ANALISIS FAKTOR RISIKO TERHADAP KEJADIAN HIPERTENSI DI PUSKESMAS RATAHAN

Authors

  • Gloria Kapahang Program Studi Sarjana Farmasi Universitas Sam Ratulangi Manado
  • Weny Indayany Wiyono Program Studi Sarjana Farmasi Universitas Sam Ratulangi Manado
  • Deby Afriani Mpila Program Studi Sarjana Farmasi Universitas Sam Ratulangi Manado

DOI:

https://doi.org/10.31004/jkt.v4i2.14568

Keywords:

Hipertensi, Faktor Risiko, Usia

Abstract

WHO menunjukkan pada tahun 2018 sekitar 972 juta orang di dunia menderita hipertensi. Hipertensi merupakan salah satu masalah kesehatan yang perlu diwaspadai karena penyakit ini tidak menunjukan gejala atau tanda yang bisa dilihat secara langsung. Faktor-faktor yang mempengaruhi kejadian hipertensi dibagi menjadi dua, yaitu faktor yang dapat dimodifikasi dan faktor yang tidak dapat dimodifikasi. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui faktor - faktor risiko yang mempengaruhi kejadian hipertensi di Puskesmas Ratahan Periode Desember 2022 – Februari 2023. Jenis penelitian ini merupakan penelitian analitik dengan desain penelitian case control. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini yaitu Purposive Sampling. Jumlah sampel keseluruhan 60 responden, terdiri dari 30 kelompok kasus dan 30 kelompok kontrol. Analisis data yang digunakan yaitu Chi-Square dan Spearman Rho. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor risiko yang berhubungan dengan kejadian hipertensi yaitu usia (p = 0,000), sedangkan faktor risiko yang tidak berhubungan dengan kejadian hipertensi yaitu jenis kelamin (p = 0,784), riwayat keturunan (p = 0,434), tingkat pendidikan (p = 0,196), jenis pekerjaan (p = 0,671), tingkat pendapatan (p = 1,000), konsumsi garam (p = 1,000), konsumsi alkohol (p = 1,000), aktivitas fisik (p = 1,000), obesitas (p = 1,000), kebiasaan merokok (p = 0,671), dan stres (p = 0,448). Penelitian ini menyimpulkan bahwa faktor risiko yang mempengaruhi kejadian hipertensi di Puskesmas Ratahan yaitu Usia.

References

Agustina, R., dan Raharjo, B.B. 2015. Faktor Risiko Yang Berhubungan Dengan Kejadian Hipertensi Usia Produktif (25-54 Tahun). Unnes Journal of Public Health. 4(4).

Angkawijaya. 2016. Hubungan Tingkat Pengetahuan Masyarakat dengan Tindakan Pencegahan Hipertensi di Desa Motoboi Kecil Kecamatan Kotamobagu Selatan. Jurnal Kedokteran Komunitas Dan Tropik. 4(1).

Arifin, M.H.BM., Weta, I.W., Ratnawati, N.L.K.A. 2016. Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Hipertensi pada Kelompok Lanjut Usia di Wilayah Kerja Upt Puskesmas Petang I Kabupaten Badung 2016. E-Jurnal Medika. 5(7).

Aspiani, R.Y. 2015. Buku Ajar Asuhan Keperawatan Klien Gangguan Kardiovaskular Aplikasi NIC & NOC. Jakarta: EGC.

Buranakitjaroen, P., Wanthong, S., Sukonthasarn, A. 2020. Asian Management Of Hypertension: Current Status, Home Blood Pressure, And Specific Concerns In Thailand. Clinical Hypertension. J Clin Hypertens. 22(3): 515-518.

Dewi, D.A.H.K., dan Widyanthini, D.N. 2022. Analisis Faktor Risiko Kejadian Hipertensi Pada Masyarakat Usia Produktif (15-64) di Wilayah Kerja Puskesmas Ubud I. Arc. Com. Health. 9(2): 233 – 250.

Dinas Kabupaten Minahasa Tenggara. 2017. Data primer Puskesmas Se-Kabupaten Minahasa Tenggara: Dinkes Kabupaten Minahasa Tenggara.

Here, P.P.L., Weraman, P , Ndun, H.J.N. 2022. Risk Factors Associated With The Incidence Of Hypertension At The Productive Age (20-59 Years) In The Work Area Of The Sikumana Public Health Center. Journal Of Community Health. 4(3): 251- 262.

