MEDIA PROMOSI KESEHATAN TERHADAPUPAYA PENCEGAHAN STUNTING PADA KADER POSYANDU DI KELURAHAN SINGOSARI

Authors

  • Rina Zahrotul Mufida Universitas Muhammadiyah Gresik
  • Novalia Krisyanti Universitas Muhammadiyah Gresik
  • Isna Novi Fitriyani Universitas Muhammadiyah Gresik
  • Anisa Karyati Universitas Muhammadiyah Gresik
  • Zufra Inayah Universitas Muhammadiyah Gresik

DOI:

https://doi.org/10.31004/jkt.v4i3.16279

Keywords:

: kader, promosi, stunting

Abstract

Kasus stunting atau kondisi gagal tumbuh pada balita sehingga memiliki tinggi badan yang tidak sesuai dengan standar anak seusianya banyak ditemui di Indonesia. Hal tersebut menurut SSGI Kemenkes pada tahuun 2022 angka stunting di Indonesia dinilai masih tinggi hingga mencapai 21,6% , pada tahun 2021 angka stunting memiliki prevalensi yang tinggi hingga 2,8 poin. Usaha yang diperlukan untuk upaya pencegahan stunting yaitu dengan sosialisasi yang dilakukan oleh kader posyandu sebagai penggerak dan penyuluh masyarakat. Penelitian memiliki tujuan dalam menganalisis pengaruh media promosi kesehatan terhadap upaya dalam melakukan pencegahan stunting pada kader posyandu. Penentuan media promosi yang paling membantu kader sesuai berdasarkan kuisoner dengan jumlah responden 60 dianalisis menggunakan metode kualitatif. Hasil dari kuisoner sebanyak 39 responden memilih media promosi poster dan 21 responden memilih media promosi video. Media promosi kesehatan dalam bentuk poster lebih banyak diminati oleh kader karena mereka percaya bahwa menyampaikan dalam bentuk poster dapat rasakan oleh banyak kalangan dan berbagai umur. Selain umur, poster juga dapat ditempelkan diberbagai tempat sehingga informasi yang disampaikan dapat diingat. Sehingga kader lebih mudah dalam menyampaikan informasi kesehatan kepada masyarakat di Kelurahan Singosari untuk dapat mencegah terjadinya stunting di Kelurahan Singosari.

References

Terima kasih saya ucapkan kepada Bidan Kelurahan Singosari dan semua kader posyandu Kelurahan Singosari telah mengizinkan untuk melakukan penelitian dan bersedia untuk mengisi kuesioner yang ada.

DAFTAR PUSTAKA

Akasah, H. (2023, Januari Jum'at). Angka Stunting di Kabupaten Gresik Selama 2022 Turun 10,7 Persen . Retrieved from https://radargresik.jawapos.com/features/83940647/angka-stunting-di-kabupaten-gresik-selama-2022-turun-107-persen: https://radargresik.jawapos.com/features/83940647/angka-stunting-di-kabupaten-gresik-selama-2022-turun-107-persen

Febriani Dwi Bella, ,. N. (2019). Hubungan pola asuh dengan kejadian stunting balita dari keluarga miskin di Kota Palembang. Jurnal Gizi Indonesia Vol. 8 No. 1, 31-39.

Henni Febriawati, D. E. (2022). Pengembanganposter Sebagai Media Promosi Pencegahan Covid-19. Jurnal Kesmas Asclepius Vol. 4 No. 2, 42-51.

Ika Norcahyanti, A. N. (2019). Upaya Pencegahan Stunting dengan Optimalisasi Peran Posyandu Melalui Program Kemitraan Masyarakat. Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 3 No. 2, 73-80.

Kemenkes RI. (2018, Mei 5). Ini Penyebab Stunting Pada Anak. Retrieved from Kemenkes RI: https://www.kemkes.go.id/article/view/18052800006/this-causes-stunting-in-children.html

Kemenkes RI. (2018, April 23). Posyandu Bantu Dekatkan Kesehatan Pada Masyarakat. Retrieved from Kemenkes RI: https://www.kemkes.go.id/article/view/18043000015/menkes-posyandu-bantu-dekatkan-kesehatan-pada-masyarakat.html

Kemenkes RI. (2020, April 23). Standar Profesi Tenaga Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku. Retrieved from Kemenkes RI: https://ktki.kemkes.go.id/info/sites/default/files/KMK%20No.%20HK.01.07-MENKES-315-2020%20ttg%20Standar%20Profesi%20Tenaga%20Promosi%20Kesehatan%20dan%20Ilmu%20Perilaku.pdf

Kemenkes RI. (2023, Januari Rabu). Prevalensi Stunting di Indonesia Turun. Retrieved from Kemenkes RI: https://sehatnegeriku.kemkes.go.id/baca/rilis-media/20230125/3142280/prevalensi-stunting-di-indonesia-turun-ke-216-dari-244/#:~:text=Kementerian%20Kesehatan%20mengumumkan%20hasil%20Survei,21%2C6%25%20di%202022

PermenkesRI. (2014). Upaya Kesehatan Anak. Retrieved from https://peraturan.bpk.go.id/Home/Details/117562/permenkes-no-25-tahun-2014: https://peraturan.bpk.go.id/Home/Details/117562/permenkes-no-25-tahun-2014

Septian Emma Dwi Jatmika, M. M. (2019). Pengembangan Media Promosi Kesehatan. Yogyakarta: K-Media.

Downloads

Published

2023-08-27