OBAT ESENSIAL UNTUK CAKUPAN KESEHATAN UNIVERSAL DI INDONESIA: TINJAUAN LITERATUR TENTANG KETERSEDIAAN, KETERJANGKAUAN, DAN KUALITAS

Authors

  • Riswandy Wasir Program Studi Kesehatan Masyarakat, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jakarta
  • Putri Aulia Rosmayani Program Studi Kesehatan Masyarakat, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jakarta
  • Natasya Nazla Prasetyo Program Studi Kesehatan Masyarakat, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jakarta
  • Adjrina Dawina Putri Program Studi Kesehatan Masyarakat, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jakarta
  • Novita Dwi Istanti Program Studi Kesehatan Masyarakat, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jakarta

DOI:

https://doi.org/10.31004/jkt.v4i2.15024

Keywords:

Cakupan Kesehatan Universal, Keterjangkauan Obat, Ketersediaan Obat, Kualitas Obat, Obat Esensial

Abstract

Akses terhadap obat esensial sangat penting dalam mencapai Cakupan Kesehatan Universal (Universal Health Coverage/UHC) di Indonesia. Obat esensial harus tersedia, terjangkau, dan memiliki kualitas yang memadai.  Namun dalam penerapannya masih terdapat banyak kendala yang menghambat tercapainya hal tersebut, seperti rendahnya ketersediaan obat esensial di fasilitas kesehatan, harga obat yang mahal, dan kualitas obat yang tidak terjamin. Oleh karena itu, penelitian ini melakukan tinjauan literatur tentang ketersediaan, keterjangkauan, dan kualitas obat esensial di Indonesia dalam mencapai UHC. Metode yang digunakan adalah tinjauan literatur dengan mencari sumber data di database jurnal seperti PubMed dan Google Scholar. Hasil tinjauan literatur menunjukkan bahwa ketersediaan, keterjangkauan, dan kualitas obat esensial di Indonesia belum mencapai standar Cakupan Kesehatan Universal, terutama di fasyankes swasta. Hal ini disebabkan oleh rendahnya kebijakan pengendalian harga obat esensial. Oleh karena itu, perlu dilakukan perbaikan dalam hal ketersediaan, keterjangkauan, dan kualitas obat esensial di fasilitas kesehatan di Indonesia agar tercapai Universal Health Coverage (UHC). Untuk meningkatkan ketersediaan, keterjangkauan, dan kualitas obat esensial di Indonesia dalam mencapai UHC, maka peneliti merekomendasikan kerja sama antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah dalam meningkatkan pelayanan kesehatan, melakukan kajian di daerah dengan pemanfaatan rendah, memperbaiki infrastruktur dan pelayanan kesehatan yang kurang, serta memantau dan menilai secara berkelanjutan.

References

Abdulah, R., Insani, W. N., Putri, N. E., Purba, H. P., Destiani, D. P., & Barliana, M. I. (2019). Pattern of Medication Use in Geriatric Patients at Primary Health Care Facilities in Karawang, Indonesia. Drug, Healthcare and Patient Safety, 11, 1–5. https://doi.org/10.2147/DHPS.S187829

Kemenkes RI. (2020). Laporan Kinerja Ditjen Farmalkes. Direktorat Jenderal Kefarmasian Dan Alat Kesehatan.

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2021). Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor HK.01.07/MENKES/6477/2021 tentang Daftar Obat Esensial Nasional. 1–36.

Kristina, S. A., Aditama, H., Endarti, D., & Widayanti, A. W. (2020). Evaluating Accessibility of Essential Medicines in Indonesia: A Survey on Availability and Prices in Public and Private Health Sectors. International Journal of Pharmaceutical Research, 12(2), 692–699. https://doi.org/10.31838/ijpr/2020.12.02.0095

Perehudoff, K., Demchenko, I., Alexandrov, N. V., Brutsaert, D., Ackon, A., Durán, C. E., El-Dahiyat, F., Hafidz, F., Haque, R., Hussain, R., Salenga, R., Suleman, F., & Babar, Z. U. D. (2020). Essential Medicines in Universal Health Coverage: A Scoping Review of Public Health Law Interventions and How They Are Measured in Five Middle-Income Countries. International Journal of Environmental Research and Public Health, 17(24), 1–26. https://doi.org/10.3390/ijerph17249524

Restyana, A., & Admaja, W. (2019). Analisa Biaya Penggunaan Seftriakson dan Siprofloksasin Pasien Infeksi Saluran Kemih di Rumah Sakit X Kabupaten Jombang Tahun 2017. PHARMACY: Jurnal Farmasi Indonesia (Pharmaceutical Journal of Indonesia), 16(2), 347. https://doi.org/10.30595/pharmacy.v16i2.5847

Sariah, Fernanda, Y., Annisa, R., & Wathan, N. (2022). Evaluasi Pengelolaan Obat di Puskesmas Terminal Kota Banjarmasin Tahun 2021. Borneo Journal of Pharmascientech, 06(02), 86–93.

Satibi, S., Endarti, D., Hendri, D., Rachmawati, E., & Ari Kristina, S. (2020). Availability of Essential Medicines for Obstetric Care at Selected Primary Health Facilities in Central Java Province, Indonesia. Pharmaceutical Sciences Asia, 48(1), 67–72. https://doi.org/10.29090/PSA.2021.01.19.028

Suryagama, D., Satibi, S., & Sumarni, S. (2019). Analisis Perencanaan dan Ketersediaan Obat di Kabupaten dan Kota Provinsi Jawa Timur. JURNAL MANAJEMEN DAN PELAYANAN FARMASI (Journal of Management and Pharmacy Practice), 9(4), 243. https://doi.org/10.22146/jmpf.44444

Wasir, R., Irawati, S., Makady, A., Postma, M., Goettsch, W., Buskens, E., & Feenstra, T. (2019). Use of Medicine Pricing and Reimbursement Policies for Universal Health Coverage in Indonesia. PLoS ONE, 14(2), 1–19. https://doi.org/10.1371/journal.pone.0212328

Downloads

Published

2023-06-20

Issue

Section

Articles