GAMBARAN FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TERJADINYA STUNTING PADA BALITADI KELURAHAN TOMBULA KECAMATAN TONGKUNO KABUPATEN MUNA
DOI:
https://doi.org/10.31004/jkt.v4i4.22396Keywords:
Pola nutrisi, Penyakit, Postur/tinggi badan orang tua, Sosial ekonomiAbstract
Data Kabupaten Muna pada tahun 2021 tercatat sejumlah (33,52%) balita yang mengalami stunting dan pada tahun 2022 tercatat sejumlah (15,3%). Di wilayah Puskesmas Tongkuno tercatat sebanyak 59 balita yang mengalami stunting pada tahun 2023. Di kelurahan Tombula, dari jumlah yang didapatkan balita yang mengalami stunting sejumlah (14,92%). Tujuan penelitian ini yaitu untuk Gambaran Faktor yang Mempengaruhi Terjadinya Stunting pada Balita di Kelurahan Tombola Kecamatan Tongkuno Kabupaten Muna pada Tahun 2023. Jenis penelitian ini memperoleh penelitian deskriptif, yang merupakan suatu metode penelitian yang dilakukan dengan tujuan menggambarkan tentang suatu keadaan secara objektif. Pola nutrisi pada balita stunting yang sesuai yaitu sejumlah (35%), tidak sesuai sejumlah(65%). Penyakit ISPA yaitu sejumlah(5%), diare (15%), dan penyakit lainnya sejumlah (80%). Sosial ekonomi yang sesuai IMR yaitu sejumlah (30%), tidak sesuai IMR sejumlah(70%), dan pendek sejumlah (20%). Pola nutrisi kategori terbanyak yaitu tidak sesuai sejumlah (65%).Penyakit kategori balita yang mengalami penyakit lainnya yaitu (80)%. sosial ekonomi atau pendapatan orang tua kategori tidak sesuai IMR sejumlah (70%).Faktor yang mempengaruhi terjadinya stunting berdasarkan tingkat postur tubuh orang tua kategori normal sejumlah (80%)References
A, P. A. (2017). Ilmui Gizi Dileingkapi Deingan Standarpeinilaian Statuis Gizi Dan Daftar Komposisi Bahan Makanan. Nuiha Meidika.
AB, J. dan H. (2012). Rata-Rata Beirat Badan Orang Tuia Dan Tinggi Badan Normal Orang Indoneisia Meinuiruit WHO 2007. Uintuik Peinyuisuinan Angka Keicuikuipan Gizi (AKG) 2012Rata-Rata Beirat Badan Orang Tuia Dan Tinggi Badan Normal Orang Indoneisia Meinuiruit WHO 2007. Uintuik. FEiMA IPB.
Amin, N. A., & Julia, M. (2016). Faktor sosiodemografi dan tinggi badan orang tua serta hubungannya dengan kejadian stunting pada balita usia 6-23 bulan. Jurnal Gizi Dan Dietetik Indonesia (Indonesian Journal of Nutrition and Dietetics), 2(3), 170. https://doi.org/10.21927/ijnd.2014.2(3).170-177
Asiah, A., Yogisutanti, G., & Purnawan, A. I. (2020). Asupan Mikronutrien Dan Riwayat Penyakit Infeksi Pada Balita Stunting Di Uptd Puskesmas Limbangan Kecamatan Sukaraja Kabupaten Sukabumi. Journal of Nutrition College, 9(1), 6–11. https://doi.org/10.14710/jnc.v9i1.24647
Basir, M. (2012). Hubungan Sosial dan Akses Sosial Masyarakat Pada Lingkungan Pemukiman Kumuh di Kota Makassar. Jurnal Perkotaan, 4(1), 50–58. file:///D:/AKU
KINI/DataQ/Jurnal Nasional/Edit Artikel Mahasiswa/Nur Azizah/HUBUNGAN SOSIAL DAN AKSES SOSIAL MASYARAKAT PADA LINGKUNGAN PEMUKIMAN KUMUH.pdf
Candra, A. (2017). Hubungan Asupan Zat Gizi dan Indeks Antropometri dengan Tekanan Darah Remaja. JNH (Journal of Nutrition and Health), 5(2), 85–101. https://ejournal.undip.ac.id/index.php/actanutrica/article/view/25392
Desyanti, C., & Nindya, T. S. (2017). Hubungan Riwayat Penyakit Diare dan Praktik Higiene dengan Kejadian Stunting pada Balita Usia 24-59 Bulan di Wilayah Kerja Puskesmas Simolawang, Surabaya. Amerta Nutrition, 1(3), 243. https://doi.org/10.20473/amnt.v1i3.6251
Dwijayanti, L. A., Tangkas, N. M. K. S., & Arlinayanti, K. D. (2020). Hubungan Berat Badan Lahir Rendah dengan Kejadian Stunting pada Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Sawan I, Kabupaten Buleleng Tahun 2020. Jurnal Kesehatan MIDWINERSLION, 8(1), 10–15.
