PENERAPAN METODE CRITICAL PATH DALAM MENGOPTIMALKAN PENYEDIAAN DOKUMEN REKAM MEDIS
DOI:
https://doi.org/10.31004/jkt.v4i3.18703Keywords:
Rekam Medis, Optimasi, Critical Path MethodAbstract
Menurut Permenkes Nomor 24 Tahun 2022 tentang rekam medis adalah berkas yang berisi catatan dan dokumen tentang identitas pasien, pemeriksaan, pengobatan, tindakan dan pelayanan lain yang diberikan kepada pasien. Salah satu indikator mutu dalam penyediaan rekam medis adalah waktu tunggu penyediaan rekam medis. Waktu tunggu penyediaan dokumen rekam medis rawat jalan sangat dipengaruhi oleh jumlah kunjungan pasien. Peningkatan jumlah kunjungan pasien akan berdampak pada semakin lamanya waktu tunggu penyediaan dokumen rekam medis rawat jalan. Dari uraian latar belakang permasalahan tersebut, maka peneliti menerapkan metode critical path untuk mengoptimalkan waktu tunggu rekam medis. Teknik critical path dilakukan dengan menyusun jaringan kerja yang diidentifikasikan ke arah aktivitas-aktivitas dan menggunakan simple time estimates pada tiap aktivitas yang menunjukkan jangka waktu pelaksanaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengoptimalkan waktu penyediaan dokumen rekam medis dengan menentukan jalur kritis dari durasi kegiatan. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kuantitatif dengan desain penelitian eksperimental Development Research. Jenis dan cara pengumpulan data yang peneliti lakukan yaitu berupa observasi dan dokumentasi. Waktu penelitian mulai dari 20 April – 20 Juni 2023 di Instlasi pendaftaran rawat jalan dan rekam medis RSUD Arifin Achmad Provinsi Riau. Penelitian ini menghasilkan jalur kritis dan titik kritis dari alur kegiatan penyediaan dokumen rekam medis yaitu dari pendaftaran sampai berkas didistribusikan ke poli yang dituju. Adapun titik kritis yang didapatkan yaitu titik C dan G dari durasi titik kritis kegiatan tersebut bisa dikatakan aktifitas tersebut mempunyai waktu senggang untuk dikerjakan dan bisa dikerjakan bersamaan dengan aktifitas lainnya, sehingga waktu tunggu penyediaan dokumen rekam medis lebih optimal.References
Alfiani, N., Setiawan, D., & Sumarni. (2020). Tinjauan Kelengkapan Rekam Medis Pada Formulir Laporan Operasi Di Rumah Sakit Sumber Waras Kabupaten Cirebon. Jurnal Kesehatan Mahardika , 7(2), 46–49. www.jurnal.stikesmahardika.ac.id
Asiyah, N. (2022). ANALISIS PENJADWALAN DENGAN MENGGUNAKAN METODE CPM (CRITICAL PATH METHOD) PADA PEMBUATAN MEBEL (Studi Kasus Brother Furniture Makassar).
Cania, L. (2019). ANALISIS KEBUTUHAN TENAGA KERJA BERDASARKAN BEBAN KERJA DENGAN METODE WORKLOAD INDICATOR STAFFING.
Fernanda, J. W., Wisnaningsih, S., Pangestuti, A., & Sakit, R. (2022). PESIAN LAMA PESERTA BPJS KESEHATAN DI RUMAH SAKIT H . BHAYANGKARA SURABAYA. 119–123.
Gesi baharudin, Rahmat Laan, F. L. (2019). Manajemen Dan Eksekutif.
Handayani, maria tri. (2021). Mengenal critical path method dalam manajemen proyek. EKRUT Media. https://www.ekrut.com/media/critical-path-method-adalah
Kaizen. (2022). MANAJEMEN KUALITAS PELAYANAN RUMAH SAKIT UMUM DAERAH BATARA SIANG KABUPATEN PANGKEP. 1(1), 1–9.
Kemenkes, R. (2008). SPM RS_KMK_No._129_th_2008.
Krisnandi, H., Efendi, S., & Sugiono, E. (2019). Pengantar Manajemen. In S. . Melati (Ed.), Pengantar Manajemen. LPU-UNAS. https://doi.org/10.21070/2018/978-602-5914-18-8
Nisak, U. K. (2020). Buku Ajar Statistik Di Fasilitas Pelayanan Kesehatan. In Buku Ajar Statistik Di Fasilitas Pelayanan Kesehatan. https://doi.org/10.21070/2020/978-623-6833-94-0
Nurislamiyah. (2020). Analisis Sistem Penyimpanan Dokumen Rekam Medis di Rumah Sakit. STIKES Panakkukang Makassar.
Peraturan Pemerintah. (2021). Peraturan Pemerintah Nomor 47 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Bidang Perumahsakitan. 086146.
Permenkes. (2019). PERATURAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 4 TAHUN 2019 TENTANG STANDAR TEKNIS PEMENUHAN MUTU PELAYANAN DASAR PADA STANDAR PELAYANAN MINIMAL BIDANG KESEHATAN. Carbohydrate Polymers, 6(1), 5–10.
Permenkes. (2022). PERATURAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 24 TAHUN 2022 TENTANG REKAM MEDIS. 8.5.2017, 2003–2005.
Pratama, I. Z., & Maisharoh. (2021). Analisis Pelaksanaan Perakitan (Assembling) Rekam Medis. Administrasi & Health Information of Jurnal, 2(2), 298–303.
Rahayu, S., Nurwan, & Wunggull, D. (2022). ANALISIS CRITICAL PATH METHOD DAN TIME COST TRADE OFF DALAM OPTIMASI WAKTU DAN BIAYA PENGERJAAN PROYEK PEMBANGUNAN. 19, 227–242.
Rattu, P. N., Pioh, N. R., & Sampe, S. (2022). Optimalisasi Kinerja Bidang Sosial Budaya Dan Pemerintahan Dalam Perencanaan Pembangunan (Studi Di Kantor Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian Dan Pengembangan Daerah Kabupaten Minahasa). Jurnal Governance, 2(1), 1–9.
Susilo, H. G., Kristijono, A., & Saputro, N. T. (2022). Analisis Waktu Penyediaan Dokumen Rekam Medis Rawat Jalan Menurut Model 5M di RSUD Ungaran Pendahuluan. 10(2), 141–147. https://doi.org/10.47007/inohim.v10i2.450
Zaky, A., Suryandatiti, W.,Bagiana, R. (2022). Analisis Sistem Antrian Single Chanel-Multiphase Dalam Peningkatan Efisiensi Waktu Pelayanan Pada Pelayanan Medical Check-Up Di Rumah Sakit. Journal of Hospital Administration and Manajeme. 2(2) 62-71
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Rizka Hasan, Abdul Zaky, Marido Bisra
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).