HUBUNGAN TINGKAT STRESS TERHADAP HIPERMESIS GRAVIDARIUM PADA IBU HAMIL
DOI:
https://doi.org/10.31004/jkt.v5i1.17163Keywords:
Umur, Pekerjaan, Pendidikan, Paritas, Tingkat Stress , Hiperemesis gravidaraumAbstract
Pada awal kehamilan, sering terjadi keluhan berupa mual dan muntah, namun beberapa kondisi mual dan muntah terjadi secara berlebihan dan menganggu aktivitas ibu di sebut hiperemesis gravidarum. Banyak faktor yang dapat menyebabkan kondisi ini yaitu salah satu nya psikologis. Faktor psikologis berupa stres dianggap berperan penting sebagai penyebab terjadinya hiperemesis gravidarum. Faktor tersebut dapat datang baik dari luar maupun dalam ibu itu sendiri. Hiperemesis gravidarum juga rentan terjadi pada ibu yang baru pertama mengalami kehamilan atau yang biasa disebut primigravida. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan tingkat stres dengan kejadian hiperemesis gravidarum. Penelitian ini dilakukan di wilayah kerja puskesmas kassi - kassi makassar. Metode penelitian yang di gunakan adalah metode cross sectional. Popolasi penelitian yaitu ibu hamil yang bertempat tinggal di wilayah kerja puskesmas kassi - kassi makassar sebanyak 54 responden. Sampel penelitian yang di dapatkan sebanyak 30 responden. Sampel tersebut di tentukan dengan metode purposive sampling. Hasil penelitian menggunakan uji Mann-Whitney, dan di peroleh ada hubungan yang signifikan antara tingkat stress dengan kejadian hiperemesis gravidarum pada primigravida ( p-value=0,001). berdasarkan hasil ini maka di perluhkan adanya konseling untuk primigravida, agar mampu beradaptasi serta dapat mempersiapkan kehamilannya.References
Profil kesehatan profil Sumatra utara. SUDA-BPS Sumatera Utara (diakses Pukul 10.47 AM 20 Maret 2019)
Balitbangkes, 2013. Riset Kesehatan Dasar (RISKESDAS) 2013. (diakses pukul 10.31 AM 24 Februari 2019 )
Dinkes Provsu. 2013. Profil Kesehatan Sumatera Utara Tahun 2013. ( diakses 01 Maret 2019)
Hani, U, 2011. Asuhan Kebidanan Pada Kehamilan Fisiologis. Jakarta :
Hutahaean, S.2013. Perawatan Antenatal. Jakarta : Salemba Medika.
Kemenkes ,2014. Profil Kesehatan Indonesia 2014. ( diakes pukul 09.45 AM 20 Maret 2019)
Kesehatan daslam kerangka Sustainable Development Goals (SDGs). Jakarta: Rakorkop Kementerian Kesehatan RI (diakses pukul. 15.46 PM 19 Maret 2019).
Moegni , E. M, 2013. Buku Saku Pelayanan Kesehatan Ibu di Fasilitas
Prawirohardjo, S. 2014. Ilmu Kebidanan. Jakarta: Bina Pustaka
Jurnal Ilmiah Keperawatan Sai Betik, Volume 15, No.1, April 2019
Huliana M. Pedoman menjalani kehamilan sehat. Jakarta: Pusp Swara ; 2001 hal: 78
Guytion A.C., J.E 2012.Buku ajar fisiologi 2004
Mitayani.2009.Asuhan Keperawatan maternitas.jakarta;
Tiran.2008, mual dan muntah yang berlebihan atau hipermesis gravidarum.jakarta:EGC Andreou,E. Alexopoulos, E.C. Lionis, C. Varvogli, L. Gnardellis, C. Chrousos, G.P,Darviri,
C. (2011) Perceived Stress Scale: Reliability and Validity Study in Greece. Int.J.Environ. Res. Public Health.
Aril Cikal Yasa Ar. 2012. Hubungan Antara Karakteristik Ibu Hamil Dengan Kejadian Hiperemesis Gravidarum Di Rsud Ujungberung Pada Periode 2010-2011. Bandung.
http://elibrary.unisba.ac.id/files2/Skr.12.00.10854.pdf
Arikunto, S. 2010. Prosedur Penelitian Suatu pendekatan praktik. Jakarta: PT. Rineka Cipta.
Cohen S, Kamarck T, Mermelstein R. A global measure of perceived stress. J. Health Soc. Behav. 1997
Denise. 2008. Mual dan Muntah Kehamilan. Jakarta : EGC.
Guyton A.C., Hall J.E. 2006. Buku Ajar. Fisiologi Kedokteran Edisi 11.Jakarta: EGC,
Hanifa. 2007. Ilmu Kebidanan. Jakarta : Yayasan Bina Pustaka.
Hanun Mukhlida, 2011. Konsep dalam Mengatasi Stress. Jakarta
Hawari, Dadang. (2008). Manajemen Stres Cemas dan Depresi. Jakarta : FK Universitas Indonesia
Hidayat Alimult. 2007. Metode Penelitian Kebidanan Dan Tehnik Analisis Data. Surabaya: Salemba.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Syamsuryanita Syamsuryanita, Nurul Ikawati
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).