GAMBARAN PENGISIAN FORMULIR ASESMEN KEPERAWATAN INSTALASI GAWAT DARURAT DI RSUD KEMBANGAN
DOI:
https://doi.org/10.31004/jkt.v4i1.12350Keywords:
analisis kuantitatif, kelengkapan, triaseAbstract
Triase adalah tindakan untuk memilah/mengelompokkan korban berdasarkan beratnya cidera, kemungkinan untuk hidup, dan keberhasilan tindakan berdasar sumber daya (SDM dan sarana) yang tersedia. Tujuan penelitian ini untuk mendapatkan gambaran mengenai kelengkapan pengisian formulir asesmen keperawatan gawat darurat di RSUD Kembangan. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan deskriptif mix method dimana peneliti menggabungkan desain penelitian kuantitatif dan kualitatif untuk menggambarkan bagaimana kelengkapan pengisian formulir asesmen keperawatan instalasi gawat darurat di RSUD Kembangan beserta faktor yang mempengaruhi proses pengisian formulir tersebut. Penelitian ini dilakukan di RSUD Kembangan dengan populasi 2329 formulir asesmen keperawatan dan didapat jumlah sampel 96 formulir asesmen keperawatan. Analisis yang di hitung di perkuat menggunakan dengan analisis frekuensi untuk setiap variabel/komponen, hal ini dilakukan untuk menjelaskan lebih lanjut penyebab-penyebab faktor ketidaklengkapan formulir asesmen keperawatan. Dampak ketidaklengkapan formulir asesmens perawat ada dari berbagai faktor yaitu faktor human(manusia), faktor money(dana), faktor methode(metode) Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata kelengkapan pada pengisian formulir asesmen keperawatan di RSUD Kembangan sebesar 88,29%. Pada komponen identifikasi pasien sebesar 99,25%, Komponen Kelengkapan Catatan yang Penting sebesar 85,28%, Komponen Auntentikasi Penulis sebesar 98,33%, dan komponen Catatan yang Baik sebesar 70,33%. Di RSUD Kembangan ini sudah terdapat SPO pengisian formulir triase dan SPO pengisian formulir asesmen keperawatan, semuanya bejalan sesuai dengan prosedur.References
Abdurrasyid. (2016). Asuhan Keperawatan Kegawat Daruratan Pada Klien Dengan Gangguan Sistem Muskulo Skeletal: Fraktur Di Instalasi Gawat Darurat Rumah Sakit Gatot Soebroto Jakarta Pusat.
Ardana, I. K., Mujiati, N. W., & & Utama, I. W. (2012). Manajemen Sumber Daya Manusia.
Depkes RI. (2006). Petunjuk Teknis Peyelenggaraan Rekam Medis, Direktorat Jenderal Pelayanan Medik. Jakarta.
Fajriani, N. (2020). Tinjauan Kelengkapan Formulir Asesmen Awal Medis Rawat Inap Berdasarkan Standar Nasional Akreditasi Rumah Sakit Edisi 1 Di Rumah Sakit Ypk Mandiri Tahun 2020.
Hatta, G. . (2010). Manajemen Informasi Kesehatan disarana pelayanan kesehatan (p. edisi revisi 3).
Kemenkes RI No 129 Tentang Standar Pelayanan Minimal Rumah Sakit,(2008).
Kemenkes RI. (2008). permenkes ri 269/MENKES/PER/III/2008 tentang rekam medis.
Kemenkes RI. (2018). Permenkes RI No.47 tahun 2018 tentang pelayanan kegawatdaruratan. 2018.
M.Fais, S. (2009). Buku Ajar Organisasi dan Manajemen Pelayanan Kesehatan Serta Kebidanan.
Pemerintah Indonesia. (2009). UU RI NO 44 Tentang Rumah Sakit.
Peraturan Pemerintah RI. (2016). PP Nomor 47 Tahun 2016 Tentang Fasilitas Pelayanan Kesehatan.
Sartika, D. (2017). Tinjauan Kelengkapan Formulir Persetujuan Tindakan Kedokteran Pada Kasus Bedah Digestif Di Rumah Sakit Umum Kabupaten Tangerang Tahun 2017.
Widjaja, L. (2015). Manajemen Informasi Kesehatan I (MIK I).
Widjaja, L. (2018a). Audit Pendokumentasian Rekam Medis.
Wulandari, O. (2017). Tinjauan Kelengkapan Pengisian Formulir Triase Dan Pengkajian Instalasi Gawat Darurat Di Rumah Sakit Dr Suyoto Tahun 2017.
Yusuf, M. (2018). Tinjauan Kelengkapan Pengisian Ringkasan Pulang Pasien Gawat Darurat Umum Di Rsup Fatmawati Tahun 2018.
Zainul. (2011). Tinjauan Kelengkapan Pengisian Formulir Riwayat Pemeriksaan Rawat Darurat Sesuai Dengan Permenkes N0.269/Menkes/PER/III/2008 Di Rumah Sakit Umum Pusat Fatmawati.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Athirah Iwani Rahman, Daniel Happy Putra, Laela Indawati
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).