COVIT (Community Service of Tambusai)
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/covit
<div><strong>ISSN 2807-1409 (Online) </strong></div> <div><strong> </strong></div> <p>COVIT (Community Service of Tambusai) : Jurnal pengabdian masyarakat adalah jurnal yang mempublikasikan hasil pengabdian masyarakat yang terintegrasi dengan bidang pengembangan masyarakat. Jurnal ini berguna bagi mahasiswa, tenaga pengajar pada umumnya. Jurnal Pengabdian masyarakat menerima naskah dalam bentuk hasil-hasil pengabdian masyarakat baik dalam bahasa Indonesia maupun bahasa Inggris. Naskah yang diterima adalah naskah yang belum pernah dipublikasikan sebelumnya. Kami berharap artikel-artikel pada edisi ini bermanfaat bagi para akademisi.</p> <p><a title="Garba Rujukan Digital Ristekdikti" href="https://garuda.kemdikbud.go.id/journal/view/24298" target="_blank" rel="noopener"><img src="https://obsesi.or.id/public/site/images/fauziddin/Bingkai_Garuda.jpg" alt="" width="165" /></a><a title="Google Scholar ID" href="https://scholar.google.com/citations?user=UX0o1UEAAAAJ&hl=en&authuser=3" target="_blank" rel="noopener"><img src="https://obsesi.or.id/public/site/images/fauziddin/bingkai_Google_Scholar.jpg" alt="" width="165" /></a></p> <p><a title="BASE" href="https://www.base-serch.net/Search/Results?lookfor=covit&name=&oaboost=1&newsearch=1&refid=dcbasen" target="_blank" rel="noopener"><img src="https://obsesi.or.id/public/site/images/fauziddin/Bingkai_BASE1.jpg" alt="" width="165" /></a><a title="PKP Index" href="http://index.pkp.sfu.ca/index.php/browse/inex/6695" target="_blank" rel="noopener"><img src="https://obsesi.or.id/public/site/images/fauziddin/Bingkai_PKP_Index.jpg" alt="" width="165" /></a> <a title="Moraref Index" href="https://moraref.kemenag.go.id/archives/joural/98567024082421688"><img src="https://obsesi.or.id/public/site/images/fauziddin/Moraref_News.jpg" alt="" width="165" /></a><a title="one search Index"><img src="https://jbasic.org/public/site/images/fadhilaturrahmi/Bingkai_Indonesia_One_Search.jpg" alt="" /></a></p>Universitas Pahlawan Tuanku Tambusaien-USCOVIT (Community Service of Tambusai)2807-1409<p><span>Authors who publish with this journal agree to the following terms:</span></p><ul><li><span>Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.</span></li><li><span>Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.</span></li><li><span>Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).</span></li></ul>Sosialisasi Dampak Perilaku Bullying Kesehatan Mental Remaja
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/covit/article/view/29066
<p style="font-weight: 400;">Dari kegiatan pengabdian masyarakat yang telah dilaksanakan dengan target sasaran siswa siswi SMPN 40 Batam dengan jumlah peserta 250 orang yang hadir. Untuk mengetahui pengetahuan pada peserta diberikan angket yang terdiri dari 20 pernyataan dan lembar soal pengetahuan yang terdiri dari 20 soal. Berdasarkan analisis yang telah dilakukan didapatkan hasil bahwa sikap awal orang tua siap dan bersedia menerima materi dan menjawab pertanyaan. Untuk tingkat pengetahuan awal peserta sebelum diberikan materi terhadap pengetahuan tentang dampak perilaku bullying terhadap kesehatan mental remaja hasil nilai tertinggi 45%. Hal ini berarti peserta masih memiliki pengetahuan yang kurang terhadap dampak bullying. Setelah diberikan materi, tingkat pengetahuan peserta didapatkan hasil 62%. Hal ini berarti kemampuan pengetahuan peserta meningkat setelah memperoleh materi dan pengarahan dari pemateri. Kendala yang terjadi pada saat kegaiatan adalah, masih terdapat beberapa siswa yang kurang fokus terhadap materi yang dipaparkan.</p>Tinta JulianawatiRifda NabilaFitri Arnanda
Copyright (c) 2024 Tinta Julianawati, Rifda Nabila, Fitri Arnanda
