HUBUNGAN JARAK DAN DURASI PENGGUNAAN SMARTPHONE DENGAN KELUHAN MATA LELAH PADA MAHASISWA FKM UIN SUMATERA UTARA
DOI:
https://doi.org/10.31004/jkt.v4i2.15443Keywords:
Durasi, Jarak, Keluhan, MataAbstract
Smartphone adalah satu dari beberapa teknologi yang sangat melekat dengan kehidupan manusia. Pada era modern ini, manusia diwajibkan untuk memiliki pengetahuan tentang teknologi. Karena itu, penggunaan Smartphone terus meningkat di zaman sekarang. Meskipun memiliki manfaat dalam mempermudah kehidupan sehari-hari, akan tetapi penggunaan Smartphone juga memiliki pengaruh dan dampak, salah satunya adalah keluhan mata lelah yang dirasakan oleh sebagian individu saat menggunakan perangkat tersebut. Adapun tujuan dari survey ini untuk memahami keterkaitan antara jarak dan lamanya menggunakan Smartphone dengan keluhan mata Lelah pada mahasiswa FKM UIN Sumatera Utara. Dalam Penelitian ini memakai metode analitik observasional dengan penghampiran transsectional. Prosedur pengumpulan data melakukan prosedur Simple Random Sampling yang dimana terdiri dari 52 responden. Hasil studi ini, memperlihatkan bahwasanya tidak terdapat hubungan signifikan antara Jarak penggunaan Smartphone dengan keluhan mata lelah pada p = 0,897. Akan tetapi, terdapat pula hubungan signifikan terhadap lamanya penggunaan Smartphone dengan keluhan mata Lelah pada Mahasiswa FKM UIN Sumatera Utara pada p = 0,005. Dapat disimpulkan melalui hasil penelitian ini, bahwa tidak ditemukan keterkaitan secara relevan antara jarak penggunaan Smartphone dan keluhan mata lelah pada mahasiswa FKM UIN Sumatera Utara. Namun, terdapat keterkaitan antara lamanya penggunaan dengan keluhan mata lelah pada mahasiswa FKM Universitas Islam Negeri Sumatera Utara.References
Andriani, W. S., Sriati, A., & Yamin, A. (2019). Gambaran kontrol diri penggunaan smartphone pada siswa sekolah menengah atas dan sederajat di kecamatan jatinangor. Jurnal Keperawatan Komprehensif (Comprehensive Nursing Journal), 5(2), 101-117.
Ganie, M. A., Himayani, R., & Kurniawan, B. (2019). Hubungan Jarak dan Durasi Pemakaian Smartphone dengan Keluhan Mata Lelah pada Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Lampung. Jurnal Majority, 8(1), 136-140.
Ganie, M. A., Himayani, R., & Kurniawan, B. (2019). Hubungan Jarak dan Durasi Pemakaian Smartphone dengan Keluhan Mata Lelah pada Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Lampung. Jurnal Majority, 8(1), 136-140.
Gumunggilung, D., Doda, D. V., & Mantjoro, E. M. (2021). Hubungan Jarak Dan Durasi Pemakaian Smartphone Dengan Keluhan Mata Lelah Pada Mahasiswa Fakultas Kesehatan Masyarakat Unsrat Di Era Pandemi Covid-19. KESMAS: Jurnal Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi, 10(2).
Isma, C. N., Rohman, N., & Istiningsih, I. (2022). Pengaruh Penggunaan Smartphone Terhadap Minat Baca Siswa Kelas 4 Di Min 13 Nagan Raya. Jurnal Pendidikan Tambusai, 6(1), 7932-7940.
Navarona, A. I., & Mahawati, E. (2016). Hubungan antara Praktek Unsafe Action dalam penggunaan gadget dengan keluhan subyektif gangguan kesehatan mata pada murid Sekolah Dasar Islam Tunas Harapan tahun 2016. Retrieved October, 31, 2017.
Salsabila, G., Yulianto, F. A., & Faizal, S. (2023, January). Studi Literatur: Penggunaan Smartphone terhadap Keluhan Mata Kering. In Bandung Conference Series: Medical Science (Vol. 3, No. 1, pp. 297-302).
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Nofi Susanti, Sabila Pratiwi, Tia Zahra Khairunnisa, Ika Amanda
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).