PERTOLONGAN PERTAMA PADA PENYAKIT DIARE : SYSTEMATIC LITERATURE REVIEW
DOI:
https://doi.org/10.31004/jkt.v4i4.19889Keywords:
pertolongan pertama, penyakit diareAbstract
Kesehatan adalah keadaan sehat, baik secara fisik, mental, spiritual maupun sosial yang memungkinkan setiap orang untuk hidup produktif secara sosial dan ekonomis. Pertolongan pertama yaitu pemberian pertolongan segera kepada penderita sakit atau cedera/kecelakaan yang memerlukan penanganan medis dasar. Diare menyebabkan sekitar 800.000 kematian setiap tahunnya di kelompok usia ini terutama di negara-negara berkembang. Contohnya di Indonesia diperkirakan ditemukan penderita diare sekitar 60 juta kejadian setiap tahunnya, sebagian besar (70-80%) dari penderita ini adalah anak di bawah umur 5 tahun (± 40 juta kejadian). Kelompok ini setiap tahunnya mengalami lebih dari satu kali kejadian diare. Apabila pertolongan pertama tidak dilakukan pada penyakit diare, maka seseorang tersebut akan selalu kehilangan cairan didalam tubuhnya. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan kajian literature review terkait pertolongan pertama pada penyakit diare. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode SLR (Systematic Literature Review). Pengumpulan data yang dilakukan sebanyak 5 artikel jurnal yang diperoleh dari database google scholar. Berdasarkan penelitian ini didapatkan hasil bahwa pertolongan pertama pada penyakit diare yaitu membuat larutan garam gula (oralit), teh pekat (teh pahit), rebusan daun jambu biji, memberikan cairan lebih banyak dari biasanya, memberikan nutri yang cukup, menggunakan air bersih yang cukup bersih, mencuci tangan, memberikan imunisasi campak, pemberian beras rendang, pemberian susu dan pemberian obat warung serta kesimpulan yang terdapat pada artikel ini adalah seorang ibu sudah dapat pengetahuan mengenai pertolongan pertama pada penyakit diare.References
Ariani. (2016). Diare Pencegahan dan Pengobatan. Nuha Medika.
Deby Utami Siska Ariani. (2019). Analisis Perilaku Ibu Terhadap Pencegahan Penyakit Diare Pada Balita Berdasarkan Pengetahuan. Journal of Chemical Information and Modeling, 53(9), 1689–1699.
Dhiu, M. C., & Solandjari, W. (2017). Tingkat Pengetahuan Ibu Tentang Penyakit Diare Pada Balita Di Puskesmas Potulindo Ende Flores NTT.
Fitriani, D., & Putra, A. (2022). Systematic Literature Review (SLR): Eksplorasi Etnomatematika pada Makanan Tradisional. Journal of Mathematics Education and Learning, 2(1), 18. https://doi.org/10.19184/jomeal.v2i1.29093.
Lestari, R. D., Kusumawati, N., & Sudiarti, P. E. (2020). Tindakan Penanganan Diare Pada Anak Di Desa Padang Mutung Kecamatan. PREPOTIF?: Jurnal Kesehatan Masyarakat, 4(2), 282–287. https://doi.org/10.31004/prepotif.v4i2.1035.
Ningsih, H., Syafar, M., Nyorong, M., Promosi, B., Perilaku, I., & Unhas, F. K. M. (2014). Mother’s Behaviour towards the Prevention and Treating of Children Under Five Years Old from Diarrhea in Belawa Community Health Center Service Area. Jurnal MKMI, 51–56.
Puteri, C. I. A., Rahmadani, & Wahyuni, S. (2023). Edukasi Cara Pencegahan dan Penanganan Awal Penyakit Diare Pada Santriwati. Jurnal Bakti Nusantara, 1, 30–33.
PUTRI, W. (2012). Hubungan Pengetahuan Ibu Terhadap Tindakan Pencegahan dan Pengobatan Diare di Posyandu Gonilan Kartasura. http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/20659.
Rasyid, S. A., Sanatang, S., & Purnama, T. (2021). Pendampingan Kepada Masyarakat dengan Memanfaatkan Bahan Pangan Sebagai Alternatif Pertolongan Pertama Diare pada Penderita Dyspepsia. Jurnal Pengabdian Saintek Mandala Waluya, 1(1), 8–12. https://doi.org/10.54883/jpsmw.v1i1.141.
Riskiyah, R. (2017). Peranan Zinc Pada Penanganan Kasus Penyakit Diare Yang Dialami Bayi Maupun Balita. Journal of Islamic Medicine, 1(1), 22–29. https://doi.org/10.18860/jim.v1i1.4119.
Sari, R. S., Solihat, L. L., Febriyana, L., Mardianti, M., Pratama S., M., Sari, M. P., Mirqotussyifa, M., Caterina, M., Rustami, M., Daetun, M., Ridwanul P., M., Yusup, M., Farhani F., N., Ria O., N., Rosdiana, N., & Nurlaelah, N. (2021). Meningkatkan Pengetahuan Mengenai Penanganan Diare Pada Anak Melalui Penyuluhan Kesehatan. SELAPARANG Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan, 4(2), 70. https://doi.org/10.31764/jpmb.v4i2.3874.
Setijaningsih, T. (2020). Gambaran Pertolongan Pertama Dalam Keluarga Pada Penanganan Balita Diare Di Poli Mtbs Uptd Puskesmas Se-Kota Blitar. Journal of Borneo Holistic Health, 3(2), 129–139. https://doi.org/10.35334/borticalth.v3i2.1685.
Singarimbun, N. (2018). Hubungan Pengetahuan Ibu Tentang Diare Pada Balita Dengan Penanganan Awal Diare Di Desa Punden Rejo Kecamatan Tanjung Morawa Tahun 2017. The Indonesiam Journal of Medical Lanoratory, 1(1).
Usiono. (2016). Pendidikan KePalang Merahan (E. & F. Pebrianto (ed.); Cetakan Pe). Perdana Publishing.
Wulandari, N. A., Fanani, Z., & Prayogi, B. (2022). Buku Ajar Pertolongan Pertama PadaAnak Sakit.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Fadillah Putri Adeana, Usiono Usiono
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).