KESEHATAN DALAM PERSPEKTIF FILSAFAT ANTROPOLOGIS
DOI:
https://doi.org/10.31004/jkt.v5i1.24968Keywords:
Gaya hidup sehat, Kesehatan manusia, Nutrisi, Olah ragaAbstract
Pergeseran kesadaran dan pola pikir tentang kesehatan mengalami perubahan luar biasa pasca pandemi dan disrupsi bidang-bidang kehidupan di tengah kemajuan teknologi. Kesehatan menduduki posisi lebih tinggi daripada persoalan ekonomi, keuangan atau kadang agama dalam praktik kehidupan. Tanpa kesehatan, seseorang tidak dapat melakukan berbagai aktivitas kehidupan sehari-hari. Orang rela mengorbankan uang dan harta bendanya untuk bisa sembuh dari suatu penyakit atau orang rela mengorbankan segala sesuatunya untuk bisa hidup sehat. Menghadapi pergeseran mindset dan kesadaran kesehatan ini, dari persektif kedokteran, medis, pengobatan dan rumah sakit sudah banyak dilakukan penelitian-penelitian. Namun dari sudut pandang penelitian filsafat antropologis atau filsafat manusia belum ada perhatian khusus terhadap pergeseran mindset dan kesadaran mengenai kesehatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji kesehatan manusia dari perspektif filosofis, untuk memberikan pemahaman yang holistik dan mendalam tentang kesehatan manusia sebagai kondisi optimal individu, yang mencakup aspek fisik, mental, dan sosial seseorang. Penelitian ini menggunakan metode studi literatur dimana penulis mengumpulkan data dari berbagai peneltian sebelumnya baik itu dari buku-buku ataupun artikel-artikel dari jurnal-jurnal ilmiah. Teori-teori filsafat manusia dipakai dalam penelitian ini untuk menganalisis kesehatan manusia secara mendalam dengan berbagai implikasinya. Studi ini menghasilkan pemahaman holistik mendalam tentang kesehatan manusia mencakup hak asasi manusia dalam bidang kesehatan, hak atas kesehatan reproduksi dan hak atas informasi kesehatan. Studi ini merekomendasikan pentingnya merawat dan menjaga kesehatan secara menyeluruh serta melakukan pencegahan dari aneka penyakit melalui gaya hidup sehat, nutrisi, istriahat dan olah raga yang cukup sebagai filsafat hidup hidup bahagia dan sehat.References
Annasai, F., Sabillah, M.I. (2021). Sudut Pandang Filsafat terhadap Kesehatan Olahraga. Majalah Ilmiah Olahraga (MAJORA), 27 (2), 2021, 37-45.
Putri, V.Y.E., Ayu, M., G.D., Bachtiar, M.Y., Rionaldi, N.A., Luhvita, D.A., Maulana, T.I., Susanti,D., Dwiastuti, W.A. (2016). Makna Kesehatan menurut Filsafat Ilmu. https://www.scribd.com/document/536845243/MAKNA-KESEHATAN-MENURUT-FILSAFAT-ILMU
Suryanti, P.E. (2021). Konsep Sehat-Sakit : Sebuah Kajian Filsafat. SANJIWANI: Jurnal Filsafat, 12(1), 88-99.
Nadya. (2013). Konsep Sehat dan Sakit. https://uin-alauddin.ac.id/tulisan/detail/konsep-sehat-dan-sakit
Ankeny, J.R.R.A. (2016). Philosophy of Medicine. Standford Encyclopedia of Philosophy. https://plato.stanford.edu/entries/medicine/
Bielecki, A., Nieszporska, S. (2017). The proposal of philosophical basis of the health care system. Medicine, Health Care, and Philosophy, 20(1), 23–35. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC5318466/
Thahir, L.S. (2020). Filsafat Pandemi. Yogykarta: IQRA PUBLISHING kerja sama LADANG KATA
Langdon, E.J., Wiik, F.B. (2010). Anthropology, health and illness: an introduction to the concept of culture applied to the health sciences. Rev. Latino-Am. Enfermagem 18 (3). 459-466. https://www.scielo.br/j/rlae/a/5RwbrHQkrZ4X7KxNrhwvjTB/?format=pdf&lang=e
Vasundhra. (2023). Concept of Health. https://anthroholic.com/concept-of-health-in-anthropology
Mahpur, M. (2017). Memantapkan Analisis Data Kualitatif Melalui Tahapan Koding. Fakultas Psikologi Universitas Islam Negeri Malang, Malang. Di download dari http://repository.uin-malang.ac.id/800/2/koding.pdf
Sundusiah, S. (2010). Analisis Data Kualitatif (Makalah). Di download dari: http://file.upi.edu/Direktori/FPBS/JUR._PEND._BHS._DAN_SASTRA_INDONESIA/SUCI_SUNDUSIAH/artikel_ilmiah/analisis_data_kualitatif.pdf
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Andreas Yumarma
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).