HUBUNGAN FAKTOR PEKERJAAN DENGAN KELELAHAN KERJA PADA PERAWAT PUSKESMAS DI KABUPATEN SAMBAS TAHUN TAHUN 2023

Authors

  • Dian Dian Departemen Keselamatan dan Kesehatan kerja, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Indonesia
  • Meily Kurniawidjaja Departemen Keselamatan dan Kesehatan kerja, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31004/jkt.v4i2.16086

Keywords:

Faktor Pekerjaan, Kelelahan kerja, Perawat

Abstract

Kelelahan merupakan proses alami pada manusia namun dalam kontek pekerjaan, kelelahan kerja harus dicegah dan dihindari. Kelelahan kerja memiliki dampak negatif dan berisiko menimbulkan gangguan baik gangguan fisik, kognitif dan emosional. Penelitian ini bertujuan menganalisis pengaruh faktor pekerjaan terhadap kejadian kelelahan kerja pada perawat puskesmas di Kabupaten Sambas Tahun 2023. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain cross sectional. Penelitian ini dilakukan dari maret 2023 sampai Mei 2023. Sampel pada penelitian ini adalah perawat yang bekerja di puskesmas kabupaten Sambas sejumlah 126 orang. Pengambilan sampel dilakukan secara non-probability sampling dengan quota sampling berdasarkan kriteria inklusi dan ekslusi. Pengumpulan data dilakukan secara daring dengan instrumen kuesioner yang disebarkan dalam bentuk google form. Analisis data menggunakan uji statistik chi square dengan alpha 5% (0,05). Hasil uji statistik diperoleh tidak ada hubungan signifikan antara shift kerja p=0.595, beban kerja p=1.000 dan jam kerja p=0.368 dan kelelahan kerja. sementara itu terdapat hubungan signifikan antara stres kerja p=0.001 dan kelelahan kerja. Berdasarkan penelitian yang dilakukan dapat disimpulkan bahwa variabel stres kerja berpengaruh terhadap kelelahan kerja dan variabel shift kerja,beban kerja dan jam kerja tidak berpengaruh terhadap kelelahan kerja pada perawat puskesmas di Kabupaten Sambas Tahun 2023. Diharapkan manajemen puskesmas dapat menyusun kebijakan dan stategi terkait manajemen kelelahan di tempat kerja.

References

Al-Abdallah, A.M., Malak, M. (2019). Factors correlating with prolonged fatigue among emergency department nurses. Journal of Research in Nursing, 24(8), 571-584

Kementrian Kesehatan RI. (2022). Profil kesehatan Indonesia tahun 2021. Jakarta: Author

Lendombela, D. Posangi, & J., Pondaag. (2017). Hubungan stress kerja dengan kelelahan perawat di ruang rawat inap RSU GMIM Kalooran Amurang. E-Journal Keperawatan, 5(1), 1-6.

Kurnia, A.O., Hasyim, H., & Novrikasari. (2022). Faktor risiko kelelahan kerja pada perawat. Jurnal Kesehatan, 13, 39-47

Mallapiang, F., Alam, S., & Suyuti, S.A. (2016). Faktor yang Berhubungan dengan Kelelahan Kerja Pada Perawat IGD di RSUD Haji Makassar Tahun 2014. Al-Sihah: Public health Science Journal, 8(1), 39-48

Majore, C.E., kalalo, F.P., & Bidjuni, H. (2018). Hubungan kelelahan kerja dengan kinerja perawat di instalasi rawat inap RSU Pancaran Kasih SMIM Manado. E-Journal Keperawatan, 6(1), 1-7

Mulfiyanti, D., Muis, M., & Rivai, F. (2019). Hubungan stress kerja dan beban kerja dengan kelelahan kerja pada perawat di RSUD Tenriawaru kelas B Kabupaten Bome Tahun 2018. JKMM, 2(2), 1-12

Peraturan Menteri Kesehatan No 43 Tahun 2019 Tentang Pusat Kesehatan Masyarakat

Oksandi, H.R., & Karbito, A. (2020). Faktor-faktor yang berhubungan dengan kelelahan kerja pada perawat di RSUD dr.H.BOB Bazar Kalianda Kabupaten Lampung Selatan. Jurnal Ilmu Kesehatan Indonesia, 1(1), 1-7

Permatasari, A., Rezal, F., & Munandar, S. (2017). Faktor yang berhubungan dengan kelelahan kerja pada karyawan di matahari departemen store cabang lippo plaza Kendari tahun 2016. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kesehatan Masyarakat, 2(5), 1-11

Perwitasari,D., Tualeka, A. (2014). Faktor yang berhubungan dengan Kelelahan Kerja Subjektif pada perawat di RSUD DR. Mohamad Soewandhie Surabaya. The Indonesian Journal of Occupational Safety , Health and Environment, 1(1), 15-23.

Pongantung, M., Kapantouw, N., & Kawatu, P. (2018). Hubungan antara beban kerja dan stress kerja dengan kelelahan kerja pada perawat rumah sakit GMIM Kalooran Amurang. Jurnal Kesmas, 7(5), 1-7.

Saftarina, F., Mayasari, D., & Villia, A. (2018). Analysis of Factors Correlated to Work Fatique of Hospital Nurses in Bandar Lampung. KnE Life Sciences, 4(4), 375-383.

Sitepu, R. (2023). Hubungan antara waktu kerja dengan kelelahan perawat di rumah sakit umum Mitra Sejati Medan. Best Journal, 6(1), 448-454.

Syaputra, B., & Lestari, P. (Pengaruh waktu kerja terhadap kelelahan pada pekerja konstruksi proyek X di Jakarta Timur. Binawan Student Journal, 1(2), 103-107

The Workplace Safety anf Health Council. (2010). Workplace Safety and Health Guidelines Fatigue Management. Singapore: Author

Theron, W.J., & Heerden, V. (2011). Fatigue knowledge – a new lever in safety management. The Journal Of The Southem African Of Mining and Metallurgy, 111, 1-10.

Tonapa, E.P., Kawatu, P., & Kapantow, N. (2022). Hubungan antara beban kerja dan kelelahan kerja dengan stres kerja tenaga kesehatan pada masa pandemi covid-19 di puskesmas Bandar Khalipah Kabupaten Deli Serdang. Jurnal Kesmas, 11(5), 150-157

Wahyuni, I., Dirdjo, M. (2020). Hubungan lelebihan waktu kerja dengan Kelelahan kerja dan kinerja pada perawat di ruang perawatan intensif RSUD Abdul Wahab Sjahranie samarinda. Borneo Student Research, 1(3), 1715-1724

Downloads

Published

2023-06-30

How to Cite

Dian, D., & Kurniawidjaja, M. . (2023). HUBUNGAN FAKTOR PEKERJAAN DENGAN KELELAHAN KERJA PADA PERAWAT PUSKESMAS DI KABUPATEN SAMBAS TAHUN TAHUN 2023. Jurnal Kesehatan Tambusai, 4(2), 2253–2259. https://doi.org/10.31004/jkt.v4i2.16086

Issue

Section

Articles