2024-06-112024-06-11421510.31004/covit.v4i2.29066Penyuluhan Kesehatan Senam Hamil Pada Ibu Hamil Di BPM Yulianti Palembang
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/covit/article/view/31772
<p style="font-weight: 400;">Senam hamil adalah gerakan senam yang dilakukan pada ibu hamil yang usia kehamilan 22 minggu keatas. Senam hamil bertujuan mempersiapkan dan melatih otot sehingga dapat berfungsi normal dan menyeimbangi berat tubuh. Senam hamil bisa dilakukan oleh ibu hamil yang sehat dan tidak ada penyakit yang menyertai kehamilannya seperti penyakit jantung, ginjal, penyulit dalam kehamilan (perdarahan, kelainan letak, kehamilan dengan anemia). Manfaat senam hamil kala I dapat menurunkan insidensi partus lama,mengurangi rasa sakit dan menurunkan kecemasan ibu dalam menghadapi proses persalinan, karena latihan senam hamil yang rutin dapat mempengaruhi elastisitas otot dan ligamen yang ada di panggul, serta mengatur teknik pernafasan dan memperbaiki sikap tubuh. Manfaat senam hamil kala II membantu proses persalinan normal dengan lama persalinan yang normal, karena pada senam hamil ibutelah dibimbing cara mengejan dan mengatur napas, mengatur kontraksi dan relaksasi serta melatih kelenturan otot-otot dinding perutdan dasar panggul sehingga memudahkan proses persalinan. Selama persalinana kala III dan kala IV latihan senam hamil sangat bermanfaat dalam mencegah perdarahan berlebihan, karena dapat meningkatkan kemampuan mengkoordinasikan kekuatan kontraksiotot rahim. Tujuan dapat meningkatkan pengetahuan dan pemahaman ibu meningkat tentang pentingnya melakukan senam hamil bagi ibu dan bayi. Metode penyuluhan dengan metode ceramah dan diskusi/ tanya jawab. Kesimpulan ibu hamil memahami tentang senam hamil, manfaatnya selama kehamilan dan persalinan sehingga ibu hamil mau melakukan senam hamil. Disarankan kepada petugas kesehatan khususnya klinik /BP Annisa untuk menghimbau ibu hamil untuk mau mengikuti kelas senam ibu hamil.</p> <p style="font-weight: 400;"> </p>Ratna DewiSiti Aisyah
Copyright (c) 2024 Ratna Dewi, Siti Aisyah
2024-07-272024-07-274261110.31004/covit.v4i2.31772Edukasi Keputihan (Fluor Albus) Pada Ibu Hamil Di Wilayah Kerja Klinik / BP Annisa Banyuasin
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/covit/article/view/31773
<p style="font-weight: 400;">Keputihan (<em>flour albus</em>) adalah gejala keluarnya getah atau cairan vagina yang berlebihan sehingga sering menyebabkan celana dalam basah. Keputihan ada dua jenis yaitu bersifat fisiologis dan Patologis. Keputihan pada wanita hamil dapat menyebabkan terjadi infertilitas, radang penyakit panggul, kelahiran prematur dan BBLR, KPD, serta dapat menyebabkan terjadinya kanker rahim, kehamilan ektopik, kebutaan pada bayi. Keputihan atau Flour Albus merupakan suatu yang normal terjadi pada ibu hamil jika tidak disertai keluhan yang mengaggu, keputihan bisa berubah menjadi tanda adanya suatu penyakit, terutama jika keputihan disertai dengan keluhan seperti vagina terasa gatal disertai nyeri. Kondisi ini bisa disebabkan karena cara merawat organ intim yang salah atau disebabkan suatu penyakit, keputihan bisa diatasi dengan melakukan personal hygiene dengan cara merawat organ Intim dengan baik dan benar sehingga dapat mencegah terjadinya keputihan patologis. Salah satu cara untuk mencegah dan mengatasi keputihan (<em>fluor albus</em>) fisiologi menjadi keputihan patologi akibat kurangnya cara melakukan personal hyegine pada organ reproduksi eksterna pada ibu hamil maka dilakukan penyuluhan tentang edukasi keputihan (<em>Fluor Albus</em>) pada ibu hamil. Tujuan kegiatan pengabdian pada masyarakat untuk meningkatkan pengetahuan ibu hamil tentang keputihan (<em>Fluor Albus</em>) dan dapat melakukan perawatan organ reproduksi eksternal