KREATIVITAS FEEDING PRACTICE DALAM BENTUK FUGE FUN PLUS TERHADAP UPAYA PENINGKATAN STATUS GIZI PADA ANAK
DOI:
https://doi.org/10.31004/jkt.v4i4.22364Keywords:
Kreativitas feeding practice, fuge fun, status giziAbstract
Praktik pemberian makan merupakan salah satu faktor yang berkontribusi terhadap masalah gizi pada anak. Kreativitas Feeding memfokuskan pada kegiatan praktek pemberian makanan tambahan ibu yang dinilai kurang variatif, belum mesntimulus anak senang buah dan sayur sehingga diperlukan keterampilan dan kreativitas ibu dalam mengolah dan menyajikan makanan yang lebih menyenangkan dan menarik minat anak. Meningkatnya kualitas dan kuantitas makanan yang akan dikonsumsi oleh anak akan memberikan dampak yang positif terhadap status gizi anak. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dengan one group pre test - post test design. Jumlah 47 responden dari anak berusia 3-5 tahun di Puskesmas Paga Kabupaten Sikka. Data praktik pemberian makan menggunakan kuesioner CFPQ (Comprehensive Feeding Practice Questionnaire) pada 12 aspek karakteristik praktik pemberian fuge fun kreatif pemberian makan ibu pada anaknya. Pemberian intervensi pada penelitian ini dinilai perubahan nafsu makan pada anak dengan melihat jumlah/porsi makan anak dengan frekuensi makan 3 kali sehari selama 30 hari dan anak mampu menghabiskan porsi setiap kali makan dengan metode pemberian makan yang diberikan melalui Kreativitas Feeding Practice dalam bentuk Fuge Fun Plus terhadap peningkatan Status Gizi Pada Anak. Analisis yang diperoleh dalam penelitian ini diketahui bahwa jumlah responden pre test pemberian fuge fun sebanyak 29 yang status gizinya buruk dan berat badan kurang sebanyak 13. Setelah dilakukan intervensi pemberian fuge fun, hasil post test jumlah responden yang berada pada status gizi buruk berkurang menjadi 2 responden dan berat badan kurang menjadi 0 responden yang berat badan normal meningkat menjadi 38 orang dari jumlah responden sebanyak 47 orang.Berdasarkan hasil uji statistik dengan Paired sample t-test Hasil penelitian terdapat pengaruh antara kreativitas praktik pemberian makan ibu pada aspek melibatkan anak dalam menyiapkan makanan dengan p=0,019 artinya ada pengaruh Kreativitas Feeding Practice Dalam Bentuk Fuge Fun Plus Terhadap Peningkatan Status Gizi Pada Anak. Praktik pemberian Kreativitas Feeding Practice Dalam Bentuk Fuge Fun Plus Terhadap Peningkatan Status Gizi Pada Anak di Puskesmas Paga.References
Report
Astuti, D. (2016). Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Anemia pada Ibu Hamil di Puskesmas Undaan Lor Kabupaten Kudus. University Research Colloquium, 1(3), 123–131. http://hdl.handle.net/11617/6723
Rifani, R., & Ansar, W. (2021). Faktor Penyebab Perilaku Makan pada Anak. Seminar Nasional Hasil Penelitian 2021, 1988–1995.
https://ojs.unm.ac.id/semnaslemlit/article/download/25485/12775#:~:text=Faktor-faktor yang menyebabkan problem,kendala yang dihadapi para ibu.
Ririnisahawaitun, Wirastri, D., & Yanti, E. M. (2020). Hubungan Pola Makan Anak dengan Kejadian Stunting pada Balita Usia 1-2 Tahun di Desa Belanting. Wellness and Healthy Magazine, 2(February), 187–192. https://doi.org/10.30604/well.266312021
Journal
Anwar, K., Jufrrie, M., & Julia, M. (2006). Faktor risiko kejadian gizi buruk di Kabupaten Lombok Timur, Provinsi Nusa Tenggara Barat. Jurnal Gizi Klinik Indonesia, 2(3), 108. https://doi.org/10.22146/ijcn.17468
Contento, Isobel R. (2008). Nutrition Education: Linking research, theory, and practice. Asia Pac J Clin Nutr 2008;17(1):176-179
Dewi, M., & Aminah, M. (2016). Pengaruh Edukasi Gizi terhadap Feeding Practice Ibu Balita Stunting Usia 6-24 Bulan. Indonesian Journal of Human Nutrition, 3(1), 1–8
Ringgi, M. S. I. N., & Keuytimu, Y. M. H. (2022). Intervensi Berbasis Edukasi pada Ibu terhadap Feeding Practice Ibu dalam Upaya Peningkatan Status Gizi Anak Stunting pada Usia 6-24 Bulan. Jurnal Kesehatan, 13(1), 118. https://doi.org/10.26630/jk.v13i1.2852
Santoso, B. I., & Surya, R. (2017). Knowledge, attitude, and practice of contraception among pregnant women in Ende district, East Nusa Tenggara, Indonesia. Journal of SAFOG, 9(2), 110–118. https://doi.org/10.5005/jp-journals-10006-1470
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Maria Susana Ine Nona Ringgi, Theresia Syrilla Da Cunha, Antonius Adolf Gebang
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).