Enny Aryati, E. (2023). FAKTOR - FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN STUNTING PADA BALITA USIA 24 – 59 BULAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BARUGA KABUPATEN BANTAENG TAHUN 2022 [Poltekkes Kemenkes Yogyakarta]. http://eprints.poltekkesjogja.ac.id/13090/
Headey, D., Hirvonen, K., & Hoddinott, J. (2018). Animal sourced foods and child stunting. American Journal of Agricultural Economics, 100(5), 1302–1319. https://doi.org/10.1093/ajae/aay053
Juwita, S., & Prisusanti, R. . (2020). Asuhan Neonatus. Qiara Media.
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2018). Profil Kesehatan Indonesia 2018. Jakarta, Republik Indonesia.
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2020). Profil Kesehatan Indonesia 2020. Jakarta, Republik Indonesia.
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2013). Riset Kesehatan Dasar Tahun 2013. Jakarta, Republik Indonesia.
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (2018) Pusat Data dan Informasi Kementerian Kesehatan RI. Jakarta, Republik Indonesia.
L.S., R. (2011). Huibuingan Peindidikan Orang Tuia Deingan Peiruibahan Statuis Stuinting Dari Uisia 6-12 Builan Kei Uisia 3-4 Tahuin. Proseiding Peineilitian Bidang Ilmui Eiksakta (Pp.103-115).
Nasution, H. S., Siagian, M., & Sibagariang, E. E. (2020). Hubungan Pola Makan dengan Status Gizi pada Anak Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Medan Sunggal di Lingkungan XIII Kelurahan Sunggal Kecamatan Medan Sunggal Tahun 2018. Jurnal Kesehatan Masyarakat Dan Lingkungan Hidup, 3(2), 220. http://e-journal.sari-mutiara.ac.id/index.php/Kesehatan_Masyarakat/article/view/473/446
Peihlkei EiL, Leitona P, Huirleiy K dan Gitteil-sohn J. Peihlkei EiL, Leitona P, H. K. dan G. J. (2016). Guiateimalan School Food Einvironmeint: Impact On Schoolchildrein’s Risk Of Both Uindeirnuitrition And Oveirweiight/Obeisity. Heialth Promotion Inteirnational, 31: 542-55.
Pradipta, achmad rendi, & Santoso Budi, A. (2015). Pengaruh Kondisi Sosial Ekonomi Masyarakat Terhadap Kualitas Fisik Bangunan Permukiman di Kecamatan Gubug Kabupaten Grobongan. Jurnal Geo Image, 4(2), 4–7.
Pratama, B., Angraini, D. I., & Nisa, K. (2019). LITERATUR REVIEW Penyebab Langsung (Immediate Cause) yang Mempengaruhi Kejadian Stunting pada Anak Immediate Cause Affects Stunting in Children. Jiksh, 10(2), 299–303. https://doi.org/10.35816/jiskh.v10i2.167
Rahayu, A., Yulidasari, F., Putri, A. O., & Anggraini, L. (2018). Stunting dan Upaya
Pencegahannya. In Buku stunting dan upaya pencegahannya.
Seikreitariat Wakil Presiden RI, (2017).
Tejo, N. (2010). Jurnal Ekonomi & Pendidikan, Volume 7 Nomor 1, April 2010. Jurnal Ekonomi & Pendidikan, 7(April), 58–81.
World Health Organization, (2013).
World Health Organization. (2016). Definition of Health. World Health Organization.
World Health Organization, (2018). World Health Organization.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Rosminah Mansyarif
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).