EFEKTIFITAS BEKAM DAN TERAPI ANTI-VEGF TERHADAP PENYAKIT RETINOPATI DIABETIC : LITERATUR REVIEW
DOI:
https://doi.org/10.31004/jd.v7i1.9615Abstract
Penyakit Retinopati Diabetic adalah salah satu komplikasi mikrovaskular yang terkait dengan paparan kronis terhadap hiperglikemia dan merupakan penyebab utama kebutaan di seluruh dunia. Ditemukan intervensi untuk retinopati diabetic yaitu terapi bekam dan anti-VEGF. Keefektifan bekam dapat mengurangi komplikasi retinopati diabetic. Sedangkan anti-VEGF merupakan pengobatan yang efektif dan aman untuk retinopati diabetic. Review ini melaporkan hasil penelitian yang berfokus pada Efektifitas bekam dan terapi anti-VEGF terhadap penyakit retinopati diabetic. Metode pencarian artikel menggunakan data base Google Scholar, DOAJ, Research Gate, Scincedirect dan NCBI menggunakan kata kunci.Terapi Bekam,Terapi Anti-VEGF,Retinopati Diabetik. Dari review literature ditemukan 50 jurnal yang ada kaitannya dengan terapi Renopati Diabetik. Terapi bekam dapat meredakan sakit kepala,nyeri dada,hiperlipidemia,diabetes dan tekanan darah tinggi. Sedangkan terapi anti-VEGF dapat membantu menahan pertumbuhan pembuluh darah abnormal serta mengatasi pembengkakan retina. Hasil review literature mulai tahun 2012-2021. Seluruhan jurnal dalam Bahasa Inggris. Terapi bekam dapat mengurangi komplikasi Retinopati diabetic. Kemudian agen anti-VEGF merupakan tindakan medis untuk retinopati diabetic. Bekam secara signifikan menurunkan kolesterol,trigliserida,low-density lipoprotein,gula darah puasa,feritin,urea,dan kreatinin,menurunkan tekanan darah tetapi tidak secara signifikan. Untuk mengkonfirmasi temuan ini, kepada penelitian selanjutnya diharapkan memberikan informasi akurat terapi bekam dan anti-VEGF.Downloads
Published
2023-04-30
Issue
Section
Articles
License
Copyright (c) 2023 Subang Aini Nasution, Ermi Girsang, Ali Napiah Nasution, Subang Aini Nasution
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms: Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).