ANALISIS PROTEIN PADA BEKATUL PADA BERAS KETAN HITAM MENGGUNAKAN METODE SPEKTROMETRI MASSA : TINJAUAN LITERATUR
DOI:
https://doi.org/10.31004/jkt.v4i4.22367Keywords:
Bekatul, Beras ketan hitam, Protein, Protein pada beras ketan hitam dan bekatulAbstract
Setiap sel dalam tubuh mengandung molekul yang disebut protein, yang penting untuk menjaga struktur, fungsi, dan penampilan jaringan tubuh. Asam amino, yang merupakan molekul kecil yang jumlahnya ratusan hingga ribuan, dan membentuk protein. Produk sampingan dari pengolahan beras adalah dedak padi. Berkenaan dengan komponen bioaktifnya, dedak padi sangat kaya akan serat pangan, vitamin B, tokoferol, dan oryzanol. Tujuan penelitian ini yaitu mengetahui keanekaragaman protein pada bekatul pada beras ketan hitam menggunakan metode spektrometri massa yang dianalisis dari beberapa sumber jurnal yang sejenis. Metode penelitian yang digunakan yaitu tinjauan literatur atau literature review dengan mengambil data pada database jurnal yaitu Google Scholar. Jurnal yang diseleksi merupakan jurnal dalam kurun waktu 2013-2023 dengan kata kunci yang telah ditetapkan dan diambil 14 jurnal yang sesuai. Hasil penelitian menunjukkan bahwa metode spektrometri massa merupakan metode yang sesuai untuk digunakan dalam mengidelntifikasi kandungan protein yang berada di bekatul pada beras ketan hitam. Berdasarkan hasil literature review dari beberapa jurnal bekatul merupakan produk samping penggilingan padi yang memiliki persentase serat gizi tinggi (20-25%), sebagian besar serat tidak larut. Yang menyusun serat tidak larut dedak padi adalah kombinasi selulosa dan hemiselulosa. Serat tidak larut menurunkan kolesterol darah dan bermanfaat bagi saluran pencernaan, kemudian di dapatkan hasil analisis protein pada bekatul pada beras ketan hitam yaitu nilai gizi dedak padi terdiri dari protein kasar 13,11–17,19%, serat kasar 7–10,1%, lemak kasar 2,52-5,05%, dan karbohidrat 67,58–72,74%. Satu porsi ketan hitam dalam porsi 100 gram dapat mengandung 8,5 gram protein.References
Andriani, W. (2022). ‘PENGGUNAAN METODE SISTEMATIK LITERATUR REVIEW DALAM PENELITIAN ILMU SOSIOLOGI’. 7 (2).
Arfiah Tuankotta, Nety Kurniaty, A. A. (2015). ‘Perbandingan Kadar Protein pada Tepung
Beras Putih (Oriza Sativa L.), Tepung Beras Hitam (Oryza Sativa L. Glutinosa), Dan Tepung sagu (Metroxylon Sagu Rottb.) dengan Menggunakan Metode Kjeldahl’. Prosiding Penelitian SPeSIA Farmasi [Preprint].
Dini, R. R., Besar, O.I. and Andriani, R. (2014). ‘PENGOLAHAN BROWNIES KUKUS KETAN HITAM DI HOTEL SAVOY HOMANN BIDAKARA BANDUNG’. 1 (1), pp. 16–28.
Dokkaew, A., Punvittayagul, C. and Insuan, O. (2019). ‘Protective E ff ects of Defatted Sticky Rice Bran Extracts on the Early Stages of Hepatocarcinogenesis in Rats’. pp. 1–12.
Dwi, V. and Rosilyanarr, A. (2021). ‘Kelayakan Beras Ketan Hitam (Oriza Sativa L . Indica) dan Madu Sebagai Bahan Dasar Pembuatan Lulur Badan’. 10 (2), pp. 67–72.
Hartati, S. S., Kamil, A. L. and Solikhah, F. (2021). ‘TEKNIK FAILOVER CLUSTERING SEBAGAI SOLUSI HIGH AVAILABILITY’. Jurnal Teknologi Informasi Dan Komunikasi. 8 (1).
Lilmawati, Wahiduddin and Rismayanti (2022). ‘Hasanuddin Journal of Public Health’. Hasanuddin Journal Of Public Health. 3 (3), pp. 235–246.
Listyani, A. and Zubaidah, E. (2015). ‘FORMULASI OPAK BEKATUL PADI (KAJIAN PENAMBAHAN BEKATUL DAN PROPORSI TEPUNG KETAN PUTIH?: TERIGU) Studies Opaque Rice Bran Formulations (Rice Bran Addition and Proportion of White Glutinous Flour?: Wheat Flour)’. 3 (3), pp. 950–956.
Luthfianto, D., Noviyanti, R. D. and Kurniawati, I. (2017). ‘Karakterisasi Kandungan Zat Gizi Bekatul Pada Berbagai Varietas Beras Di Surakarta’. Urecol, pp. 371–376. Available at: https://journal.unimma.ac.id/index.php/urecol/article/view/1542.
Malik, A. (2022) ‘KARAKTERISTIK FISIKOKIMIA BERAS KETAN HITAM ASAL BASALA Physicochemical Characteristic of Black Glutinous Rice from Basala’, 02 (01), pp. 51–55. Available at: https://doi.org/10.56189/bip0201.09.
Nakamura, S. et al. (2017). ‘Effects of super-hard rice bread blended with black rice bran on amyloid ? peptide production and abrupt increase in postprandial blood glucose levels in mice’. Bioscience, Biotechnology and Biochemistry. 81 (2), pp. 1–12. Available at: https://doi.org/10.1080/09168451.2016.1240605.
Nur, A. D. and Sjofjan, O. (2020). ‘ESTIMASI DAN VALIDASI KANDUNGAN ENERGI BEKATUL SEBAGAI PAKAN UNGGAS DARI KOMPOSISI KIMIA PAKAN’. Jurnal Nutrisi Ternak Tropis, 3 (2).
Phonsakhan, W. and Kong-ngern, K. (2015). ‘Electronic Journal of Biotechnology A comparative proteomic study of white and black glutinous rice leaves’. EJBT. 18 (1), pp. 29–34. Available at: https://doi.org/10.1016/j.ejbt.2014.11.005.
Sandra Tri Juli Fendri, Ifmaily, S.R.S. (2019). ‘Analisis Protein Pada Rinuak, Pensi dan Langkitang dengan Spektrofotometri UV-Vis’. Jurnal Katalisator. 4 (2).
Wira Noviana Suhery, Armon Fernando, N. H. (2016). ‘UJI AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DARI EKSTRAK BEKATUL PADI KETAN MERAH DAN HITAM (Oryza sativa L. var. glutinosa) DAN FORMULASINYA DALAM SEDIAAN KRIM’. PHARMACY. 13 (01).
Wulandari. D. et al. (2018). EFEK KOPIGMENTASI DARI KATEKOL DAN TANIN TERHADAP STABILITAS ANTOSIANIN BEKATUL BERAS KETAN HITAM (Oryza sativa glutinosa) SELAMA PENYIMPANAN. Jurnal Teknologi & Industri Hasil Pertanian. 23 (1), pp. 31–44.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Himyatul Hidayah, Riana Ardianti, Abielza Yugha Geralda, Kirana Azzahra Emil Musa
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).