HUBUNGAN PENGETAHUAN DENGAN TINGKAT KECEMASAN PADA MAHASISWA D3 KEPERAWATAN MENGHADAPI PRAKTIK KLINIK KEPERAWATAN DI UNIVERSITAS ‘AISYIYAH SURAKARTA
DOI:
https://doi.org/10.31004/jiik.v1i4.20270Keywords:
Pengetahuan Mahasiswa; Kecemasan Mahasiswa; Praktik Klinik KeperawatanAbstract
Kecemasan adalah suatu kondisi patologis yang ditandai dengan perasaan takut yang disertai dengan tanda-tanda somatik yang mengindikasikan adanya sistem saraf otonom yang hiperaktif (Setiyani, 2018). Sebagai mahasiswa D3 Keperawatan, memahami pengetahuan tentang praktik keperawatan klinis sangat penting bagi mahasiswa pra-klinik di rumah sakit untuk membantu mereka menjadi lebih efektif dan terampil. 10 mahasiswa D3 Keperawatan semester 4 Universitas 'Aisyiyah Surakarta yang akan menghadapi praktik keperawatan klinik di rumah sakit merasa cemas dan mengatakan bahwa mereka merasa belum memiliki bayangan pengetahuan tentang praktik keperawatan klinik. Mengetahui dan mengidentifikasi hubungan antara pengetahuan dengan tingkat kecemasan pada mahasiswa D3 Keperawatan yang akan menghadapi praktik klinik keperawatan di Universitas 'Aisyiyah Surakarta. Penelitian menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Pengambilan sampel menggunakan purposive sampling, dengan jumlah sampel 87 responden. Hasil uji bivariat membuktikan bahwa ada hubungan antara pengetahuan dengan tingkat kecemasan pada mahasiswa D3 Keperawatan dalam menghadapi praktik klinik keperawatan di Universitas 'Aisyiyah Surakarta, yaitu p value = 0,000 dan koefisien korelasi = -(0,505). Terdapat hubungan antara pengetahuan dengan tingkat kecemasan pada mahasiswa D3 Keperawatan dalam menghadapi praktik klinik keperawatan di Universitas 'Aisyiyah Surakarta.References
Buhari, B., Widiawati, S., dan Ellijayanti, A. (2020). Hubungan Peran Preceptor dan Pengetahuan Mahasiswa Keperawatan dengan Kecemasan dalam Pembelajaran Praktik Klinik di Rumah Sakit. Jurnal ‘Aisyiyah Medika, Vol. 5 No. 1, 1-12.
Hutagalung, Yosafat, A., dan Ernawati, S. (2021). Hubungan Tingkat Pengetahuan COVID-19 Terhadap Kecemasan Mahasiswa Keperawatan yang Praktik di Rumah Sakit. Jurnal Universitas Klabat. Vol. 5 No. 2, 35-47.
Kakombohi S., Palendeng, O.I., dan Rompes, S. (2017). Hubungan Tingkat Kecemasan dengan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) Pada Lanjut Usia di Balai Penyantunan Lanjut Usia (BPLU) Senja Cerah Paniki Kecamatan Mapanget Manado. Jurnal Keperawatan, Vol. 5 No. 2, 18-22.
Nugraha, Bambang Aditya., R. G. (2018). Gambaran Tingkat Kecemasan Pada Pasien Gagal Jantung Kongestif Kelas Fungsional I dan II di Ruang Rawat Inap RSU dr. Slamet Garut. Surya, Vol. 10 No. 1, 8-11
Nurhalimah. (2016). Keperawatan Jiwa. Pusdik SDM Kesehatan.
Riset Kesehatan Dasar. (2018). Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Kementerian RI tahun 2018. https://sehatnegeriku.kemkes.go.id/baca/rilis-media/20211007/1338675/kemenkes-beberkan-masalah-permasalahan-kesehatan-jiwa-di-indonesia/ diakses 15 Januari 2023.
Sanad, Mohamed Hala. (2019). Stress And Anxiety Among Junior Nursing Students During Initial Clinical Training: A Descriptive Study at College of Helath Sciences, University of Bahrain. American Journal of Nursing Research, Vol. 7 No. 6, 995-999.
Setiyani, R. (2018). Perbedaan Tingkat Kecemasan Pada Mahasiswa Baru di Fakultas Ilmu Kesehatan Dan Non Fakultas Ilmu Kesehatan. J Psikol Integratif, Vol. 6 No. 1, 18–28.
Smith, Mardia Bin., Andini, Ika Prawesti. (2022). Pentingnya Menjaga Kesehatan Mental Bagi Mahasiswa. Gorontalo. FIP.
Syifa, Mutia. (2021). Mengenal Gangguan Kecemasan Pada Remaja. Jakarta.
Violeta, Dea. 2022. Mahasiswa Dan Masalah Kesehatan Mental. Bangka Belitung. UBB
World Health Organization. (2018). Depression and other common mental disorders: Global health estimates. Geneva: World Health Organization. Licence: CC BY-NC-SA 3.0 IGO.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Andri Pamungkas
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a -Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal. -Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal. -Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).