Efektifitas Terapi Akupunktur dan Rebusan Daun Salam Pada Kasus Hipertensi di Tanggerang
DOI:
https://doi.org/10.31004/jiik.v3i1.38939Keywords:
hipertensi; akupunktur; daun salamAbstract
Hipertensi merupakan gangguan patofisiologi pada pembuluh darah dan jantung yang mengakibatkan suplay oksigen dan nutrisi terganggu. Akupunktur dan herbal rebusan daun salam diketahui dapat menurunkan tekanan darah tinggi. Tujuannya untuk mengetahui perbedaan efek antara terapi akupunktur dengan kombinasi terapi akupunktur dan rebusan herbal daun salam terhadap penurunan tekanan darah pada kasus hipertensi. Penelitian ini menggunakan desain quasi eksperimental. Subjek penelitian berjumlah 30 orang dipilih menggunakan total sampling yang dibagi menjadi 2 kelompok. Kelompok pertama diberikan intervensi terapi akupunktur. Kelompok kedua diberikan kombinasi terapi akupunktur dan rebusan herbal daun salam selama 8 kali pertemuan terapi. Tekanan darah diukur menggunakan sphygmomanometer. Data dikumpulkan dan dianalisis menggunakan two independent sample T-Test dengan SPSS ver 25. Hasil masing-masing nilai signifikansi (p) sistole dan diastole masing-masing sebesar 0,008 dan 0,015 yang berarti < ? = 0,05, yang artinya ada perbedaan yang bermakna antara terapi akupunktur dengan terapi kombinasi akupunktur dan rebusan daun salam terhadap penurunan tekanan darah pada kasus hipertensi di Rumah Sehat Kirana, Tangerang. Terdapat perbedaan yang bermakna antara terapi akupunktur dengan terapi kombinasi akupunktur dan rebusan daun salam terhadap penurunan tekanan darah pada kasus hipertensi.References
Anitasari. 2019. Hari Hipertensi Dunia 2019 “Know Your Number, Kendalikan Tekanan Darahmu dengan CERDIK.” Direktorat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular. Diakses 1 Januari 2021. http://p2ptm.kemkes.go.id/.
Christiyawati, Maria Dewi dan Purwanto. 2021. Terapi Akupunktur Dan Pola Hidup Sehat Untuk Menurunkan Tekanan Darah Pada Penderita Hipertensi. Jurnal Emphaty Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 2 No. 1, Juni 2021.
Hariana, A. 2011. Tumbuhan Obat dan Khasiatnya. Penebar Swadaya: Jakarta.
Harismah, K., & Chusniatun. 2017. Pemanfaatan Daun Salam (Eugenia Polyantha) Sebagai Obat Herbal Dan Rempah Penyedap Makanan. Warta LPM.
Ikawati, Zullies, Sri Djumiani, I Dewa Putu P.S. 2008. Kajian Keamanan Pemakaian Obat Anti-Hipertensi Di Poliklinik Usia Lanjut Instalasi Rawat Jalan Rs Dr Sardjito. Majalah Ilmu Kefarmasian, Vol. V, No. 3, 150 – 169. ISSN : 1693-9883.
Irwan. (2016). Epidemiologi Penyakit Tidak Menular. Yogyakarta: Deepublish.
Kementerian Kesehatan RI. 2018. Hasil Utama Riset Kesehatan Dasar. Kementrian Kesehatan Republik Indonesia.
Li, J., et al. 2013. Acupuncture for patients with mild hypertension: study protocol of an open-label multicenter randomized controlled. doi:10.1186/1745-6215-14-380.
Maciocia, G., 2008. The Practice of Chinese Medicine. Great Britain: Churchill Livingstone Elsevier.
Nurhayati, Eva Latifah dan Muslim Yanis Lubis. 2018. Pengaruh Pemberian Air Rebusan Herbal Daun Salam (Syzigium Polyanthum) Terhadap Penurunan Tekanan Darah Penderita Hipertensi Di Lingkungan I Kelurahan Sei Agul Tahun 2018. Jurnal Ilmiah PANMED Vol 13 No. 2, September – Desember 2018.
Peng., et al. 2015. Long-Lasting Reduction of Blood Pressure by Electroacupuncture in Patients with Hypertension Randomized Controlled Trial. Medical Acupuncture, 27. Pp.253-266.
Putri, Tasya Atma Utami, dan Dyah Wulan Sumekar. 2017. Uji Efektivitas Daun Salam (Sizygium polyantha) sebagai Antihipertensi pada Tikus Jantan Galur Wistar. Skripsi. Universitas Lampung. Diakses 1 Januari 2021. www.litbang.kemkes.go.id.
World Health Organization, 2015. A global brief on hypertension: silent killer, global public health crisis. WHO.
Yunus, dkk. 2015. Identifikasi Senyawa Flavonoid Ekstra Etanol Daun Salam (Syzygium Polyanthum) Asal Gorontalo dengan Menggunakan Kromatografi Lapis Tipis . Skripsi. Univ. Gorontalo : Gorontalo.
Zhou, W., & Longhurst, J., 2012. Neuroendocrine mechanisms of acupuncture in thetreatment of hypertension. Evid. Based Complement. Alternat.Med.
Downloads
Published
Issue
Section
License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a -Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal. -Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal. -Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).