atau personal hygiene untuk mengatasi keputihan (<em>fluor albus</em>) selama kehamilan.Metode penyuluhan dengan metode ceramah dan diskusi/ tanya jawab. Kesimpulan ibu hamil memahami tentang cara perawatan organ reproduksi eksternal atau personal hygiene untuk mengatasi keputihan (<em>fluor albus</em>) selama kehamilan. Disarankan kepada petugas kesehatan khususnya klinik /BP Annisa untuk menghimbau ibu hamil untuk selalu melakukan personal hiygiene dan segera ke fasilitas kesehatan jika mengalami tanda dan gejala keputihan (<em>fluor albus</em>) patologis.</p>Ratna DewiWahyu ErnawatiTety Septiani
Copyright (c) 2024 Ratna Dewi, Wahyu Ernawati, Tety Septiani
2024-07-272024-07-2742121710.31004/covit.v4i2.31773Sosialiasi Demensia, Depresi, Dan Penyakit Kronis Beserta Cara Pencegahan Dan Deteksi Dininya Pada Kader Kesehatan Di Malang
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/covit/article/view/31985
<p style="font-weight: 400;">Peningkatan angka harapan hidup dewasa ini berimbas pula pada kenaikan jumlah lanjut usia di Indonesia. Pada saat memasuki tahapan lansia, seseorang akan mengalami proses degeneratif yang terjadi pada semua sistem organ di tubuhnya, yang dapat mengakibatkan penurunan kualitas hidup. Oleh karena itu, deteksi dini dan pencegahan terhadap penyakit degeneratif ini sangat penting dilakukan. Akan tetapi, belum semua Posyandu Lansia melaksanakan kegiatan skrining secara optimal. Untuk mengatasi permasalahan tersebut, maka perlu dilakukan edukasi mengenai demensia, depresi, dan penyakit kronis pada lansia pada kader lansia yang merupakan sumber informasi pertama mengenai status kesehatan masyarakat. Hasil kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini memperoleh respon yang baik dari sasaran dan menghasilkan dampak positif pada aspek pengetahuan dan keterampilan. Implikasi yang diharapkan setelah pelaksanaan kegiatan ini adalah para kader lansia dapat secara rutin dan proaktif mengadakan kegiatan skrining demensia, depresi, dan penyakit kronis bagi warganya.</p>Anindya HapsariTika Dwi TamaDian Mawarni
Copyright (c) 2024 Anindya Hapsari, Tika Dwi Tama, Dian Mawarni
2024-08-022024-08-0242182410.31004/covit.v4i2.31985Sosialisasi Pencegahan Hipertensi Di RT 9 Dan RT 12 Karangjambe, Banguntapan, Bantul Melalui Media Poster
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/covit/article/view/32043
<p style="font-weight: 400;">Tujuan dari <em>community diagnosis</em> ialah bisa mengetahui seberapa banyak masyarakat yang terpapar penyakit dan masalah yang ada di RT 09 & RT 12 agar kedepannya masyarakat tidak terpapar penyakit tersebut dan bisa mengetahui cara pencenggahannya dengan baik dan benar. Pemecah masalah menggunakan metode USG kemudian penulis melakukan kegiatan MMD (Musyawarah Masayrakat Desa) sehingga kedepannya masalahnya bisa mendapatkan solusi yang tepat. Berdasarkan hasil analisis prioritas yang telah dilakukan didapatkan 10 prioritas masalah yang terdapat di kedua RT tersebut dan masalah kesehatan yang menduduki peringkat utama di RT 09 dan 12 adalah hipertensi. Lalu dilakukan alternatif pemecahan masalah yaitu dengan melakukan sosialisasi dengan media poster. Sebelum diadakan sosialisasi sebagai alternatif pemecahan masalah dilakukan terlebih dahulu MMD untuk membantu pemecahan masalah yang ada dilingkungan masyarakat. Kemudian dilakukannya intervensi dengan sosialisasi diharapkan dapat menambah pengetahuan masyarakat terkait pengendalian hipertensi dengan konsumsi buah-buahan.</p>Suci Musvita AyuGalang Yaswin BudiartamaRizky KemalasariYunika SetiandiniKhairunnisa RahmayantiNova Citra Sari
Copyright (c) 2024 sucimusvitaayu, Galang Yaswin Budiartama, Rizky Kemalasari, Yunika Setiandini, Khairunnisa Rahmayanti, Nova Citra Sari
