GAMBARAN PENGETAHUAN REMAJA PUTERI KELAS VI TENTANG KESEHATAN REPRODUKSI DI SEKOLAH DASAR INKAM KABUPATEN KAMPAR TAHUN 2021

Authors

  • Nislawaty Nislawaty universitas pahlawan tuanku tambusai https://orcid.org/0000-0002-4692-3949
  • Fitri Handayani Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai
  • Putri Ayuni Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Abstract

Masa remaja merupakan tahap kehidupan yang paling kompleks, baik pada remaja itu sendiri maupun orangtua yang memiliki anak remaja. Salah satu masalah yang sering timbul pada remaja terkait dengan masa awal kematangan organ reproduksi pada remaja adalah perilaku seks bebas (free sex) masalah kehamilan yang terjadi pada remaja usia sekolah diluar pernikahan, dan terjangkitnya penyakit menular seksual termasuk HIV/AIDS. Berdasarkan suvey pendahuluan yang dilakukan di Sekola Dasar INKAM dari 10 siswi yang dilakukan wawancara, terdapat 8 siswi yang belum mengetahui bagaimana melakukan poerawatan orga reproduksi secara baik dan benar, sedangkan 2 orang diantaranya mengetahui namun informasi tersebut didapatkan dari internet. Tujuan penelitian ini adalah diketahuinya Gambaran Pengetahuan Remaja Puteri Kelas VI Tentang Kesehatan Reproduksi  Di Sekolah Dasar INKAM Kabupaten Kampar Tahun 2021. Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif yaitu menggambarkan  bagaimana Gambaran Pengetahuan Remaja Puteri Kelas VI Tentang Kesehatan Reproduksi  Di Sekolah Dasar INKAM Kabupaten Kampar Tahun 2021. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswi kelas VI yang ada di Sekolah Dasar INKAM  berjumlah 30 orang. Pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah total sampling. Analisis dilakukan secara deskriptif terhadap variabel dan sub variabel, dengan menghitung distribusi frekuensi dan persentasikan dari tiap-tiap variabel. Adapun hasil penelitian didapatkan bahwa sebagian besar responden dengan berpengetahuan kurang tentang kesehatan reproduksi sebanyak 23 responden (76,5%), dan keterpaparan informasi  negative terhadap kesehatan reproduksi sebanyak 20 responden (66,7%). Diharapkan institusi pendidikan senantiasa menfasilitasi remaja untuk mendapatkan informasi yang tepat dan akurat terkait dengan kesehatan reproduksi, baik itu permasalah yang mungkin timbul dan membantu meningkatkan pengetahuan remaja tentang menjaga organ reproduksi dimanapun berada.

Downloads

Published

2022-08-08