PENGARUH PEMBERIAN RANGE OF MOTION TERHADAP EXERCISE ACTIVITY DAILY LIVING PASIEN PASCA STROKE
DOI:
https://doi.org/10.31004/jkt.v4i2.14852Keywords:
Activity Daily Living, Range of Motion, StrokeAbstract
Stroke dikala ini jadi salah satu atensi utama dalam bidang kesehatan, dimana dikala ini stroke menempati urutan ketiga pemicu kematian di dunia sehabis kardiovaskuler serta kanker. Salah satu akibat yang ditimbulkan oleh stroke, ialah pasien hendak hadapi kelemahan sehingga bisa membatasi dalam pemenuhan activity daily living. Oleh sebab itu pada penderita stroke umumnya memerlukan rehabilitasi, semacam latihan range of motion sehingga penderita sanggup dalam penuhi kebutuhan hariannya. Tujuan dari riset, ialah buat mengenali pengaruh range of motion exercise terhadap activity daily living pada penderita pasca stroke di RSU Gunung Maria Tomohon. Tipe riset ini quasy-eksperiment design spesialnya dengan rancangan pre-test and post-test nonequivalent control group design. Metode pengambilan ilustrasi memakai consecutive sampling dengan jumlah ilustrasi sebanyak 20 penderita yang dipecah dalam 2 kelompok, ialah intervensi serta kontrol. Instrument riset ini memakai lembar observasi Indeks Barthel. Metode analisa informasi memakai alternative dari uji independent ilustrasi t test, ialah uji mann-whitney. Didapatkan hasil p= 0, 011 dimana nilai p<?, nilai alpha (?=0, 05) hingga Ha diterima Ho ditolak, sehingga ada perbedaan activity daily living pada kelompok intervensi serta kelompok kontrol. Hingga bisa disimpulkan terdapat pengaruh range of motion exercise terhadap activity daily living pada penderita pasca stroke. Dari riset ini dianjurkan perawat bisa memaksimalkan pemberian range of motion kepada pengidap stroke yang mengalami kelemahan.References
Anggriani;, Nurul, A., & Sulaiman. (2020). Efektivitas Latihan Range of Motion Pada Pasien Stroke Di Rumah Sakit Siti Hajar. Journal of Healthcare Technology and Medicine, 6(2), 678–684. https://doi.org/10.33143/jhtm.v6i2.974
Anita. F; Pongantung. H, Putri Veni Ada. P, V. H. V. (2021). Pengaruh Latihan Range of Motion terhadap Rentang Gerak Sendi Ekstremitas Atas pada Pasien Pasca Stroke di Makassar. Journal of Islamic Nursing, 3(1), 97–99.
Fatmawati, Fatmawati, Z. I., & Syahleman, R. (2020). Pengaruh Latihan Range of Motion Terhadap Resiko Jatuh Pada Pasien Post Stroke Non Hemoragik Di Poli Saraf Rsud Sultan Imanuddin Pangkalan Bun. Jurnal Keperawatan, 2 No 2(02), 1–6. https://ejournal.unsrat.ac.id/index.php/jkp/article/view/5606
Hasanah, A. U. (2018). PERBANDINGAN EFEKTIFITAS PEMBERIAN TERAPI LATIHAN PNF DENGAN ROM EXERCISE TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN FUNGSIONAL EKSTREMITAS ATAS PADA PENDERITA HEMIPARESE POST STROKE DI MALANG. UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG.
Hutabarat, E. T. (2020). Efektivitas Latihan Rom (Range of Mention) Terhadap Peningkatan Kemandirian Adl (Activity Daily Living) Pada Lansia Stroke Di Puskesmas Padang Tinggi [UNIVERSITAS AUFA ROYHAN]. https://repository.unar.ac.id/jspui/handle/123456789/1285
Langingi, A., S., & Watung, G. I. V. (2020). Analisis Faktor Perilaku Dan Jarak Fasilitaskesehatan Terhadap Pemanfaatan Posyandu Lansia Hipertensi Di Desa Muntoi Kecamatan Passi Barat. Medical Technology and Public Health Journal, 4(2), 121–126. https://doi.org/10.33086/mtphj.v4i2.1757
Langingi, A. (2017). CORRELATION BETWEEN OBESITY WITH HYPERTENSION OCCURRENCE AT NEUROLOGY WARD. Proceeding Manado Health Polytechnic 1st International Coference, 1(1), 518–523.
Leniwia, H., Prabawati, D., & Hary Susilo, W. (2019). Pengaruh Latihan Range of Motion (Rom) Terhadap Perubahan Aktivitas Fungsional Pada Pasien Stroke Rawat Inap Di RSU UKI Jakarta. Universitas Muhamadiyah Tangerang, 4(2), 72–77.
Ngatini, N., Wardaningsih, S., & Afandi, M. (2016). Pengaruh Latihan Pasrah Diri dan Latihan Range of Motion Melalui Discharge Planning Terhadap Perubahan Activity Daily Living pada Pasien Stroke Iskemik. Indonesian Journal of Nursing Practices, 1(1), 48–54. https://doi.org/10.18196/ijnp.1150
Nofrel, V., Lukman, M., & Mambang Sari, C. W. (2020). Pengaruh Latihan Range Of Motion terhadap Peningkatan Kemampuan Melakukan Activity Daily Living pada Penderita Pasca Stroke. Jurnal Ilmiah Universitas Batanghari Jambi, 20(2), 564. https://doi.org/10.33087/jiubj.v20i2.992
Ratna Fithriyah Sholihany, Agung Waluyo, D. I. (2020). LATIHAN ROM PASIF UNILATERAL DAN BILATERAL TERHADAP PENINGKATAN KEKUATAN OTOT AKIBAT STROKE ISKEMIK. Jurnal Keperawatan Silampari, 4(2), 706–717. https://doi.org/https://doi.org/10.31539/jks.v4i2.1920 LATIHAN
Sa’adah, E. (2017). Upaya Peningkatan Intoleransi Aktivitas pada Pasien Stroke. Publikasi Ilmiah.
Sepang, M. Y. L; Rembet, I. Y. (2018). PENGARUH RANGE OF MOTION EXERCISE TERHADAP ACTIVITY DAILY LIVING PADA PASIEN PASCA STROKE DI RUMAH SAKIT GUNUNG MARIA TOMOHON. Academia, 1(1), 1–10.
Susana, M. (2019). Hubungan terapi ROM aktif dengan pemenuhan Activity of Daily Living (ADL) pasien pasca stroke di Poli Syaraf RSU Mayjen .A Thalib Keinci Tahun 2018. Suzana Moza, XIII(5).
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Ake Royke Calvin Langingi, Vina Putri Patandung, Ignatia Yohana Rembet, Vione Deisi Oktavina Sumakul
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).