2024-08-022024-08-0242253010.31004/covit.v4i2.32043Sosialiasi “Saksanzi” (Sadar Aktivitas Fisik, Sanitasi, Dan Gizi) Untuk Optimalisasi Tumbuh Kembang Pada Golden Periode Age Guna Mencegah Stunting
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/covit/article/view/33179
<div><span lang="IN">Salah satu ciri khas anak yang membedakannya dengan orang dewasa adalah terjadinya proses tumbuh kembang yang dimulai sejak masa konsepsi dan optimal pada <em>golden periode age</em>, yaitu saat anak berusia 0-5 tahun. Salah satu gangguan pertumbuhan yang dapat terjadi pada anak adalah stunting, yang dapat disebabkan antara lain oleh: asupan gizi, kurangnya stimulasi anak dengan aktivitas fisik, serta sanitasi lingkungan yang kurang baik. Akan tetapi, belum semua kader kesehatan memiliki pengetahuan terkait pencegahan stunting ini. Untuk mengatasi permasalahan tersebut, maka kader kesehatan perlu dioptimalkan fungsinya dan dibekali dengan berbagai edukasi melalui program “SAKSANZI (Sadar Aktivitas Fisik, Sanitasi, dan Gizi)” sebagai upaya optimalisasi tumbuh kembang anak. Hasil kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini memperoleh respon yang baik dari sasaran dan menghasilkan dampak positif pada aspek pengetahuan dan keterampilan. Implikasi yang diharapkan setelah pelaksanaan kegiatan ini adalah para kader kesehatan dapat secara rutin dan proaktif melakukan sosialisasi pencegahan stunting melalui aktivitas fisik, sanitasi, dan gizi bagi warganya.</span></div>Anindya HapsariTika Dwi TamaDian MawarniDessy Amelia
Copyright (c) 2024 Anindya Hapsari, Tika Dwi Tama, Dian Mawarni, Dessy Amelia
2024-08-212024-08-2142313610.31004/covit.v4i2.33179Sidoarjo Nembang Macapat: Penguatan Karakter Budaya Melalui Macapat Cengkok Wayang Gagrag Porongan
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/covit/article/view/33407
<div><span lang="EN-US">Sidoarjo merupakan wilayah yang mempunyai karakter budaya dan sejarah peradaban besar sejak berdirinya kerajaan Kahuripan yang dipimpin raja Airlangga. Salah satu produk budaya yang berkarakter dan masih ada sampai sekarang adalah wayang kulit gagrak porongan. Gaya wayang kulit tersebut mempunyai cengkok tembang yang dapat menjadi identitas budaya warga Sidoarjo. Sampai saat ini masih banyak paguyuban macapat melakukan kegiatan budaya: menembangkan macapat yang rutin dilakukan tiap bulan, namun karakter macapat porongan belum dapat ditunjukkan sehingga menjadi kebanggaan seluruh warga Sidoarjo. Program ini bertujuan melakukan pendampingan, pelatihan, pengkajian, dan penerapan macapat cengkok wayang porongan yang ditujukan kepada 1000 warga Sidoarjo. Target masyarakat yang dituju adalah para pelajar, remaja umum, dan para anggota paguyuban macapat di Sidoarjo. Pihak yang dijadikan mitra adalah Dewan Kesenian Sidoarjo (Dekesda). Salah satu komite di bawah Dekesda adalah Komite Seni Tradisi. Komite tersebut bertugas mengayomi dan membina seluruh kegiatan seni tradisi yang salah satunya adalah pelestarian dan pengembangan seni macapat di Sidoarjo. </span></div>Listiyono SantosoMochtar LutfiMardhayu Wulan SariJoko Susilo
Copyright (c) 2024 Listiyono Santoso, Mochtar Lutfi, Mardhayu Wulan Sari, Joko Susilo
2024-08-262024-08-2642424810.31004/covit.v4i2.33407Sosialisasi tentang Aplikasi Mobile JKN pada Kader PKK di Kabupaten Lamongan
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/covit/article/view/33740
