PAQ-A) untuk tingkat aktivitas fisik remaja. Penelitian ini menunjukkan bahwa tidak ada hubungan yang bermakna antara konsumsi buah dengan kecemasan dengan p-value 0.585, begitu pula dengan konsumsi sayur dengan anxiety yang tidak memiliki hubungan dengan anxiety dengan nilai p-value 0.938, diikuti dengan konsumsi camilan manis yang tidak berhubungan dengan kecemasan dengan nilai p-value 0.111, dilanjutkan dengan konsumsi minuman manis yang juga tidak memiliki hubungan dengan anxiety dengan nilai p-value 0.936, serta aktivitas fisik yang juga tidak berhubungan dengan anxiety yang ditandai dengan nilai p-value 1.000. Dengan demikian, terlihat bahwa tidak terdapat hubungan antara konsumsi buah, sayur, camilan manis, minuman manis, aktivitas fisik dengan gangguan kecemasan pada remaja di Sekolah Menengah Atas (SMA) X Jakarta Utara.References
Beezhold, B. L., & Johnston, C. S. (2014). Vegans report less stress and anxiety than omnivores. Retrieved from https://www.researchgate.net/publication/268786961_Vegans_report_less_stress_and_anxiety_than_omnivores
Bjerkan, Rangul, Skjesol, & Ulstad. (2022). Physical Activity and Depression/Anxiety Symptoms in Adolescents -the Young-HUNT Study. Physical Activity and Health. Retrieved from https://www.researchgate.net/publication/361118848_Physical_Activity_and_DepressionAnxiety_Symptoms_in_Adolescents_-the_Young-HUNT_Study
Indonesia – National Adolescent Mental Health Survey (I-NAMHS) Report (Bahasa Indonesia). (2023). Queensland Centre for Mental Health Research (QCMHR). Retrieved from https://qcmhr.org/outputs/reports/12-i-namhs-report-bahasa-indonesia
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2018). Kemenkes Beberkan Masalah Permasalahan Kesehatan Jiwa di Indonesia. Sehat Negeriku. https://sehatnegeriku.kemkes.go.id/baca/rilis-media/20211007/1338675/kemenkes-beberkan-masalah-permasalahan-kesehatan-jiwa-di-indonesia/
Knüppel, A., Shipley, M. J., Llewellyn, C. H., Brunner, E. J., (2017). Sugar intake from sweet food and beverages, common mental disorder and depression: prospective findings from the Whitehall II study. Retrieved from https://www.nature.com/articles/s41598-017-05649-7
Laksmi, I. G. A. P. S & Jayanti, D. M. A. D. (2023). Hubungan Aktivitas Fisik dengan Kesehatan Mental pada Remaja. Retrieved from https://ilkeskh.org/index.php/ilkes/article/view/260/164
Liu, M. W., Chen, Q. T., Towne, S. D., Zhang, J., Yu, H., Tang, R., Gasevic, D., Wang, P., & He, Q. (2020). Fruit and vegetable intake in relation to depressive and anxiety symptoms among adolescents in 25 low- and middle-income countries. Journal of Affective Disorders. Retrieved from https://doi.org/10.1016/j.jad.2019.10.007
Mahindru, A., Patil, P. M., & Agrawal, V. (2023, January 7). Role of Physical Activity on Mental Health and Well-Being: A Review. Cureus. https://doi.org/10.7759/cureus.33475
Naidoo, Uma. (2019). Nutritional Strategies to Ease Anxiety. Retrieved from https://www.health.harvard.edu/blog/nutritional-strategies-to-ease-anxiety-201604139441
Teychenne, M., Costigan, S. A., & Parker, K. (2015). The association between sedentary behaviour and risk of anxiety: a systematic review. BMC Public Health. https://doi.org/10.1186/s12889-015-1843-x
U.S. Department of Health and Human Services. (2020). Dietary Guidelines for Americans 2020-2025. Retrieved from https://www.dietaryguidelines.gov/sites/default/files/2020-12/Dietary_Guidelines_for_Americans_2020-2025.pdf
U.S. Department of Health and Human Services. (2018). Physical Activity Guidelines for Americans 2nd edition. Retrieved from https://health.gov/sites/default/files/2019-09/Physical_Activity_Guidelines_2nd_edition.pdf
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Patricia Sandiana, Laras Sitoayu, Dessy Aryanti Utami, Maya Fernandya Siahaan, Isniati Dwijayanti
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).