HUBUNGAN PEMAHAMAN TERKAIT PERSONAL HYGIENE DENGAN KEJADIAN PENYAKIT SKABIES PADA SANTRI DI PONDOK PESANTREN AL-HIKAM BANGKALAN
DOI:
https://doi.org/10.31004/jkt.v5i1.25873Keywords:
Personal hygiene, Students' Understanding, ScabiesAbstract
Pesantren (sekolah asrama Islam) dianggap sebagai lingkungan berisiko tinggi untuk penularan scabies karena keramaian, manajemen lingkungan yang buruk, dan praktik kebersihan pribadi yang tidak memadai. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui hubungan pemahaman terkait Personal hygiene dengan kejadian penyakit skabies pada santri di Pondok Pesantren Al-Hikam Bangkalan. Penelitian ini dilakukan di Pondok Pesantren Al-Hikam Bangkalan pada bulan Agustus 2019 menggunakan desain penelitian observasional analitik pendekatan cross sectional. Instrumen penelitian yang digunakan berupa lembar check list observasi dan lembar indepth interview. Populasi dalam penelitian ini adalah santri yang berada di Ponpes Al-Hikam Bangkalan selama penelitian berlangsung, yaitu sebanyak 84 santri dengan penentuan sampel menggunakan teknik total populasi. Analisis data menggunakan analisis univariat untuk melihat proporsi dan bivariate dengan uji statistik chi square (X2) untuk melihat hubungan antara kejadian scabies dengan pemahaman terkait Personal hygiene responden. Hasil penelitian diketahui bahwa dari 84 orang responden, sebagian besar berumur 15 tahun dan berjenis kelamin perempuan dengan tingkat pendidikan berasal dari SMP sederajat dan SMA sederajat dengan perbandingan 1:1. Sebagian besar santri pernah mengalami kejadian scabies (66.7%) dengan tingkat pemahaman yang tinggi (66.7%). Hasil uji statistik chi square (X2) antara pemahaman Personal hygiene dengan kejadian skabies di Pondok Pesantren Al Hikam Bangkalan sebesar p-value 0,000 < 0,05 PR= 18,360 (95% Cl: 2,618 – 128,763). Kesimpulan penelitian adalah ada hubungan pemahaman Personal hygiene dengan kejadian skabies di Pondok Pesantren Al Hikam Bangkalan.References
Alharthi AS, Alsofyani MA, Alharthi WK, Alsalmi SA, Altalhi AS, Alswat KA. Assessment of Knowledge and Fear of Scabies in a Saudi Population. J Multidiscip Healthc [Internet]. 2021 [cited 2024 Feb 17];14:1361. Available from: /pmc/articles/PMC8197587/
Binti Mohd Yusof M, Fitri S, Damopolii Y. A Study on Knowledge, Attitude and Practice in Preventing Transmission of Scabies in Pesantren Darul Fatwa, Jatinangor. Althea Med J. 2015;2(1):131–7.
Centers for Disease Control and Prevention. Scabies - General Information - Frequently Asked Questions (FAQs). 2020;
Darmawan A, Fitriani F, Taswin T, Jusliana J, Masjudin M. Risk Factors Affecting Scabies in Baubau City. J Ris Kesehat. 2022;11(2):102–7.
Gumilang R, Farakhin N. Hubungan Personal Hygiene dengan Kejadian Penyakit Skabies pada Santri di Pondok Pesantren Al-Hikam Bangkalan. Jsk [Internet]. 2021;6(2):80–4. Available from: https://jurnal.unpad.ac.id/jsk_ikm/article/view/48527/20382
Gustina M, Yorita E. Analysis of Environmental Sanitation Risk Factors Scabies in Adolescents. Contag Sci Period J Public Heal Coast Heal. 2023;5(2):664.
Hay RJ, Steer AC, Engelman D, Walton S. Scabies in the developing world–-its prevalence, complications, and management. Clin Microbiol Infect. 2012 Apr 1;18(4):313–23.
Jira SC, Matlhaba KL, Mphuthi DD. Healthcare users’ knowledge and experiences regarding the management of scabies in the Deder district, Ethiopia. J Public Health Africa [Internet]. 2023 Dec 3 [cited 2024 Feb 17];14(12).
Kartanegara K, Timur K, Yani S, Paramita S, Fajarrahadi B, Tololiu AA, et al. Sosialisasi Bebas Skabies pada Santri Pesantren Al-Abqory di Desa. 2023;2(2):1–5.
Majid R, Astuti RDI, Fitriyana S. Hubungan Personal Hygiene dengan Kejadian Skabies pada Santri di Pesantren Kabupaten Bandung. J Integr Kesehat Sains [Internet]. 2020 Sep 30 [cited 2024 Feb 17];2(2):160–4. Available from: https://ejournal.unisba.ac.id/index.php/jiks/article/view/5590
Nurapandi A (Adi), Kusumawaty J (Jajuk), Kusmiawatidi N (Novi), Rosmiati R (Rosmiati), Rahayu Y (Yuyun), Lismayanti L (Lilis), et al. The Influence of Environmental Management and Personal Health Education on the Incidence of Scabies at Boarding School. KnE Life Sci [Internet]. 2022 Feb 7 [cited 2024 Feb 17];512632. Available from: https://www.neliti.com/publications/512632/
Parman P, Hamdani H, Rachman I, Pratama A. FAKTOR RISIKO HYGIENE PERORANGAN SANTRI TERHADAP KEJADIAN PENYAKIT KULIT SKABIES DI PESANTREN AL-BAQIYATUSHSHALIHAT TANJUNG JABUNG BARAT TAHUN 2017. J Ilm Univ Batanghari Jambi [Internet]. 2017 Oct 30 [cited 2024 Feb 16];17(3):243–52. Available from: http://ji.unbari.ac.id/index.php/ilmiah/article/view/418
Sungkar S, Sungkar S, Wahdini S, Kekalih A, Rilanda R, Widaty S. Control of Scabies in a Boarding School Using 5% Permethrin Applied on Lesion Only. ASEAN J Community Engagem. 2022;6(1):76–97.
Tri Handari SR. Analisis Faktor Kejadian Penyakit Skabies di Pondok Pesantren An-Nur Ciseeng Bogor 2017. J Kedokt dan Kesehat. 2018;14(2):74.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Retna Gumilang, Noer Farakhin
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).