<p>Pemanfaatan aplikasi <em>mobile </em>JKN di Indonesia masih rendah, termasuk di Kabupaten Lamongan. Hal tersebut disebabkan oleh kurangnya pengetahuan masyarakat terhadap aplikasi tersebut. Oleh karena itu, kegiatan pengabdian kepada masyarakat diselenggarakan secara tatap muka melalui sosialisasi dan praktik penggunaan aplikasi <em>mobile </em>JKN. Kegiatan ini melibatkan kader PKK sebanyak 25 orang yang bertempat di Posko PKK Desa Kudikan Kecamatan Sekaran Kabupaten Lamongan. Hasil kegiatan pengabdian kepada masyarakat adalah respon yang baik dari sasaran yang diwujudkan dengan kehadiran dari awal hingga akhir acara dan aktif bertanya pada sesi diskusi. Setelah kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini, kader PKK diharapkan dapat menyebarluaskan informasi tentang aplikasi <em>mobile </em>JKN dan menggerakkan masyarakat agar menggunakan aplikasi tersebut sehingga mampu mewujudkan digitalisasi layanan dalam pengelolaan asuransi kesehatan.</p>Dian MawarniTika Dwi TamaNurnaningsih Herya UlfaNimas Dewi Aninatus ZahroNurmila Kurnia
Copyright (c) 2024 Dian Mawarni, Tika Dwi Tama, Nurnaningsih Herya Ulfa, Nimas Dewi Aninatus Zahro, Nurmila Kurnia
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-09-032024-09-0342495310.31004/covit.v4i2.33740Promosi Kesehatan Tentang Pemeriksaan Payudara Sendiri (SADARI) Untuk Meningkatkan Pengetahuan Remaja Putri Di SMAN 2 Sungai Limau Kabupaten Padang Pariaman
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/covit/article/view/34170
<p style="font-weight: 400;">Penyakit kanker merupakan salah satu penyebab utama kematian dan jenis kanker yang lebih banyak terjadi pada wanita adalah kanker payudara. Perlu dilakukan upaya untuk pencegahan kanker payudara melalui deteksi dini yang dikenal dengan SADARI (pemeriksaan payudara sendiri). Berdasarkan permaslahan diatas perlau diadakan pengabdian masyarakat. Pengabdian tersebut dalam bentuk kegiatan promosi kesehatan dengan cara penyuluhan tentang pemeriksaan payudara sendiri (SADARI) untuk meningkatkan pengetahuan remaja putri. Dalam kegiatan ini sebelum dilakukan penyuluhan maka terlebih dahulu dilakukan pengukuran tingkat pengetahuan remaja putri dan diukur Kembali setelah penyuluhan kesehatan dilakukan. Jumlah responden dalam kegiatan ini adalah remaja putri yang berjumlah 50 orang. Hasil yang didapat adalah peningkatan pengetahuan sebelum 34 % dan setelah diberikan penyluhan tentang pemeriksaan payudara sendiri (SADARI) dengan persentase 82%. Hal ini membuktikan pentingnya promosi kesehatan untuk meningkatkan pengetahuan tentang kesehatan terutama untuk diri sendiri yaitu deteksi dini deengan SADARI dalam pencegahan kanker payudara.</p>Nela Novita SariWelly HandayaniResi Citra MNovia Rita AninoraSetia Nisa
Copyright (c) 2024 Yulia Tri Utami, Welly Handayani, Resi Citra M, Novia Rita Aninora, Setia Nisa
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-09-102024-09-1042545810.31004/covit.v4i2.34170Edukasi Kesehatan Mengenai Bahaya Merokok pada Anak SDN 006 Langgini
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/covit/article/view/33453
<div><span lang="EN-US">Perilaku merokok sudah menjadi suatu fenomena yang umum di masyarakat Indonesia. Kalangan perokok tidak hanya pada kalangan dewasa saja, tetapi juga pada remaja bahkan anak-anak. Seluruh masyarakat dapat dapat mengakses rokok dengan sangat mudan, tanpa mengetahui dampak serius dari merokok bahkan dapat menyebabkan kematian. Remaja dan anak -anak yang menjadi perokok akan mengalami dampak buruk jangka panjang bagi kesehatannya. perilaku merokok sangat erat kaitannya dengan pengetahuan akan bahaya rokok bagi kesehatan. penyuluhan dilaksanakan pada tahun 2024 di SDN LANGGINI 016. Setelah mendapatkan penyuluhan mengenai bahaya merokok bagi kesehatan, maka pengetahuan siswa-siswa SDN Langgini 016 sebagai kelompok beresiko menjadi meningkat. Pemasangan banner di lingkungan sekolah serta konseling mengenai dampak merokok bagi kesehatan juga dilakukan untuk keberlanjutan kegiatan edukasi kesehatan. </span></div>Ade Dita PuteriLira Mufti Azzahri IsnaeniDevina Yuristin
Copyright (c) 2024
2024-08-212024-08-2142374110.31004/covit.v4i2.33453