Ilmi, Z.M., Dewi, E.I., Rasni, H. 2017. Pengaruh Relaksasi Otot Progresif Terhadap Tingkat Stres Narapidana Wanita di Lapas Kelas IIA Jember. Jurnal Pustaka Kesehatan. 5(3).

JAMA. 2014. Special Communication 2014 Evidence – Based Guideline For the Management of High Blood Pressure in Adults Report from the Panel Members Appointed to the Eighth Joint National Committee (JNC 8). 311(5): 507- 520.

Kalangi, J. A., Umboh, A., dan Pateda, V. (2015). Hubungan Faktor Genetik dengan Tekanan Darah Pada Remaja. E-Clinic. 3(1): 3–7.

Kartika M., Subakir, Mirsiyanto, E. 2021. Faktor-Faktor Risiko yang Berhubungan dengan Hipertensi di Wilayah Kerja Puskesmas Rawang Kota Sungai Penuh 2020. Jurnal Kesmas Jambi. 5(1).

Kemenkes R.I. 2013. Pedoman Teknis Penemuan Dan Tatalaksana Hipertensi. Jakarta: Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.

Kemenkes R.I. 2019. Laporan Riset Kesehatan Dasar 2018. www.depkes.go.id. [Diakses pada 23 Oktober 2022].

Kotsis V, Stabouli S, Papakatsika S. 2010. Mechanisms of Obesity-Induced Hypertension. Hypertension Research. 33(5).

Larasati Anindita. 2021. Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Hipertensi pada Lansia di Wilayah Kerja Puskesmas Kelurahan Cililitan Jakarta Timur. Skripsi. Fakultas Ilmu Kesehatan Dan Teknologi. Universitas Binawan.

Musfirah dan Masriadi. 2019. Analisis Faktor Risiko Dengan Kejadian Hipertensi Di Wilayah Kerja Puskesmas Takalala Kecamatan Marioriwawo Kabupaten Soppeng. Jurnal kesehatan global. 2(2): 93-102.

Musrah, A.S., Akbar, H. 2022. Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Hipertensi di Wilayah Kecamatan Long Apari Kabupaten Mahakam Ulu. Gema Wiralodra. 13(1): 118-132.

Puryanti, E., Gustina, E., Yusnilasari. 2022. Analisis Faktor Risiko Kejadian Hipertensi di Puskesmas Lubuk Batang Wilayah Kerja Dinas Kesehatan Kabupaten OKU Tahun 2021. JKSP. 5(1).

Riyadina, W. (2019). Hipertensi pada Wanita Menopause. (F. Suhendra & T. D. Aprianita, Eds.) (Pertama). Jakarta: LIPI Press; Pusat Penelitian Dan Pengembangan Upaya Kesehatan Masyarakat Badan Penelitian Dan Pengembangan Kesehatan.

Siringoringo, M., dan Jemadi, M. K. 2014. Faktor-Faktor yang berhubungan dengan hipertensi pada lansia di Desa Sigaol Simbolon Kabupaten Samosir 2013. Gizi, Kesehatan Reproduksi dan Epidemiologi. 2(6).

Te’ne, C.A., dan Karjadidjaja, I. 2020. Hubungan Overweight dan Obesitas Terhadap Hipertensi pada Pengemudi Bus Antar Kota PT GM Jakarta. Tarumanagara Medical Journal. 2(1): 14-19.

Triyanto, E. 2014. Pelayanan Keperawatan bagi Penderita Hipertensi secara Terpadu. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Waas, F.L., Ratag, B.T., Umboh, J.M.L. 2014. Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Hipertensi pada Pasien Rawat Jalan Puskesmas Ratahan Kabupaten Minahasa Tenggara Periode Desember 2013- Mei 2014. https://fkm.unsrat.ac.id. [Diakses pada 09 November 2022].

WHO. 2018. World Health Statistic Report 2018. Geneva: World Health Organization.

Zhu, O., Tan, C.S., Tan, H.L. Orthostatic Hypotension: Prevalence and Associated Risk Factors Among The Ambulatory Elderly In An Asian Population. Singapore Medical Journal. 57(8): 444–451.

Downloads

Published

2023-05-28

How to Cite

Kapahang, G., Wiyono, W. I. ., & Mpila, D. A. . (2023). ANALISIS FAKTOR RISIKO TERHADAP KEJADIAN HIPERTENSI DI PUSKESMAS RATAHAN. Jurnal Kesehatan Tambusai, 4(2), 637–646. https://doi.org/10.31004/jkt.v4i2.14568

Issue

Section

Articles