SWEDISH MASSAGE MENURUNKAN TEKANAN DARAH LANSIA HIPERTENSI DI BANGSAL ANGGREK 2 RSUD dr. SOEDIRAN MANGUN SUMARSO WONOGIRI

Authors

  • Tiara Ulfa Cornelia Profesi Ners, Universitas 'Aisyiyah Surakarta
  • Agus Sutarto RSUD dr. Soediran Mangun Sumarso Wonogiri
  • Erika Dewi Noorratri Profesi Ners, Universitas 'Aisyiyah Surakarta

DOI:

https://doi.org/10.31004/jiik.v1i3.17534

Keywords:

Lansia, Terapi Swedish Massage, Hipertensi

Abstract

Menua (aging process) merupakan proses yang terjadi pada setiap manusia dimulai dari kelahiran sampai menjadi tua yang secara progresif akan kehilangan daya tahan dan kemunduran fungsi pada semua organ tubuh, kondisi ini mengakibatkan munculnya berbagai penyakit degeneratif pada lansia salah satunya yaitu hipertensi. . Hipertensi yaitu tekanan darah tinggi yang angka  sistoliknya lebih dari 140 mmHg dan angka diastoliknya lebih dari 90 mmHg. Cara untuk mengurangi  peningkatan tekanan darah yaitu dengan cara terapi massage. Terapi Swedish massage dilakukan dengan metode sentuhan (touching) yang merupakan komponen komunikasi terapeutik nonverbal. Manipulasi teknik pemijatannya menggunakan 5 gerakan, meliputi effleurange (menyentuh), petrisage (meremas otot), friction (menggosok melingkar), tappotement (gerkakan perkusi), dan vibration (getaran). mengetahui hasil Penerapan Swedish Massage Terhadap Perubahan Tekanan Darah Pasien dengan Hipertensi di Bangsal Anggrek 2 RSUD dr. Soediran Mangun Sumarso Wonogiri. penerapan jurnal ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan studi kasus. Hasil setelah dilakukan penerapan terdapat perubahan tekanan darah pada kedua responden. Terdapat perubahan tekanan darah pada kedua responden, terapi Swedish massage dapat menurunkan tekanan darah tinggi pada penderita Hipertensi.  Menua (aging process) merupakan proses yang terjadi pada setiap manusia dimulai dari kelahiran sampai menjadi tua yang secara progresif akan kehilangan daya tahan dan kemunduran fungsi pada semua organ tubuh, kondisi ini mengakibatkan munculnya berbagai penyakit degeneratif pada lansia salah satunya yaitu hipertensi. . Hipertensi yaitu tekanan darah tinggi yang angka sistoliknya lebih dari 140 mmHg dan angka diastoliknya lebih dari 90 mmHg. Cara untuk mengurangi peningkatan tekanan darah yaitu dengan cara terapi massage. Terapi Swedish massage dilakukan dengan metode sentuhan (touching) yang merupakan komponen komunikasi terapeutik nonverbal. Manipulasi teknik pemijatannya menggunakan 5 gerakan, meliputi effleurange (menyentuh), petrisage (meremas otot), friction (menggosok melingkar), tappotement (gerkakan perkusi), dan vibration (getaran). mengetahui hasil Penerapan Swedish Massage Terhadap Perubahan Tekanan Darah Pasien dengan Hipertensi di Bangsal Anggrek 2 RSUD dr. Soediran Mangun Sumarso Wonogiri. penerapan jurnal ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan studi kasus. Hasil setelah dilakukan penerapan terdapat perubahan tekanan darah pada kedua responden. Terdapat perubahan tekanan darah pada kedua responden, terapi Swedish massage dapat menurunkan tekanan darah tinggi pada penderita Hipertensi.

References

Abduliansyah, M. R. (2018). Analisa Praktik Klinik Keperawatan pada Pasien Hipertensi Primer dengan Intervensi Inovasi Terapi Kombinasi Foot Massage dan Terapi Murrotal Surah Ar- Rahman terhadap Penurunan Tekanan Darah di Ruang Instalasi Gawat Darurat RSUD Abdul Wahab Sjahranie. Karya Ilmiah Akhir. Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur. Diambil dari https://dspace.umkt.ac.id/handle/463.2017/760.

Adawiyah, R., Febriani, N., & Fithriana, D. (2020). Pijat Swedia Terhadap Perubahan Tekanan Darah Pada Pasien Lansia Dengan Hipertensi. Jurnal Penelitian Dan Kajian Ilmiah Kesehatan , 6(1), 5865. www.lppm-mfh.com

Arianto, A., Prastiwi, S., & Sutriningsih, A.(2018). Pengaruh Terapi Pijat Refleksi Telapak Kaki Terhadap Perubahan Tekanan Darah Pada Penderita Hipertensi. Nursing news,3(1), 548-594

Fahriyah, N. R., Winahyu, K. M., Nur, S., & Ahmad, A. (2021). Pengaruh Terapi Swedish Massage Terhadap Penurunan Tekanan Darah Pada Lansia Dengan Hipertensi. Jurnal JKFT, 6(1), 4351

Miller, C. A. (2018). Nursing for wellness in older adults. Lippincott Williams & Wilkins.

Moghadasi, M., Mohebbi, Z., Homayouni, K., & Nikoo, M. H. (2021). Cardiorespiratory effect of Swedish back massage in hypertensive patients: a randomized clinical trial. Arterial Hypertension (Poland), 25(4), 159163. https://doi.org/10.5603/AH.a2021.0026

Mulyatina, & Nanda Desreza. (2020). Pengaruh Pemberian Jus Tomat Terhadap Perubahan Tekanan Darah Pada Lansia Penderita Hipertensi di Wilayah Kerja Puskesma Jeulingke Kota Banda Aceh. Aceh Medika, 4(2), 191-201.

Nur, D. oktaria, Khasanah, S., & Sukmaningtyas, W. (2021). Intensi dan perilaku perawatan diri pada penderita hipertensi di puskesmas 2 sumbang kabupaten banyumas. Seminar Nasional Penelitian Dan Pengabdian Kepada Masyarakat (SNPPKM) Purwokero, 169177.

Riskesdas, K. (2018). Hasil Utama Riset Kesehatan Dasar (RISKESDAS). Journal of Physics A: Mathematical and Theoretical, 44(8), 1200. https://doi.org/10.1088/1751-8113/44/8/085201

Ritanti, R., & Sari, D. A. (2020). Swedish Massage Sebagai Intervensi Keperawatan Inovasi Dalam Menurunkan Tekanan Darah Pada Lansia Hipertensi. Jurnal Aisyiyah Medika, 5(1).

WHO. (2019). World Health Statistics 2010. World Health Organization.

Widyaningrum, T. (2020). Pengaruh Swedish Massage Terhadap Penurunan Tekanan Darah Pada Pasien Hipertensi Di Ruang Rawat Inap An-Nisa Tangerang Tahun 2020. Jurnal Healthsains, 1(4), 243-251. https://doi.org/10.46799/jhs.v1i4.42

Downloads

Published

2023-06-28