GAMBARAN IKLIM KESELAMATAN KERJA MENGGUNAKAN METODE NOSACQ-50 DI PT X
DOI:
https://doi.org/10.31004/jkt.v4i2.14566Keywords:
Iklim Keselamatan, Keselamatan Kerja, NOSACQ-50Abstract
Peningkatan kesadaran pekerja atas keselamatan kerja tersebut dapat dilakukan dengan pendekatan budaya perusahaan. Dalam mencapai budaya keselamatan dapat dilakukan melalui pendekatan keselamatan kerja. Pendekatan keselamatan kerja ini dilakukan dengan mengimplementasikan sistem manajemen keselamatan dan kesehatan kerja yang baik. Salah satu metode yang digunakan untuk pendekatan keselamatan yaitu dengan melalui iklim keselamatan. Iklim keselamatan menggambarkan penerapan kebijakan keselamatan di tempat kerja. Pengukuran iklim keselamatan kerja dilakukan untuk melihat persepsi pekerja terkait penerapan sistem manajemen keselamatan dan kesehatan kerja di tempat kerja. Salah satu metode untuk mengukur iklim keselamatan adalah dengan menggunakan instrumen NOSACQ-50. Instrumen NOSACQ-50 merupakan suatu kuesioner yang digunakan untuk mengetahui pandangan pekerja terhadap keselamatan kerja di suatu tempat kerja tertentu. Artikel ini bertujuan untuk menggambarkan iklim keselamatan kerja dengan menggunakan metode NOSACQ-50 di PT X Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif analitik. Pengumpulan data penelitian ini adalah dengan menggunakan data sekunder. Analisis data dilakukan dengan skoring berdasarkan metode NOSACQ-50 Berdasarkan data hasil penilaian iklim keselamatan kerja PT X 2022, dapat terlihat bahwa dari ketujuh dimensi yang diukur menunjukkan hasil yang baik dan cukup baik. Dampak dari penerapan iklim keselamatan ini adalah perilaku keselamatan pekerja. Salain itu, penerapan iklim keselamatan ini dapat mengurangi angka kecelakaan di tempat kerja karena kesadaran pekerja akan keselamatan kerja.References
Diah Listyaningsih, & Feri Harianto. (2021). Iklim Keselamatan Kerja Pada Proyek Konstruksi Di Surabaya. PADURAKSA: Jurnal Teknik Sipil Universitas Warmadewa, 10(1), 70–83. https://doi.org/10.22225/pd.10.1.2247.70-83
Hosny, G., Ea., E. (2017). A Comparative Assessment of Safety Climate Among Petroleum Companies. Egyptian Journal of Occupational Medicine.
Ketenagakerjaan, B. (2021). Jumlah Kecelakaan Kerja di Indonesia.
Kines, P., Lappalainen, J., Mikkelsen, K.L., Olsen, E., Pousette, A., Tharaldsen, J., Tomasson, K., Torner, M. (2011). Nordic Safety Climate Questionnaire (NOSACQ-50): A New Tool for Diagnosing Occupational Safety Climate. International Journal of Industrial Ergonomics.
Nordic Network of Researchers. (2012). Kuesioner Iklim Keselamatan Kerja Nordic. 1–8.
Ruzikna, M. R. (2015). Hubungan Program Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) dengan Produktivitas Kerja Karyawan.
Silvia, S., Ihsan, T., & Rizky, I. A. (2020). Analisis Iklim Keselamatan Kerja dan Pengaruh Karakteristik Responden pada Bagian Produksi di PT. X. Jurnal Serambi Engineering, 5(3), 1155–1164. https://doi.org/10.32672/jse.v5i3.2079
Tarwaka. (2016). Dasar-Dasar Keselamatan Kerja Serta Pencegahan Kecelakaan Di Tempat Kerja. Harapan Press.
Tarwaka, & Bakri, S. H. A. (2016). Ergonomi untuk Keselamatan, Kesehatan Kerja dan Produktivitas.
Zulfirman, D. E., & DJUNAIDI, Z. (2021). Analisis Iklim Keselamatan Kerja Di Pt. Xyz Balikpapan 2021. PREPOTIF?: Jurnal Kesehatan Masyarakat, 5(2), 1303–1309. https://doi.org/10.31004/prepotif.v5i2.1938
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Kharisma Bella Prameswari, Naomi Cimera
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).