ANALISIS FAKTOR RISIKO KEJADIAN MUSCULOSKELETAL DISORDERS (MSDS) PADA PENGRAJIN KERAMIK DI TLOGOMAS KECAMATAN LOWOKWARU KOTA MALANG
DOI:
https://doi.org/10.31004/jkt.v4i3.17603Keywords:
beban kerja, musculoskeletal disorders , postur tubuhAbstract
Keluhan musculoskeletal adalah keluhan pada bagian otot-otot skeletal yang dirasakan seseorang mulai dari keluhan yang sangat ringan sampai berat. Keluhan Musculoskeletal Disorders (MSDs) yang sering timbul pada pekerja adalah nyeri punggung, leher, pergelangan tangan, siku dan kaki. Tubuh bagian atas terutama punggung dan lengan adalah bagian yang paling rentan terhadap risiko terkena MSDs. Faktor risiko kejadian MSDs dibagi menjadi 2, yakni faktor individu dan faktor pekerjaan. Duduk dengan waktu yang lama dalam melakukan pekerjaan menjadi salah satu penyebab terjadinya MSDs terutama pada pekerja manual handling seperti pengrajin keramik. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui faktor risiko kejadian MSDs pada pengrajin keramik di Tlogomas Kecamatan Lowokwaru Kota Malang. Desain penelitian menggunakan penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Penelitian ini dilakukan pada bulan juni-juli dengan jumlah populasi 30 orang. Penentuan sampel menggunakan teknik purposive sampling dengan sampel berjumlah 25 orang. Uji statistik yang digunakan yaitu chi-square dan Risk Relative (RR). Berdasarkan hasil penelitian didapatkan bahwa terdapat 2 variabel yang berpengaruh terhadap kejadian Musculoskeletal Disorders (MSDs) yaitu postur tubuh (p= 0,016) dan beban kerja (p = 0,035). Variabel yang tidak berpengaruh yaitu: usia (p = 0,199), jenis kelamin (p = 0,409), masa kerja (p = 0,278), kebiasaan merokok (p = 0,169), kebiasaan olahraga (p = 0,409), indeks massa tubuh (IMT) (p = 0,739), dan durasi kerja (p = 0,409). Faktor yang paling berisiko yaitu postur tubuh kategori tidak sesuai dengan nilai Risk Relative (RR) 2,526. Untuk itu disarankan agar pengusaha keramik memfasilitasi pekerja dengan tempat duduk yang memiliki sandaran, disamping itu pekerja diharapkan melakukan peregangan ringan selama bekerja dan banyak mengkonsumsi makanan berserat.References
Arofah, Iva, K., 2012. Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Keluhan Musculoskeletal Disorders (MSDs) Pada Buruh Angkut Dipasar. Skripsi: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Muhammadiyah Semarang: Semarang.
Azzahra, A., et al. 2022. Hubungan Sikap Kerja, Masa Kerja Dan Durasi Kerja Dengan Keluhan Musculoskeletal Disorders (MSDs) Pada Pekerja Manual Handling Di Gudang X. Tangerang Selatan. Frame of Health Journal.1(1): 143-152.
Erdiansyah, Muhamad. 2014. Hubungan Tingkat Risiko Postur Kerja Berdasarkan Metode Rula Dengan Tingkat Risiko Keluhan Musculoskeletal Pada Pekerja Manual Handling Di Pabrik Es Batu Pt. Sumber Tirta Surakarta. Skripsi. Program Studi Kesehatan Masyarakat Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Surakarta: Surakarta.
Goalbertus, G., & Putri, M. B. 2022. Hubungan Hubungan Kebiasaan Olahraga, Jenis Kelamin, dan Masa Kerja dengan Keluhan Musculoskeletal Disorders Mahasiswa Profesi Dokter Gigi. Jurnal Medika Hutama. 3(2): 2448-2456.
Ningrum, N. A., & Febriyanto, K. 2021. Hubungan kebiasaan merokok dengan risiko musculoskeletal disorders (MSDs) pada petugas pemadam kebakaran. Jurnal Borneo Student Research (BSR). 3(1): 566-573.
Susianingsih, A. F. 2014. Analisis Faktor Risiko Musculoskeletal Disorders (MSDs) Dengan Metode Quick Exposure Checklist (QEC) Pada Pekerja Laundry. Skripsi. Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Jember.
Tarwaka. 2011. Ergonomi Industri, Dasar-Dasar Pengetahuan Ergonomi dan Aplikasi Di Tempat Kerja. Surakarta: Harapan Press.
Tubagus, A. P., Doda, D. V., & Wungouw, H. I. 2018. Hubungan Tingkat Risiko Musculoskeletal Disorders (MSDs) Mengguna-kan Rapid Entire Body Assessment (REBA) dengan Keluhan MSDs pada Residen Ilmu Bedah. Jurnal Biomedik: JBM. 10(3): 168-173.
Utami, U., Karimuna, S. & Jufri, N. 2017. Hubungan Lama Kerja Musculoskeletal Disorders (MSDs) pada Petani Padi di Desa Ahuhu Kecamatan Meluhu Kabupaten Konawe Tahun 2017. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kesehatan Masyarakat Unsyiah. 2(6).
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Silvia Meilani, Agus Yohanan, Septia Dwi Cahyani
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).